Naldo yang Dipuja, Naldo yang Akhirnya Pergi

Berita

by Redaksi 34

Redaksi 34

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Naldo yang Dipuja, Naldo yang Akhirnya Pergi

Mendapat pujian sebagai legenda kesebelasan, bukan berarti menutup kemungkinan pemain yang bersangkutan sulit hijrah. Ucapan ini pun berlaku untuk kapten Wolfsburg, Naldo, yang memastikan hijrah ke salah satu rival mereka di Bundesliga, Schalke, dengan status bebas transfer.

Keputusan Naldo untuk hijrah ke Schalke memang begitu cepat. Pasalnya, hal ini terjadi usai Wolfsburg dipastikan gagal melangkah ke Eropa usai hanya finish di posisi kedelapan. Schalke sendiri dipastikan ke Liga Europa musim depan usai duduk di posisi kelima.

Sebelumnya, nama Naldo disebut-sebut akan hijrah ke luar Jerman, karena pemain ini ingin menghormati kariernya di Wolfsburg. Kesebelasan asal Inggris, Manchester United, bahkan juga disebut meminati pemain belakang jangkung ini.

“Ada beberapa tawaran menarik untuk Naldo. Beberapa di antaranya dari kesebelasan-kesebelasan Inggris,” ucap Direktur Olahraga Wolfsburg, Klaus Allofs awal Mei lalu.

Melalui situs resmi Schalke, pemain asal Brazil ini mengakui bahwa keputusannya untuk hijrah ke Gelsenkirchen bukan semata-mata karena ada kesebelasan yang menawarinya bermain. Tapi juga karena faktor kesempatan untuk meraih gelar juara.

“Saya memiliki karier yang cukup baik di Wolfsburg. Saya bahkan begitu mencintai kota ini (Wolfsburg),” ujar Naldo. “Tapi Christian Heidel (Direktur Olahraga Schalke) juga menjelaskan bahwa saya dirasa memiliki kapabilitas untuk mengangkat Schalke sekarang. Dan karena itu saya siap bersaing untuk memberikan gelar bagi Schalke.”

Di sisi lain, Heidel mengakui bahwa kesebelasannya memang begitu membutuhkan pemain belakang baru. Pasalnya, pemain belakang tangguh mereka, Joel Matip, telah dipastikan akan bergabung ke kesebelasan Inggris, Liverpool, musim depan.

“Saat kami tahu kontrak Naldo habis di akhir musim ini, kami langsung berupaya untuk mendatangkannya. Sangat penting untuk mendapatkan pemain berpengalaman bagi kesebelasan ini, karena sebagian besar skuat kami diisi oleh pemain-pemain muda,” ujar Heidel.

Sebelum menjadi pemain utama di Wolfsburg, pemain belakang yang memiliki empat caps di Timnas Brazil ini bermain di Werder Bremen. Saat itu, ia didatangkan oleh Bremen dari Juventude untuk menggantikan Valerien Ismael yang hijrah ke Bayern Munchen.

Pemain belakang yang mendapat julukan The Beast ini mulai bergabung dengan kesebelasan berjuluk Die Wölfe pada musim 2012/13. Kedatangannya di Wolfsburg bahkan sempat menjadi buah bibir di Jerman, lantaran ia dua kali melakukan tes medis. Beruntung bagi Naldo, tes medis kedua mampu ia lewati.

Naldo sendiri belum pernah mencicipi bagaimana rasanya menjadi juara Bundesliga. Prestasi paling bagus yang ia catat bersama Wolfsburg bahkan hanya runner up Bundesliga dan juara DFB Pokal musim lalu, serta juara Piala Super Jerman musim ini.

Komentar