Lemmy Kilmister, Tentang Ayah Tiri, Sepakbola, dan Greenbank FC

Cerita

by

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Lemmy Kilmister, Tentang Ayah Tiri, Sepakbola, dan Greenbank FC

Icon musik rock dunia, Lemmy Kilmister telah berpulang. Penyebab kepergian pria bernama asli Ian Fraser Kilmister ini disebut-sebut disebabkan oleh penyakit yang sudah lama dideritanya. Berita mengenai kematian Lemmy pertama kali tersebar berdasarkan pernyataan presenter TV yang juga kawan dekat Lemmy, Eddie Trunk.

Lemmy dikenal sebagai pendiri sekaligus front-man band rock Motorhead yang tersohor pada era 1970-an hingga 1980-an. Lagu "Ace of Spades" menjadi salah satu tembang paling terkenal yang berhasil diproduksi oleh band ini.

Menghabiskan sebagian besar hidupnya berkecimpung di dunia musik, banyak yang tidak tahu kalau Lemmy juga memiliki hubungan erat dengan dunia olahraga, terutama sepakbola. Hal ini menjadi wajar karena Lemmy memang dikenal lebih menyukai Amerika Serikat dibandingkan Inggris yang merupakan tanah kelahiranya. Bahkan dalam sebuah wawancara Lemmy mengaku tidak menyukai sepakbola dan lebih menggemari olahraga rodeo.

Meskipun demikian ternyata Lemmy yang lahir di Stoke-on-Trent, kota asal Stoke City, memiliki keterkaitan erat dengan dunia sepakbola. Ayah tiri Lemmy, George Willis, yang dinikahi Ibunda Lemmy kala usia sang bintang rock berusia 10 tahun ini berprofesi sebagai pesepakbola. George Willis diceritakan aktif bermain sepakbola pada medio 1940-an hingga 1950-an.

Namun ada hal lain yang lebih mengejutkan dibandingkan fakta bahwa ayah tiri Lemmy adalah seorang pesepakbola.  Pada 2006, Lemmy bersama bandnya Motorhead memutuskan untuk menjadi sponsor penuh sebuah klub sepakbola usia muda Greenbank FC.

Greenbank FC sendiri adalah sebuah tim asal timur Inggris tepatnya di North Hykeham yang merupakan bagian dari East Midlans. Greenbank berlaga Lincoln Sunday Football League atau kompetisi amatir usia muda di daerah Lincolnshire.

Pasca didanai oleh Lemmy, terjadi perubahan besar dalam tim tersebut. Jersey mereka mulai berwarna hitam-hitam seperti warna khas Motorhead. Kemudian mereka juga memiliki maskot baru yaitu Snaggletooth yang terinpirasi dari logo Motorhead. Dan setiap Greenbank memasuki lapangan dalam sebuah laga, lagu Ace of Spades akan berkumandang di udara.

Para Pemain Greenbank FC Berpose dengan Jersey Baru Mereka Pasca Didanai oleh Lemmy Kilmister
Para Pemain Greenbank FC Berpose dengan Jersey Baru Mereka Pasca Didanai oleh Lemmy Kilmister

Banyak orang bertanya-tanya, mengapa Lemmy yang disebut-sebut tidak begitu menyukai sepakbola dan tanah kelahirannya Inggris. Justru mau mendanai sebuah tim sepakbola, meskipun masih dalam kategori usia muda.

Ternyata ada sosok yang sangat dekat dengan Lemmy di Greenbank FC. Adalah manajer tim Gary Weight yang sudah lama mengenal Lemmy, karena pernah menjadi Tour Manager Motorhead pada medio 1980an. Bahkan Weight mengenal Lemmy sebelum dirinya membentuk Motorhead, kala itu Weight merupakan Road Manager dari The Stranglers dan Echo and The Bunnymen.

Dalam sebuah wawancaranya kepada BBC, Weight sempat merasa bahwa ide untuk menjadikan Lemmy sebagai sponsor adalah sebuah hal yang gila. “Awalnya itu ide gila yang muncul pada suatu sore, kemudian saya langsung mengirimi mereka email terkait kerja sama sponsor ini, dan respon mereka positif, mereka bilang ini adalah ide yang bagus”.

“Saya menyarankan bahwa logo tengkorak khas Motorhead dipasang di kostum. Harapan kami nantinya kami akan berjalan ke lapangan dan menebar teror seperti dalam lagu Ace of Spades. Dia (Lemmy) langsung tertawa ketika mendengar ide ini,” ujar Weight ketika ditanya mengapa ada logo Motorhead di baju anak asuhnya.

Selain kedekatannya dengan Weight, salah satu alasan lain mengapa Lemmy mau mendanai Greenbank FC disebabkan dirinya terinspirasi klub sepakbola usia muda lain, yaitu Maiden Youth.

Maiden Youth adalah sebuah kesebalasan U-10 yang berasal dari London Timur dan berlaga di liga Essex. Dari nama saja kita sudah bisa menebak bahwa tim ini berkaitan erat dengan band rock lain yaitu, Iron Maiden. Maiden Youth sendiri dimiliki oleh Steve Harris yang tidak lain adalah pemain bass dari Iron Maiden. Permulaanya mengapa Harris menjadi sponsor utama adalah disebabkan oleh putranya bermain di klub tersebut.

***

Nyatanya Lemmy yang lebih terkenal di dunia musik juga memiliki sumbangsih tersendiri dalam dunia sepakbola. Maka kepergiannya juga tidak hanya menjadi pukulan berat bagi para penggemar musik.

I see it in your eyes, take one look and die, the only thing you see, you know it’s gonna be

Rest In Peace Lemmy

Sepakbola dan musik sebenarnya memiliki hubungan erat. Keduanya saling melengkapi demi menunjang sebuah permainan layaknya sepakbola Indonesia dalam irama jazz. Band Elephants and Castles pun sempat membuat sebuah lagu untuk mengenang Justin Fashanu, pesepakbola homoseksual dalam nuansa indie-rock.


Sumber : BBC , Dailymail

Foto : vegasseven

Komentar