Darah Sepakbola Trah Gudjohnsen
30 Apr 2018Darah sepakbola mengalir deras dalam keluarga Gudjohnsen. Setelah Arnór Gudjohnsen Sr. dan Eidur Gudjohnsen, kini tongkat estafet berada di kaki Arnór Gudjohnssen Jr.
Darah sepakbola mengalir deras dalam keluarga Gudjohnsen. Setelah Arnór Gudjohnsen Sr. dan Eidur Gudjohnsen, kini tongkat estafet berada di kaki Arnór Gudjohnssen Jr.
"Semua pemain Islandia (yang dibawa ke Indonesia) terbaik. Kami bermain kolektif, semua bagus," kata Eidur Gudjohnsen. Benarkah? Sepertinya mereka membawa pemain lapis kedua.
Selain David dan Brooklyn Beckham, sudah banyak pasangan anak dan ayah di sepakbola. Mulai dari Blind, Cruyff, Gudjohnsen, Maldini, sampai Zidane, kami membahas 15 di antara mereka.
Eiður Guðjohnsen mencetak gol pertamanya untuk Bolton pada saat timnya bermain imbang 1-1 menghadapi Leeds. Golnya adalah gol pertamanya untuk Bolton setelah ia meninggalkan kesebelasan tersebut selama 15 tahun lamanya. Terakhir kali ia mencetak gol untuk
"Keajaiban Natal" terjadi pada Boxing Day di Divisi Championship antara Bolton melawan Blackburn. Emile Heskey (36 tahun) berhasil mencetak gol hasil dari assist Eidur Gudjohnsen (36).
Sampai sejauh ini, Diego Costa mungkin merupakan predator tersubur Chelsea. Namun, untuk menuju Costa, sejak 2003 Roman Abramovich telah mendatangkan hampir dua lusin penyerang dari mulai Adrian Mutu sampai Samuel Eto'o. Siapa saja mereka?
Jika Anda bertanya pada penggemar Chelsea kapan saat-saat yang puncak dalam hidupnya, setidaknya mereka akan menjawab dua momen: 1905 dan 2005. Mengapa?
Bermain satu tim dengan saudara kandung mungkin sudah hal yang biasa dalam sepakbola. Namun adakah...