Tujuan Besar Jurgen Klinsmann Di Copa America Centenario

Berita

by

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Tujuan Besar Jurgen Klinsmann Di Copa America Centenario

Kick-off perdana Copa America Centenario hanya tinggal menghitung hari. Sang tuan rumah, Amerika Serikat sudah menyelesaikan persiapan mereka. Pada edisi kali ini, United States Men`s National Team (USMNT), sebutan untuk kesebelasan negara Amerika Serikat, akan bertindak sebagai tuan rumah turnamen. Pelatih USMNT, Juergen Klinsmann , sudah beberapa kali menyatakan bahwa ia akan membawa tim asuhan nya ke level yang lebih baik.

Selain itu, Klinsmann juga menyebutkan bahwa ia juga berfokus pada pengembangan para pemain Amerika Serikat. Ia ingin membangun skuat Amerika Serikat yang lebih kuat dan kompetitif di masa mendatang. Klinsmann mengaku puas karena ia bisa melihat perkembangan para pemain mudanya dari awal hingga saat ini.

"Ini adalah proses yang akan terus berlanjut dan tidak akan pernah berakhir," ujar Klinsmann pasca kemenangan 4-0 atas Bolivia di partai uji tanding seperti yang dilansir laman resmi USMNT, ussoccer.com. "Di tahun-tahun pertama ketika Anda berada di level profesional adalah waktu di mana Anda akan lebih banyak belajar. Kami akan melangkah dengan baik. Dan kami akan mencoba agar bisa meraih hasil yang terbaik di turnamen (Copa America Centenario) kali ini."

Lebih lanjut lagi, Klinsmann menambahkan bahwa tiga laga uji tanding yang sudah dijalani adalah gambaran dari kekuatan skuat Amerika Serikat jelang Copa America Centenario. Klinsmann juga mengaku bahwa dirinya puas dengan peforma para pemain mudanya. Legenda sepakbola Jerman tersebut juga menambahkan bahwa ia punya ekspektasi tinggi terhadap dua penyerang muda miliknya yaitu Bobby Wood dan Gyasi Zardes.

"Yang menakjubkan adalah Anda memiliki kesempatan untuk melihat perkembangan para pemain muda dalam dua hingga satu tahun terakhir. Mereka berkembang dengan pesat dalam hal permainan. Tentu saja mereka juga jadi lebih dewasa. Secara fisik maupun mental mereka sudah berkembang lebih baik dan lebih percaya diri."

"Bila Anda ingin melihat perkembangan, tentu Bobby (Wood) adalah yang paling pesat. Saya ingin banyak berkomentar di media ketika ia pertama kali saya panggil ke Tim Nasional dua tahun lalu. Banyak yang beranggapan negatif. Karena Bobby lebih banyak menghabiskan waktunya di bangku cadangan bersama 1860 Munich. Para pemain akan berkembang apabila diberi kesempatan. Ya..mereka akan melakukan kesalahan. Tetapi mereka akan belajar dengan cepat karena mereka adalah pemain muda."

"Sementara Gyasi (Zardes) adalah pemain muda dengan karakter. Ia (Gyasi) adalah bakat yang selalu ingin belajar. Ia akan selalu mendengarkan dan memperbaiki bila ada sesuatu yang salah ia lakukan," pungkas Klinsmann.

Komentar