Profil Muamer Svraka, Gelandang Timnas Bosnia Penggawa Baru Semen Padang

Berita

by Ardy Nurhadi Shufi

Ardy Nurhadi Shufi

Juru Taktik Amatir
ardynshufi@gmail.com

Profil Muamer Svraka, Gelandang Timnas Bosnia Penggawa Baru Semen Padang

Berakhirnya putaran pertama Indonesia Soccer Championship 2016 membuat sejumlah kesebelasan menggeliat di bursa transfer. Kesebelasan asal pulau Sumatera, Semen Padang, juga kedatangan pemain anyar.

Pemain asing yang direkrut Semen Padang kali ini merupakan pemain yang baru pertama kali berkarier di Indonesia. Pemain yang berposisi gelandang dan akan menggantikan Diego Messias ini bernama Muamer Svraka.

"Kami sedang buat kontrak untuk pemain ini. Manajemen yakin kalau Muamer [Svraka] adalah orang yang tepat bagi tim. Kemungkinan dia akan bermain menghadapi Persija Jakarta, 3 September 2016," ujar Direktur Teknik Semen Padang, Iskandar Z. Lubis.

Aksi Muamer Svraka bersama Semen Padang cukup menarik untuk kita nantikan. Karena meski namanya cukup asing di telinga kita, sebenarnya gelandang asal Bosnia & Herzegovina memiliki rekam jejak yang cukup mentereng.

Svraka merupakan (mantan) penggawa timnas Bosnia pada periode 2011 hingga 2013. Caps-nya di timnas Bosnia sebanyak enam kali. Kesempatan bermainnya sangat kecil karena ia harus bersaing dengan pemain yang saat ini membela Juventus, Miralem Pjanic, gelandang muda yang saat ini membela Everton, Mohamed Besic, dan gelandang senior yang pernah membela Bayern Muenchen, Zvjdezdan Misimovic. Ini artinya ia juga bermain dengan nama top Bosnia lain seperti Edin Dzeko, Emir Spahic, Vedad Ibisevic, Asmir Begovic, Senad Lulic, dan Ervin Zukanovic.

Meskipun hanya tampil enam kali, ia berhasil mengoleksi dua gol untuk timnas Bosnia. Satu golnya ia cetak ketika menghadapi Aljazair yang dibela oleh Sofiane Feghouli, satu gol lain dicetak dengan menaklukkan kiper Internazionale Milan, Samir Handanovic, saat menghadapi Slovenia.

Hanya saja gol yang dicetak Svraka tersebut tercipta di ajang laga persahabatan. Sementara ketika masuk dalam daftar pemain Bosnia yang berlaga di babak kualifikasi Piala Dunia 2014, pemain berusia 28 tahun ini hanya menghiasi bangku cadangan. Terlebih dalam enam penampilannya tersebut, lima di antaranya masuk sebagai pengganti.

Svraka sendiri merupakan produk akademi kesebelasan sarat tradisi di Bosnia, Zeljeznicar. Ia kemudian menjalani debutnya di tim senior Zeljeznicar ketika berusia 20 tahun. Di kesebelasan yang sudah ada sejak era Yugoslavia ini Svraka total mencatatkan 123 penampilan dan 35 gol. Ia juga turut mempersembahkan tiga trofi Liga Bosnia (2009/2010, 2011/2012, dan 2012/2013).

Di tim senior Zeljeznicar, Svraka bertahan selama enam musim (2008-2014). Di musim terakhirnya, ia menjabat sebagai kapten tim. Ia pun kemudian melanjutkan karier di kesebelasan asal Iran, Paykan.

Pada musim 2015/2016, Svraka hijrah ke kesebelasan yang berkompetisi di divisi teratas Kroasia, Istra 1961. Namun ia mengakhiri musim dengan tidak mengenakan di mana Istra 1961 mencatatkan rekor buruk dengan 23 pertandingan tanpa kemenangan. Istra 1961 pun harus menjalani babak play-off zona degradasi.

Setelah musim 2015/2016 berakhir, ia memutuskan untuk melanjutkan karier di Asia. Pada Juli lalu, sebelum menjalani seleksi di Semen Padang, Svraka sempat menjalani trial di kesebelasan Liga Primer Malaysia, Perlis FA, yang saat itu baru mencoret Edward Junior Wilson. Namun kesepakatan tak terjalin hingga akhirnya Svraka mengadu nasib di Semen Padang.

Persib Bandung juga baru mendatangkan pemain anyar, Diogo Ferreira, yang pernah membela FC Porto.

Svraka nantinya diproyeksi menghuni lini tengah Semen Padang bersama Vendry Mofu. Jika dilihat dari sejumlah cuplikan video penampilannya, pemain kelahiran Sarajevo ini bisa bermain sebagai gelandang bertahan atau pun gelandang serang. Perannya sendiri lebih pada gelandang playmaker.

Salah satu atribut keunggulan Svraka yang paling menonjol adalah kemampuannya dalam melepaskan tendangan jarak jauh. Lebih dari itu, Svraka cukup produktif dalam mencetak gol karena dari 137 penampilannya bersama Zeljeznicar, 28 gol berhasil ia ciptakan.

Dari sejumlah sumber tak ditemukan jika Svraka rentan cedera. Karenanya dengan usia yang masih 28 tahun, Svraka kemungkinan masih bermain dalam top performanya di putaran dua Indonesia Soccer Championship 2016 ini.

fotp: regionalexpress.hr

Komentar