Derby della Madonnina edisi ke-296 akan berlangsung pada Senin dini hari nanti. Internazionale akan berusaha mengulangi hasil positif pada pertemuan pertama kedua klub di September kala menang dua gol tanpa balas di San Siro. Laga panas ini dipastikan akan berlangsung sengit mengingat tren positif yang sedang dijalani oleh kedua klub.
Dalam tujuh laga pertama di 2020, Inter belum terkalahkan dengan meraih total empat kemenangan sekaligus mencetak 14 gol. Moral pasukan Nerazzurri pun sedang baik belakangan ini. Pasalnya, anak asuh Antonio Conte berhasil memastikan satu tempat di semifinal Coppa Italia setelah mengalahkan Fiorentina akhir Januari lalu.
Nama Romelu Lukaku akan menjadi andalan bagi tim tuan rumah. Sampai detik ini, sang penyerang Belgia menunjukkan agresivitasnya dengan membuat rataan 3.0 tembakan per pertandingan di Serie A; tertinggi kedua di skuat Inter. Tidak berhenti di situ, kekuatannya dalam melakukan duel udara pun akan menjadi ancaman berbahaya bagi Milan. Statistik menunjukkan, Lukaku berhasil memenangkan rata-rata 2.9 duel udara di tiap laga Serie A; tertinggi kedua dari seluruh rekan-rekannya.
Keganasan Lukaku dinyatakan dengan keberadaannya di posisi ketiga pencetak gol terbanyak sementara Serie A dengan raihan 16 gol. Lebih jauh, dalam tujuh laga terakhir di semua kompetisi pun Lukaku berhasil menjaringkan enam gol ke gawang lawan.
Sayangnya, Lukaku tidak akan ditemani rekan setianya di lini depan, Lautaro Martinez. Penyerang 22 tahun ini harus rela mendukung timnya dari tribun penonton karena sanksi kartu merah yang dideritanya saat melawan Cagliari. Keberadaan Lautaro di lini depan tentu akan dirindukan anak asuh Conte mengingat performanya yang begitu baik musim ini. Sebagai bukti, Lautaro telah mencetak 16 gol di semua kompetisi, termasuk lima gol dari enam laga di Liga Champions.
Lain halnya dengan lini belakang, di mana Inter dapat tampil dengan kekuatan penuh. Marcelo Brozovic kemungkinan besar akan dipasang menjadi tembok awal sebelum bola memasuki lini bertahan. Hingga saat ini, Brozovic sukses mencatatkan 2.6 tekel sukses per pertandingan; tertinggi kesembilan di seantero Serie A. Jasa Brozovic merupakan salah satu alasan mengapa pertahanan Inter menjadi yang terbaik di Serie A sejauh ini dengan hanya kebobolan 18 gol.
Tim tamu pun tak mau kalah. Armada Stefano Pioli ini berhasil menorehkan lima kemenangan dari tujuh laga yang mereka jalani hingga awal bulan Februari. Lebih jauh, Rossoneri pun telah mencetak 14 gol dan hanya kebobolan lima di tahun baru ini. Sama seperti rival sekotanya, Milan juga berhasil meraih tiket semifinal Coppa Italia setelah menekuk Torino pekan kemarin.
Adalah Hakan Calhanoglu yang kemungkinan akan memimpin serangan tim tamu. Sang pemain Turki sejauh ini mencatatkan rata-rata 3.1 tembakan per pertandingan di Serie A; tertinggi di antara seluruh skuad Milan. Peran Calhanoglu pun cukup penting untuk membantu rekan-rekannya membuat peluang. Pasalnya, rataan 1.7 operan kunci di tiap pertandingan liga merupakan tertinggi kedua di antara teman setimnya saat ini.
Namun Calhanoglu tentu tidak akan sendiri di depan, apalagi dengan kepulangan Zlatan Ibrahimovic ke Milan pada akhir Desember lalu. Meskipun baru bermain 360 menit, Ibra telah berhasil mencatatkan dua gol; termasuk gol penentu di waktu tambahan kala melawan Torino beberapa waktu silam.
Selain Ibrahimovic, Milan juga punya senjata lain yakni Theo Hernandez. Walaupun berposisi sebagai bek kiri, Hernandez cukup agresif untuk naik membuat peluang bagi timnya. Statistik memperlihatkan rata-rata 1.4 tembakan dan 1.3 operan kunci yang ia buat di tiap pertandingan. Kedua angka tersebut berhasil membantu Hernandez menyumbangkan lima gol dan dua asis bagi Milan di Serie A. Faktanya, belum ada rekan setimnya yang mampu berkontribusi lebih baik musim ini.
Panas. Mungkin itulah kata yang paling tepat untuk menggambarkan jalannya Derby della Madonnina pada Senin dini hari nanti. Inter sangat membutuhkan kemenangan untuk dapat mengganggu dominasi Juventus di puncak klasemen. Di sisi lain, Milan pun juga membutuhkan poin penuh untuk mendongkrak posisi mereka ke zona Eropa. Tak hanya itu, hasil pertandingan kali ini juga penting bagi moral kedua klub. Pasalnya, baik Inter maupun Milan akan menjalani laga semifinal Coppa Italia empat hari sesudahnya. Menurut pembaca, siapa yang akan menang?
Saat ini, terdapat sebuah permainan Fantasy Sport yang baru bernama Mobile Premier League. Mobile Premier League memiliki fitur permainan Fantasy Sport liga-liga dunia. Pertandingan pekan ke-23 Serie A antara Internazionale melawan AC Milan dapat Anda mainkan di aplikasi Mobile Premier League dan dapatkan kesempatan hadiah berupa GoPay. Berikut rekomendasi tim Pandit Football untuk pertandingan Internazionale melawan AC Milan:
Link download aplikasi Mobile Premier League
Komentar