Analisis dan Daftar Belanja FPL 2018/19: Penjaga Gawang

Fantasy Premier League

by Dex Glenniza

Dex Glenniza

Your personal football analyst. Contributor at Pandit Football Indonesia, head of content at Box2Box Football, podcaster at Footballieur, writer at Tirto.ID, MSc sport science, BSc architecture, licensed football coach... Who cares anyway! @dexglenniza

Analisis dan Daftar Belanja FPL 2018/19: Penjaga Gawang

Kiper harga premium (£5.5 dan seterusnya)

Hanya ada empat nama kiper dengan harga £5.5 dan satu yang memiliki harga £6.0. Kiper termahal sepanjang sejarah FPL adalah David De Gea (Man United, £6.0). Setan Merah kebobolan 28 kali (paling sedikit kedua) secara umum berkat penampilan De Gea yang mencatatkan 18 nirbobol (terbaik) dan 116 penyelamatan (terbaik keenam).

Memiliki De Gea bisa jadi jaminan, sejauh ini juga ia menjadi kiper dengan kepemilikan tertinggi atau pemain kepemilikan tertinggi kelima (29.4%). Namun demi efisiensi, sebaiknya kalian hindari De Gea untuk membeli bek United yang harganya bahkan lebih murah, seperti Eric Bailly atau Phil Jones. Ashley Young yang memiliki harga sama dengan De Gea juga lebih menjanjikan daripada De Gea sendiri karena Young punya kemungkinan mendulang poin dari aksi menyerang.

Beralih dari kiper termahal FPL, kiper premium berharga £5.5 cocok untuk dipasangkan dengan kiper £4.0. Mereka semua, termasuk De Gea, berasal dari kesebelasan lima besar. Ini artinya, sebelum memutuskan akan memakai salah satu dari kiper-kiper ini, kita harus memastikan hanya akan memasang dua outfield player dari kesebelasan yang sama.

Satu kesebelasan yang kebobolan lebih sedikit dari United musim lalu adalah tetangga mereka sekaligus juara Liga Primer, Man City (kebobolan 27 kali). Ederson Moraes (Man City, £5.5) memang menjadi kiper terbanyak kedua soal poin FPL saat ini (158) di bawah De Gea (172), tapi itu banyak terbantu karena jarangnya Man City kebobolan, bukan aksi-aksi penyelamatannya. Kiper Brasil ini melakukan 58 penyelamatan (tak masuk 15 besar di antara kiper) dari 3196 menit permainannya (terbanyak kesembilan di antara semua kiper).

Lewat harga yang sama, kalian bisa membeli John Stones, Vincent Kompany, Aymeric Laporte, Fabian Delph, atau bahkan Fernandinho (gelandang) yang musim lalu bermain dalam 2880 menit dengan mencetak 5 gol, 4 asis, dan 120 poin FPL.

Kiper Brasil lainnya, Alisson Becker (Liverpool, £5.5) menjadi salah satu kiper premium meski ini musim pertamanya di Liga Primer. Jadwal Liverpool sebenarnya cukup oke sampai GW5 (tot). Namun melihat rekam jejaknya, dan melihat ini Liverpool juga, sebaiknya pindahkan incaran kalian ke pemain outfield Liverpool dari mulai Trent Alexander-Arnold, Mohamed Salah, hingga Roberto Firmino.

Spurs mempunyai catatan kebobolan paling sedikit ketiga musim lalu (36 gol), di mana Hugo Lloris (Spurs, £5.5) berkontribusi pada 15 nirbobol (terbaik ketiga) dan 90 penyelamatan. Hal yang menjadi kekuatan Lloris musim ini di FPL adalah harganya. Ia memang premium di antara kiper lainnya, tapi dibandingkan dengan pemain bertahan Spurs lainnya, ia adalah yang termurah. Hanya Michael Vorm (kiper, £5.0) dan Kyle Walker-Peters (bek, £4.5) yang harganya lebih murah daripada kapten juara dunia 2018 ini. Hal ini membuat Lloris menjadi pembelian yang menarik jika kalian percaya dengan pertahanan The Lilywhites.

Kiper premium terakhir yang kami bahas adalah Thibaut Courtois (Chelsea, £5.5). Ada alasan khusus yang membuat kami membahasnya paling terakhir, karena ada kemungkinan ia akan pergi dari Stamford Bridge. Soal performa, tak perlu diragukan lagi. Tapi ini soal komitmen. Tenggat waktu transfer Liga Primer akan jatuh pada 9 Agustus 2018. Setelah itu, tidak boleh ada pemain yang masuk lagi, tapi masih boleh ada yang pergi.

Selain Lindegaard, ada satu kiper rahasia yang sebenarnya bisa kalian pantau, yaitu Jack Butland. Stoke City terdegradasi tapi Butland belum juga memutuskan pergi. Jelas Butland terlalu besar untuk Championship. Musim lalu Butland mencatatkan 146 penyelamatan (terbaik).

***

Secara umum, pemilihan kiper memang gampang-gampang-susah dan juga penting-gak-penting. Misalnya saja, top skor kiper FPL musim lalu adalah De Gea dengan 172 poin, disusul Ederson (158 poin), Fabianski (157), Pope (152), Ryan (146), dan Pickford (145). Angka-angka ini seolah menjadi kecil ketika kita melihat top skor pada posisi bek seperti Cesar Azpilicueta (175 poin) sampai Antonio Valencia (146 poin).

Namun pertahanan tetap menjadi penting. Setidaknya kasus Fabianski sampai Pickford membuat kita bisa membuka sudut pandang jika kiper pendulang poin di FPL itu tidak harus yang memiliki pertahanan terbaik dengan jumlah nirbobol yang banyak (seperti De Gea dan Ederson), tapi bisa juga terjadi kepada kiper di kesebelasan yang sering diserang sehingga ia mencatatkan penyelamatan-penyelamatan untuk kemudian meraup poin bonus.

Hasil polling pemilihan kiper oleh para manajer FPL di akun twitter @PanditFPL:

Untuk melengkapi tips awal sebelum mulai menyusun skuat gameweek 1, berikut adalah rekapitulasi artikel analisis dan daftar belanja FPL 2018/19:

Apapun strategi kita dan siapapun pilihan kita, selalu: Salam panah hijau!

Harga pemain, angka kepemilikan, dan status pemain akurat per 1 Agustus 2018.

Komentar