Mungkin Advocaat Harus Meremehkan Belanda untuk Bisa Menang 7-0 Melawan Swedia

Berita

by redaksi

Mungkin Advocaat Harus Meremehkan Belanda untuk Bisa Menang 7-0 Melawan Swedia

Kesempatan Belanda untuk lolos ke Piala Dunia 2018 belum tertutup. Walau begitu, ada syarat mutlak yang wajib dipenuhi Belanda untuk bisa menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2018: menang dengan skor 7-0 melawan Swedia, lawan terakhir mereka di Grup A.

Swedia saat ini menempati urutan kedua dengan 19 poin. Belanda di bawahnya dengan 16 poin. Jika Belanda menang, maka poin keduanya sama. Tapi Swedia punya kans lebih besar lolos ke babak play-off lantaran surplus 19 gol. Belanda hanya surplus tujuh gol. Maka dari itu hanya dengan kemenangan 7-0 lah Belanda bisa menggusur Swedia di peringkat dua.

Pada kualifikasi Piala Dunia 2018 ini, penentuan urutan klasemen memang tidak mengedepankan head to head terlebih dahulu. Jika dua atau lebih kesebelasan memiliki poin sama, maka urutan klasemen akan ditentukan dari selisih gol. Jika selisih gol sama, produktivitas gol menjadi penilaian selanjutnya. Jika masih sama, baru head to head kesebelasan yang sama dilihat.

Maka secara selisih gol, Belanda sudah kalah dari Swedia, dan posisi klasemen tidak akan berubah. Tapi jika Belanda menang dengan skor 7-0, maka skuat asuhan Dick Advocaat tersebut akan mengungguli selisih gol Swedia dengan surplus 14 gol sementara Swedia menjadi surplus 12 gol, yang memastikan Belanda lolos ke fase play-off. Jika Belanda hanya menang 6-0, maka Swedia-lah yang lolos ke fase play-off karena saat ini mereka sudah mencetak 26 gol, sementara Belanda baru 19 gol (tambahan enam gol akan menjadi 25, kalah satu gol dari Swedia).

Situasi ini sebenarnya tidak diduga oleh kubu Belanda, khususnya Dick Advocaat. Sebelum mereka menang melawan Belarusia 3-1, Advocaat menyangsikan Swedia bisa menang telak melawan Luksemburg. Bahkan lebih dari itu, Advocaat meremehkan Swedia lewat komentarnya kala itu.

"Tapi bagaimana jika Swedia menang 8-0 melawan Luksemburg?" kata seorang reporter.

"Mereka tidak akan menang 8-0, itu pertanyaan bodoh. 8-0? Saya tidak percaya itu," jawab Advocaat.

Komentar Advocaat tersebut lantas menjadi olokan. Karena pada kenyataannya, Swedia berhasil menang dengan skor 8-0, tepat seperti apa yang dikatakan oleh sang reporter. Marcus Berg mencetak empat gol. Andreas Granqvist mencetak dua gol lewat titik putih. Mikael Lustig dan Ola Taivonen melengkapi kemenangan besar Swedia tersebut.

Kini situasi berbalik, Belanda-lah yang dirasa tidak mungkin menang dengan skor 7-0 melawan Swedia. Selain pada pertemuan pertama di Swedia skor berkesudahan 1-1, Swedia pun baru kebobolan tujuh gol saja dari sembilan pertandingan grup B. Sementara itu kemenangan terbesar Belanda pada babak grup B ini "hanya" 5-0, yang juga melawan Luksemburg.

Untuk bisa menang 7-0, tampaknya Advocaat perlu berkomentar bahwa Belanda tidak mungkin menang dengan skor 7-0, agar yang terjadi sebaliknya, seperti ketika ia menyepelekan Swedia beberapa waktu lalu.

Komentar