Pandit FPL : Kiper dan Bek Unggulan Gameweek 11

Fantasy Premier League

by Bayu Aji Sidiq Pramono

Bayu Aji Sidiq Pramono

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Pandit FPL : Kiper dan Bek Unggulan Gameweek 11

Pandit FPL kembali hadir untuk memberikan rekomendasi pemain-pemain yang berpotensi menyumbang banyak poin dari gameweek kesebelas. Berdasarkan analisis jadwal dari para scout pandit, mayoritas poin akan datang dari aksi menyerang (gol dan asis). Maka dari itu, kami menggunakan formasi 3-5-2 khusus untuk gameweek ke-11. Jangan lupa, jendela transfer akan ditutup pada hari Sabtu, 15 Oktober 2022 pukul 00.30

PEMAIN UNGGULAN GAMEWEEK 11

Hugo Lloris (TOT)

Tottenham Hotspurs akan menjamu Everton di kandang. Laga ini berpotensi menghasilkan clean sheet mengngat Spurs sepanjang musim ini belum terkalahkan di kandang. Terakhir kali pasukan Antonio Conte bermain di kandang, mereka mencetak enam gol. Selain itu, secara historis sang lawan kesulitan untuk menumbangkan Tottenham di kandang. Terakhir kali menang pada Bulan September tahun 2020.

Hugo Lloris memiliki jaminan posisi di bawah mistar gawang. Ia hampir tidak tergantikan meski Conte memiliki Fraser Forster. Selama liga berlangsung, Lloris telah mencatatkan dua kali clean sheet dengan 23 penyelamatan dalam tujuh pertandingan. Artinya, kiper tim nasional Perancis ini mampu membuat lebih dari tiga penyelamatan dalam satu pertandingan.

Marc Cucurella (CHE)

Berkaca pada gameweek sebelumnya, Graham Potter ternyata berani dalam melakukan rotasi. Terutama untuk posisi bek. Pekan lalu, Reece James sangat siap untuk tampil. Ia juga sempat diistirahatkan di tengah pekan. Namun, Potter Roulette berkata lain. Ia lebih memilih Azpilicueeta dan Marc Cucurella untuk mengisi pos bek sayap.

Pekan ini, kami kembali menawarkan bek sayap Chelsea meski berisiko. Bukan Reece James, tapi Marc Cucurella. Semenjak Graham Potter menukangi The Blues, posisi Cucurella sedikit lebih terjamin karena sang manajer familiar dengan gaya permainannya. Terlebih, ia diistirahatkan kala Chelsea bertamu ke kandang AC Milan dalam ajang Liga Champions.

Penampilan Cucurella selama sepuluh gameweek menunjukan bahwa pemain ini cukup berkontribusi dalam skema serangan Chelsea. Ia menjadi salah satu pemain yang paling rajin melepaskan umpan silang. Pemain asal Spanyol ini telah melepaskan 18 umpan silang dalam empat pertandingan dengan akurasi 22,2%. Tidak hanya itu, Cucurella telah melepaskan 89 umpan ke dalam kotak penalti dalam tujuh pertandingan. Terbaik keempat dari semua bek di Liga Inggris.

Kieran Trippier (NEW)

Trippier tidak termasuk ke dalam bek premium karena harganya masih di bawah enam juta poundsterling. Walaupun demikian, perolehan poin Trippier tidak kalah dari para bek premium. Hingga gameweek kesepuluh, ia telah meraup 30 poin hanya dari enam pertandingan.

Keunggulan utama Trippier adalah potensi mencetak asis dan gol yang cukup tinggi. Hingga pekan kesepuluh, Trippier tercatat sebagai bek dengan penciptaan peluang terbanyak (12 peluang) yang dua diantaranya tergolong sebagai peluang besar. Selain itu, ia menjadi bek yang paling rajin mengiirmkan umpan silang (48 umpan) dengan akurasi 37,5%

Lewis Dunk (BRI)

Jika anda memiliki Joao Cancelo, William Saliba, atau bahkan Reece James di dalam skuad, kami sarankan untuk dipertahankan. Bek unggulan terakhir yang kami rekomendasikan sedikit spekulatif. Tapi, mengingat potensi pada gameweek kesebelas ini banyak di gelandang dan penyerang, kami mencoba menawarkan opsi bek yang lebih terjangkau sebagai salah satu bek unggulan.

Lewis Dunk dari Brighton and Hove Albion merupakan salah satu bek yang tidak pernah absen selama sepuluh pekan. Ia juga selalu tampil 90 menit. Hal ini menandakan bahwa Dunk adalah pemain kunci di lini pertahanan Brighton.


Bermain sebagai bek tengah, potensi Dunk meraih poin dari aksi menyerang tidak terlalu besar. Peluang paling besar adalah pada situasi set piece karena dengan posturnya, Dunk menjadi target umpan. Pada situasi tersebut, peluang Dunk mencetak gol sedikit lebih tinggi.

Komentar