Semangat Bangsa di Kostum Nigeria

Cerita

by Redaksi 18

Redaksi 18

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Semangat Bangsa di Kostum Nigeria

Jumat, 1 Juni 2018. Orang-orang berbaris di trotoar jalan Oxford Street, London, sejak pagi. Mereka mengantre di depan sebuah toko peralatan olahraga terkemuka.

Tidak ada diskon besar-besaran hari itu. Tidak adapula barang langka yang sedang dilelang terang-terangan. Yang menyebabkan banyak orang rela menunggu sejak pagi buta adalah karena kostum Tim Nasional Nigeria untuk Piala Dunia 2018 resmi dijual ke publik pada hari itu.

Sejak diperkenalkan pada 7 Februari 2018, kostum Timnas Nigeria hangat diperbincangkan banyak kalangan. Selang tiga bulan kemudian, dilaporkan ada lebih dari tiga juta pesanan pracetak terhadap kostum tersebut. Melansir NSS Magazine, dengan jumlah pemesan sebanyak itu, kisaran pendapatan yang akan diperoleh Nike selaku produsen kostum tersebut 255 juta dolar AS.

Di ibu kota Nigeria, Lagos, tiruan kostum Timnas Nigeria bahkan sudah lebih dulu beredar sebelum Nike resmi menjualnya. Para pedagang di sana mengaku permintaan terhadap kostum tersebut sangat tinggi.

“Sekarang di Nigeria, [penjualan] kostum itu yang terbaik. Aku senang menjualnya,” ungkap salah seorang pedagang di Lagos kepada BBC. Nike belum mulai menjual secara resmi. Ini juga bukan kostum tiruan dengan kualitas terbaik seperti yang kau bisa dapatkan di toko. Ketika kau tahu perbedaan harganya, kau juga akan tahu bahwa kualitasnya tak mungkin sebanding [dengan kualitas kostum yang dijual di toko].”

***

Ketertarikan banyak orang terhadap kostum Timnas Nigeria tidak terlepas dari keunikan desainnya. Kostum bertajuk "For Naija" itu didominasi warna hijau terang dan putih. Motifnya bergelombang, seperti bulu-bulu seekor burung—sesuai dengan julukkan Nigeria yakni Super Eagles.

Perpaduan itu membuat kostum Nigeria memiliki karakter kuat dengan kesan dinamis, penuh keriangan, dan futuristik. Kesan-kesan yang timbul itu sesuai dengan arti kata "Naija" yang menjadi nama kostum tersebut.

Melansir situs resmi Nike, secara deskriptif Naija memiliki arti tentang optimisme tertentu untuk menyambut masa depan. Hal tersebut telah mendorong generasi muda Nigeria untuk terus bergerak dan berbenah, guna menciptakan masa depan bangsa yang lebih baik. Selanjutnya, Naija juga mencerminkan kegembiraan anak-anak muda yang dibalut kebanggaan serta perspektif baru tentang patriotisme.

Kata Naija sendiri mulai banyak digunakan sejak 2010. Tepatnya saat Nigeria memperingati Hari Kemerdekaan yang ke-50. Kata tersebut awalnya memiliki arti awal atau fajar baru bagi Nigeria

"Kata itu sering digunakan oleh generasi muda di Nigeria, untuk menciptakan jarak dengan generasi tua yang mereka anggap telah menyebabkan kesengsaraan bagi Nigeria,” tutur seorang jurnalis BBC asal Nigeria, Peter Okowoche. “Nigeria memiliki citra yang buruk di luar negeri. Akan tetapi para pemuda di sini ingin dunia tahu bahwa perubahan sedang terjadi di sini untuk menciptakan masa depan Nigeria yang lebih baik."

Semangat inilah yang diterjemahkan oleh Nike ke dalam desain kostum Timnas Nigeria.

“Bersama Nigeria, kami ingin menyelami sikap bangsanya,” tutur Direktur Desain Nike, Dan Farron. “Kami mulai dengan melihat tren yang bisa menghubungkan para atlet dengan musik, mode, dan lain-lain. Mereka semua telah menjadi bagian dari sebuah semangat kebudayaan yang keren.”

Walau desain kostum tersebut kental dengan semangat tentang kebaruan, bukan berarti unsur historis dari Nigeria itu sendiri dilupakan begitu saja. Pada kedua sisi lengannya, pola bergelombang diwarnai dengan warna hitam dan putih. Itu terinspirasi dari kostum Timnas Nigeria terdahulu yang digunakan saat pertama kali mengikuti Piala Dunia pada 1994. Inspirasi desain dari kostum tersebut sengaja diikuti sebagai bentuk penghormatan akan nilai historis dan tradisi yang dimiliki oleh Timnas Nigeria di Piala Dunia.

“Desain ini menghargai tradisi kaya yang dimiliki federasi [sepakbola Nigeria],” ujar Presiden Federasi Sepakbola Nigeria, Amaju Pinnick. “Terlebih lagi, semua hal tentang budaya kami juga terdapat di sini.”

Tak ayal, para pemain Nigeria sendiri pun mengaku sangat bangga dengan kostum yang akan mereka kenakan di Piala Dunia nanti. Salah satu yang terkesima dengan desain tersebut adalah bintang muda mereka, Alex Iwobi. Ia bahkan mengaku sering memakai kostum tersebut walau tidak sedang berlatih atau bertanding. Seperti saat sedang berada di rumah misalnya.

“Ketika pertama kali melihat kostum ini, aku seperti berkata, ‘Wow, ini gila! Aku ingin satu sekarang juga!’ Aku juga sering memakainya saat berada di rumah.”

Komentar