Kemegahan Stadion Baru Milik Tottenham Hotspur

Cerita

by Redaksi 21

Redaksi 21

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Kemegahan Stadion Baru Milik Tottenham Hotspur

Penantian 679 hari Tottenham Hotspur akan hadirnya stadion baru akhirnya usai. Kini Spurs memiliki stadion berkapasitas besar layaknya Old Trafford milik Manchester United, Etihad Stadium milik Manchester City dan juga Emirates Stadium milik sang rival, Arsenal.

Pertandingan antara Spurs U18 menghadapi Southampton Minggu siang lalu (24/3/2019) menjadi pertandingan pertama yang digelar di stadion baru milik Spurs. J’Neil Bennet pemain dari Spurs U18 mencatatkan namanya sebagai pemain pertama yang mencetak gol di stadion ini dan mengantarkan Spurs U18 mengalahkan Southampton dengan skor 3-1 di akhir pertandingan. Selanjutnya akhir pekan ini akan kembali digelar pertandingan antara Spurs legend dengan Inter Milan legend sebagai lanjutan uji coba kesiapan stadion baru ini untuk menggelar pertandingan.

https://twitter.com/SpursOfficial/status/1109833405552906241">

Pembukaan stadion ini sempat beberapa kali mengalami penundaan karena keterlambatan penyelesaian konstruksi di beberapa titik. Sebelumnya stadion baru ini direncanakan selesai pada awal musim 2018/19. Meski sudah resmi dibuka dan digunakan untuk menggelar pertandingan, stadion baru milik Spurs ini masih belum memiliki nama resmi karena masih akan dibuka lelang sponsor untuk pemilihan nama.

Stadion yang dibangun di atas tanah lama White Hart Lane ini memiliki kapasitas 62.062 penonton. Salah satu keunikan dari tribun stadion ini adalah tinggi tempat duduk di barisan paling depan memiliki tinggi tidak kurang dari delapan meter, sehingga tidak menghalangi para suporter melihat jalannya bola selama pertandingan. Tribun sebelah selatan, yang menampung 17.500 kursi, tingginya lebih dari 34 meter. Itu sekitar sepertiga dari ukuran Big Ben. Layar besar berukuran 325 meter persegi juga terpampang di dalam stadion dan itu merupakan layar terbesar yang ada di stadion Eropa.

“Ini luar biasa. Ini tidak bisa dipercaya,” ungkap Mauricio Pochettino yang hadir langsung ke pembukaan stadion baru Spurs.

"Kami semua merasakan hal yang sama, sangat bersemangat. Saya merasakan hal yang sama ketika kami meninggalkan White Hart Lane pada hari terakhir, kami menangis dan sekarang di hari pertama di stadion baru kami merasakan emosi yang sama," kata Pochettino pada babak pertama.

"Ini adalah salah satu stadion terbaik di dunia dan saya harap, dan berharap, masa depan klub ini akan fantastis.”

"Kami berada di tempat yang sangat baik di Liga Premier dan sementara kami memiliki tantangan besar di Liga Champions, dengan 62.000 penonton di belakang kami, itu akan menjadi fantastis untuk bermain di dalamnya. Ini adalah impian kami untuk berada di semifinal. Kenapa tidak?"

Hadirnya stadion baru ini memang memunculkan harapan baru bagi Spurs di masa yang akan datang. Tentu gelar juara ingin mereka hadirkan setelah dibangunnya stadion baru ini. Apalagi biaya membangun stadion ini membuat Spurs tidak bisa merekrut pemain pada musim ini.

Megahnya stadion baru dari Spurs tidak hanya dari kapasitas tribun penontonnya saja. Stadion ini memiliki fasilitas lain yaitu sebuah lapangan standar internasional NFL yang tersimpan di bawah lapangan sepakbola yang berdiri.

Selain kandang Spurs, stadion ini juga memang menjadi kandang salah satu klub NFL yang berada di London, Philadelphia Eagles. Ketika Philadelphia Eagles akan bertanding, hanya butuh waktu 25 menit, lapangan akan berganti dari rumput yang digunakan untuk pertandingan sepakbola menjadi rumput untuk menggelar pertandingan NFL.

>

Hal ini menjadi baik karena nantinya lapangan sepakbola tidak akan rusak seperti yang pernah terjadi di pertandingan antara Spurs yang menghadapi Manchester City, di mana kala itu rumput Stadion Wembley cukup kering dan rusak karena beberapa hari sebelumnya dipakai menggelar pertandingan NFL.

Selain adanya lapangan "tersembunyi", fasilitas lain dari stadion ini cukup lengkap dan sangat membuat para suporter yang hadir merasa nyaman. Di dalam stadion terdapat 65 outlet makanan dan pub untuk para suporter yang ingin membeli bir. Uniknya ketika membeli bir, penyajian bir di stadion ini secara otomatis. Sebuah gelas plastik diletakkan di meja dan dengan sendirinya bir akan mengisi gelas kosong dari bawah gelas. Sedotan platsik sudah tidak tersedia di stadion ini. Tempat sampah daur ulang juga tersebar di lingkungan stadion.

Di stadion ini sudah tak tersedia uang tunai untuk melakukan sebuah transaksi. Semua transaksi menggunakan satu kartu di mana kartu itu bisa dipakai sebagai tiket masuk dan alat pembayaran.

Untuk mengatasi masalah sinyal hilang yang sering terjadi di berbagai stadion, pihak stadion telah memasang wi-fi. Di dinding-dinding terpampang berbagai gambar para pemain yang pernah bermain untuk Spurs, yang menarik perhatian tentu sebuah gambar berukuran besar dari Harry Kane yang terpampang di salah satu sudut stadion.

Sekali lagi hadirnya stadion baru ini menjadi semangat baru bagi Harry Kane dan kawan-kawan menghadirkan sebuah gelar juara. Untuk musim ini, Liga Champions menjadi satu-satunya peluang untuk Spurs berprestasi karena dalam perburuan gelar Liga Primer mereka sudah tersingkir, di ajang Piala FA dan Carabao Cup pun mereka telah gugur. Tapi di masa depan, harapan untuk menghadirkan gelar jelas terbuka lebar.

Harry Kane dan kawan-kawan akan menggunakan stadion baru ini pertama kali pada tanggal 3 April 2019 dan Crystal Palace datang sebagai tamu pertama klub Liga Primer. Enam hari berikutnya, stadion baru ini juga akan langsung dipakai menggelar leg pertama babak 8 besar Liga Champions di mana Spurs akan kedatangan Manchester City.


Simak opini, komentar, dan sketsa adegan Rochy Putiray tentang jual-beli lisensi klub yang kerap terjadi di Liga Indonesia:



Komentar