Louis van Gaal Babes XI

Banyak kritik yang diterima Louis van Gaal ketika menangani Manchester United. Juru taktik asal Belanda ini mendapat kecaman karena filosofi permainannya yang dianggap membosankan dan tidak seperti permainan menyerang yang sudah lama menjadi tradisi di tim yang bermarkas di Stadion Old Trafford tersebut.

Namun ada satu hal lain yang bisa saja membuat nama Van Gaal akan dikenang untuk waktu yang lama di tim asal barat daya Inggris tersebut. Ia mengorbitkan para pemain akademi United dan bahkan memainkannya untuk laga-laga penting (untuk menggantikan para pemain utama yang cedera).

Termutakhir, pemuda 18 tahun, Marcus Rashford diberikan debut di tim utama oleh Van Gaal. Luar biasanya lagi, Rashford membuat kejutan dengan membawa United lolos dari babak 32 besar Europa League dan mencetak dua gol ke gawang Arsenal.

Apabila dihitung total sekitar 14 pemain akademi United yang kemudian diberikan debut tim utama oleh Louis van Gaal. Dengan para pemain akademi ini, bisa dikumpulkan 11 pemain muda terbaik yang sudah bermain untuk tim utama Manchester United dalam kompilasi Louis van Gaal Babes, yang di masa depan mungkin akan menandingi Busby Babes atau Fergie Babes.

Kiper : Sam Johnstone 

Debut : vs Club America, pra-musim, 17 Juni 2015

Kiper adalah posisi dimana Van Gaal sama sekali belum mengorbitkan pemain mudanya di partai resmi. Sam Johnstone baru dimainkan dalam partai pra-musim MU ke Amerika Serikat pada 2015. Rapor Johnstone terhitung cukup baik, dari tiga laga ia hanya kemasukan dua gol. Salah satu di antaranya adalah ketika United menang atas Barcelona dengan skor 3-1.

Bek Sayap Kanan : Guillermo Varela

Debut : vs West Ham, Liga Primer Inggris, 5 Desember 2015

Menjalani masa pinjaman di tim cadangan Real Madrid, Castilla, Varela mendapatkan banyak pengalaman baru. Sudah didatangkan sejak era David Moyes, ia cukup kesulitan menembus tim utama. Apalagi musim ini Van Gaal mendatangkan Matteo Darmian untuk mengisi posisi bek kanan yang juga menjadi posisi favorit Varela.

Menggantikan Paddy McNair ketika United ditahan imbang 0-0 oleh West Ham di Liga Primer Inggris pada Desember 2015 lalu, Varela kemudian terus berkembang. Pada laga melawan Arsenal, akhir pekan lalu juga seakan membuktikan bahwa ia adalah bek sayap yang memiliki potensi luar biasa.

Bek Tengah Kanan : Regan Poole

Debut vs FC Midtjylland, UEFA Europa League, 25 Febuari 2016

Regan Poole (kanan) ketika melakukan pemanasan saat United menghadapi FC Midtjylland di Europa League

Namanya jelas asing, bahkan untuk penggemar United yang bermain game Football Manager dan sering mengorbitkan pemain dari akademi. Poole yang berposisi bek tengah baru saja diangkut oleh skuat United setelah bermain cemerlang di klub Wales, Newport Country. Ia menjadi salah satu pemain muda yang diturunkan ke lapangan ketika United menang besar atas FC Midtjylland di Europa League.

Bek Tengah : Paddy McNair

Debut: vs West Ham, Liga Primer Inggris, 27 September 2014.

Salah satu pemain dari generasi awal para pemain akademi yang dipromosikan oleh Van Gaal ke tim utama United. Bisa bermain di banyak posisi menjadi kelebihan lain yang dimiliki bek asal Irlandia Utara ini. Mengawali karier sebagai gelandang juga banyak membantu McNair untuk bisa membaca permainan.

Waktu bermainnya akhir-akhir ini menjadi semakin minim. Bukan saja karena sang manajer nyatanya lebih memilih Michael Carrick dan Daley Blind sebagai bek tengah, tetapi juga karena banyak pemain akademi lain yang kemudian dipromosikan oleh Van Gaal.

Bek Tengah : Timothy Fosu-Mensah

Debut: vs Arsenal, Liga Primer Inggris, 28 Febuari 2016

Bek tengah berusia 18 tahun alumnus akademi Ajax Amsterdam ini baru menjalani debutnya dalam kemenangan United atas Arsenal. Sudah menjadi bagian tim sejak tahun 2014, Fosu-Mensah yang menjadi pemain akademi ke-14 yang mendapatkan debut di bawah asuhan Van Gaal ini sudah digadang-gadang akan memiliki masa depan cerah. Terutama sejak ia bermain secara reguler di tim cadangan United.

Bek Sayap Kiri : Cameron Borthwick-Jackson

Debut: vs West Bromwich Albion, Liga Primer Inggris, 7 November 2015

Dikritik karena melepas Danny Welbeck yang merupakan putra lokal Manchester, United kini justru punya banyak stok pemain muda berkualitas yang memang lahir dari kota industri tersebut. Borthwick-Jackson menjadi putra daerah yang berhasil memainkan debutnya untuk Manchester United. Ia sudah menjadi andalan lini belakang United di semua level, hingga akhirnya mendapatkan debut tim utama pada akhir tahun lalu saat United dilanda krisis pemain bertahan.

Gelandang Tengah : James Weir

Debut: vs Arsenal, Liga Primer Inggris, 28 Januari 2016

James Weir (Kiri) dan Paddy McNair pasca laga melawan Arsenal akhir pekan lalu

Tidak banyak waktu bermain yang dimiliki oleh Weir untuk membuktikan kualitasnya. Ia adalah pemain ketiga yang diberikan debut Liga Primer Inggris, ketika United berhadapan dengan Arsenal. Berambut pirang dan berkulit merah jelas mengingatkan Weir kepada gelandang legendaris United, Paul Scholes. Pemuda kelahiran Preston ini disebut-sebut sebagai pemain terbaik tim cadangan United musim ini. Pelatih tim cadangan Warren Joyce beberapa kali menyebutkan bahwa Weir adalah pemain yang sangat cerdas.

Gelandang Tengah : Andreas Pereira

Debut: vs MK Dons, Capital One Cup, August 26, 2014

Berpaspor Belgia namun kemudian akhirnya memilih bermain untuk negara asal orangtuanya Brasil. Pereira sudah menunjukan kualitasnya sejak bermain di Piala Dunia U-20 tahun lalu, di mana ia berhasil mencetak gol di partai final meskipun akhirnya Brasil kalah dari Serbia.

Meskipun menjalani debut yang mengerikan ketika United dihantam MK Dons 0-4, 2014 lalu, Pereira kemudian semakin berkembang. Total Van Gaal sudah memainkanya sebanyak 10 pertandingan di semua laga, dan sudah menyarangkan satu gol.

Sayap Kiri : Joe Riley

Debut: vs Shrewsbury Town, FA Cup, 22 Febuari 2016

Berposisi asli sebagai gelandang, Riley justru dimainkan Van Gaal sebagai pemain bertahan. Sempat dimasukan sebagai daftar pemain ketika United ditaklukan FC Midtjylland di pertemuan pertama Europa League, Riley akhirnya mendapatkan debutnya empat hari kemudian di ajang FA Cup. Penampilan spesial ditunjukannya di leg kedua melawan FC Midtjylland pada 25 Febuari lalu.

Debut: vs Swansea City, Liga Primer Inggris, 16 Agustus 2014

Sudah bergabung dengan akademi United sejak usia tujuh tahun. Lingard menunggu kesempatan untuk bermain di tim utama dengan sangat sabar meskipun harus dipinjamkan ke banyak tim lain. Musim ini seakan menjadi pembuktian karena ia bahkan berhasil mencetak gol melawan tim-tim kuat seperti Newcastle United, Stoke City dan Chelsea.

Penyerang Tengah : Marcus Rashford

Debut: vs Midtjylland, UEFA Europa League, 25 Februari, 2016

Selebrasi Rashford ketika mencetak gol ke gawang Arsenal

Sensasi terbaru United. Sepekan lalu tidak ada yang menyangka bahwa Rashford akan menjadi sosok yang paling dibicarakan. Bermain sebagai pemain utama di Europa League karena cederanya Anthony Martial, Rashford secara mengejutkan berhasil mencetak dua gol. Dan dua gol yang dicetaknya ke gawang Arsenal juga seakan membuktikan bahwa pemuda ini memiliki potensi yang sangat besar.

***

Apabila diperhatikan kembali para pemain yang diberikan debut oleh Van Gaal kebanyakan adalah para pemain belakang. Daftar ini belum termasuk Saidy Janko dan Tyler Blackett yang kini bermain untuk Celtic. Memang Van Gaal kemudian akhrinya banyak memainkan pemain muda karena cederanya para pemain utama. Tetapi bisa jadi inilah catatan emas yang dibuat Van Gaal dalam waktunya ketika bertahta di Old Trafford.

Sumber : Mirror, The Guardian, manutd.com

Foto : GettyImages