Bilbao Semakin Terpuruk di Papan Bawah

Berita

by redaksi

Bilbao Semakin Terpuruk di Papan Bawah

Atletico Madrid berhasil menuntaskan perlawanan Athletic Bilbao pada lanjutan pekan ke-12 La Liga Spanyol, Minggu, (11/11). Tandukan Diego Godin pada masa tambahan waktu babak kedua berhasil mengunci kemenangan anak asuh Diego Simione di kandang sendiri, Stadio Wanda Metropolitano.

Wasit yang memimpin jalannya pertandingan, Jose Martinez, harus terlebih dahulu mencermati teknologi video asisten wasit (VAR) sebelum mengesahkan gol pemain asal Uruguay tersebut.

Godin mencetak gol dengan sundulan setelah menyambut umpan silang yang diberikan Antoine Griezmann, namun hakim garis terlebih dahulu mengangkat bendera karena menganggap ia berada dalam posisi offside.

Hasil pengamatan yang dilakukan memperlihatkan posisi Godin aman dari perangkap offside lantaran Raul Garcia terlambat bergerak untuk melakukan perangkap terhadap lawannya.

Sempat Ketinggalan

Atletico sebenarnya bisa saja menelan kekalahan. Pasalnya 10 menit sebelum pertandingan berakhir mereka masih tertinggal 1-2 dari Bilbao. Inaki Williams sukses menjadi mimpi buruk bagi Atletico berkat dua gol yang dia cetak.

Inaki mencetak gol pertamanya pada menit ke-36 setelah memanfaatkan sepakan dari luar kotak penalti Mikel San Jose yang membentur tiang dan gagal diantisipasi Jan Oblak. Skor 1-0 untuk Bilbao bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua Diego Simeone melakukan perubahan strategi. Untuk menambah daya gedor lini serangnya, ia menarik Diego Costa dan Javier Montero Rubio untuk memasukkan Victor Machin Perez dan Gelson Martins. Lima menit setelah Gelson Martins masuk, Thomas Partey berhasil menyamakan kedudukan melalui sepakan keras ke pojok kanan atas gawang Iago Herrerin memanfaatkan operan Filipe Luis.

Menit ke-64 Inaki kembali berhasil menjaringkan bola ke gawang Oblak. Iker Muniain yang saat itu tidak terkawal berhasil mengirimkan umpan terobosan ke Inaki yang berlari kencang dari sisi kiri pertahanan Atletico.

Godin yang saat itu mengejar Inaki dipaksa berusaha keras untuk menghentikan laju pemain bernomor 9 tersebut. Berhadapan satu lawan satu dengan kiper, Inaki dengan mudah menaklukkannya.

Pada menit ke-80 Atletico mendapatkan sepak pojok. Thomas sang pencetak gol pertama berhasil mengirimkan umpan kepada Rodri Hernandez. Tanpa ampun Rodri menanduk bola yang menjadi gol penyama kedudukan.

Godin yang menjadi pahlawan pada pertandingan malam tadi memberikan komentar atas kemenangan timnya. Menurutnya kemenangan ini penting untuk membantu timnya tetap berada di jalur perburuan gelar juara.

“Kami terus berjuang sampai akhir untuk mendapatkan hasil akhir ini. Penting untuk terus berjuang ke puncak klasemen. Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit, dengan banyak pemain yang cedera setelah menjalani satu minggu yang padat,” kata Godin.

Secara lebih lanjut Godin mengatakan bahwa kemenangan ini akan mengangkat semangat para pemain dan penggemar.

Diego Godin sempat menderita cedera di tengah-tengah pertandingan. Pengorbanannya untuk tetap bermain berhasil memberikan tiga angka untuk klubnya.

“Saat gol kedua Inaki Wiliiams, saya mengalami kram saat berlari. Saya merasa sangat kesakitan. Saya ingin ke luar lapangan, tapi pelatih meminta saya untuk maju membantu penyerangan,” katanya, dikutip dari Marca.

Berkat kemenangan 3-2 ini, Atletico berhasil merangsek ke posisi dua untuk sementara waktu menggeser Espanyol yang baru bermain pada Senin (12/11).

Sementara itu Athletic Bilbao memang sedang terpuruk. Kesebelasan asal Basque itu tidak pernah menang dalam 10 pertandingan terakhir. Keberhasilan mereka meraih tiga poin terjadi di pekan pertama, kala itu mereka berhasil menekuk Leganes 2-1. Setelahnya, laga demi laga berlalu dengan tujuh hasil imbang dan tiga kekalahan.

Laga Atletico Madrid melawan Athletic Bilbao ini juga menjadi pertemuan ke-10 Diego Simeone dengan Eduardo Berizzo. Simeone menang lima kali, kalah dua kali, dan sisanya berakhir imbang.

[mag/dex]

Komentar