Mencari Suksesor Lionel Messi untuk Timnas Argentina

Cerita

by

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Mencari Suksesor Lionel Messi untuk Timnas Argentina

Belum selesai publik Argentina bisa menerima kekalahan yang menyesakkan atas Cile di partai final Copa America Centenario, Argentina kembali mendapatkan pukulan keras. Bintang sekaligus ikon sepakbola mereka, Lionel Messi, memutuskan untuk pensiun dini dari kancah sepakbola internasional.

Kegagalan di empat final turnamen internasional secara beruntun bersama Argentina disinyalir menjadi alasan yang membuat Messi akhirnya memutuskan untuk berhenti. Karena secara tersirat sang messiah sendiri berujar bahwa Timnas Argentina nampaknya bukanlah untuk dirinya seiring dengan kegagalan yang terus ia terima.

Yang selanjutnya perlu dilakukan oleh Argentina adalah mencari sosok yang akan menjadi penerus seorang Lionel Messi. Suksesor Messi bukan hanya soal menjadi juru gedor utama Timnas Argentina. Tetapi juga ia yang akan menanggung beban nama besar para pendahulunya; menjadi ikon dan pemegang nomer punggung 10 milik Argentina selanjutnya.

Berikut para pemain yang berpeluang besar untuk menjadi suksesor Messi di masa mendatang.

Paulo Dybala

Banyak pihak yang menyebutkan bahwa salah satu penyebab kegagalan Argentina adalah tidak menyertakan nama Paulo Dybala pada ajang Copa America Centenario kali ini. Keputusan tersebut memang berkaitan dengan Dybala yang dipersiapkan untuk membela Argentina di ajang Olimpiade Rio de Janiero Agustus nanti. Musim panas tahun 2016 kali ini adalah yang tersibuk karena ada tiga turnamen internasional sekaligus, Piala Eropa, Copa America Centenario, dan Olimpiade.

Dybala sedikitnya menyerupai Messi. Punya kecepatan dan kemampuan menggiring bola yang ciamik. Dybala juga termasuk jenis pemain kreatif yang handal ketika menciptakan peluang. Bahkan Dybala memiliki tendangan tersendiri yang seakan sudah menjadi trademark miliknya. Kelebihan-kelebihan ini membuat Dybala tentu menjadi yang paling favorit untuk menjadi suksesor Messi.

Memiliki darah Polandia dan Italia, Dybala kemudian akhirnya memilih untuk membela Argentina yang merupakan tanah kelahirannya. Sudah membela Argentina sejak level usia-17 tahun. Rasanya hanya tinggal menunggu waktu sampai Dybala akan menjadi andalan Argentina.

Luciano Vietto

Luciano Vietto menjadi kandidat lain yang bisa saja menjadi suksesor Messi di Argentina. Adalah Diego Simeone yang menemukan bakat dari seorang Luciano Vietto saat bermain untuk tim lokal Argentina, Racing. Vietto kemudian mendarat di Villarreal. Setelah satu musim yang luar biasa dimana ia berhasil menyarangkan 13 gol sepanjang La Liga musim 2014/2015, Vietto kemudian hijrah ke Atletico Madrid yang membuat ia kembali bertemu dengan Simeone.

Vietto juga memiliki atribut yang membuat ia bisa menjadi suksesor Messi. Permasalahan yang dimiliki Vietto adalah ia tidak memiliki banyak waktu bermain karena bukan pilihan utama di Atletico Madrid. Vietto masih selalu kalah saing dari Antoine Griezmann atau Yannick Carrasco.

Mauro Icardi

Meskipun masih berusia muda, Mauro Icardi sudah menujukan sinar kebintangannya. Pencetak gol utama tim, berkarisma, dan berkarakter kuat. Sosok Mauri Icardi tentu bisa dipertimbangkan sebagai “messiah” Argentina selanjutnya.

Namun skandal pribadi akan mengganjal Icardi untuk menjadi suksesor Messi. Mayoritas publik Argentina tidak terlalu senang dengan tindakan Icardi terkait masalah yang melibatkan dirinya dengan mantan rekan setimnya di Sampdoria, Maxi Lopez, yang juga orang Argentina. Bahkan pemain legendaris, Diego Maradona, beberapa kali secara terang-terangan menunjukkan ketidaksukaannya kepada Icardi.

Giovanni Simeone

Giovanni Simeone menjadi sensasi terbaru bakat sepakbola Argentina. Menerima nama besar dari sang ayah, Diego Simeone, Giovanni Simeone sudah terbiasa dibebankan ekspektasi yang tinggi. Ia lahir di Spanyol ketika sang ayah bermain untuk Atletico Madrid sekitar 20 tahun yang lalu. Giovanni kemudian bergabung dengan River Plate ketika Diego Simeone memutuskan kembali ke Argentina setelah pensiun sebagai pemain.

Terkenal karena sempat memiliki potongan rambut yang menggelikan, nama Giovanni semakin tersohor ketika ia berhasil keluar sebagai pencetak gol terbanyak turnamen usia muda Amerika Selatan pada tahun 2015 lalu. Sudah terbiasa berada dalam tekanan nama besar sejak muda. Giovanni tentu akan siap bila nantinya akan menjadi suksesor Messi.

***

Keadaan Argentina juga dipersulit dengan kabar bahwa Sergio Aguero dan Javie Mascherano juga mengikuti Messi untuk pensiun dari dunia internasional. Argentina mesti mencari sosok pengganti bagi dua pemain yang sudah bermain bersama dengan Messi sejak Olimpiade Beijing tahun 2008. Bahkan pemain lain seperti Angel Di Maria, Gonzalo Higuain, dan Lucas Biglia pun dikabarkan akan segera mengumumkan pengunduran diri mereka dari sepakbola internasional. Apakah ini merupakan akibat dari kisruh dan kekacauan yang terjadi di tubuh federasi sepakbola Argentina? yang bahkan sempat membuat mereka hampir mengundurkan diri dari Copa America Centenario?

Yang pasti bahwa keputusan Messi untuk pensiun bukan juga sesuatu dosa yang amat besar. Karena pada banyak juga pemain yang pensiun dari sepakbola internasional dengan tidak berhasil memberikan gelar juara bagi negaranya. Mulai dari Paolo Maldini, Oliver Kahn, David Beckham, hingga Luis Figo. Namun hal tersebut nyatanya tidak mengurangi rasa hormat dan penghargaan besar kepada para pemain tersebut selepas mereka berkarier.

Maka yang dicari memang bukan penggantinya. Karena akan selalu sulit untuk menggantikan seorang pemain legenda. Maka suksesor-lah yang dicari. Yang akan meneruskan mimpi-mimpi, harapan dan ekspektasi besar dari Argentina untuk seorang Lionel Messi di masa mendatang.

foto:flickr.com

Komentar