Nasib Dejan Antonic sedang di Ujung Tanduk

Berita

by redaksi

Nasib Dejan Antonic sedang di Ujung Tanduk

Hasil imbang yang didapat Persib Bandung melawan Madura United di pekan kelima Indonesian Soccer Champions A 2016, Sabtu (29/5) malam, semakin menyudutkan posisi Dejan Antonic. Pasalnya, hasil imbang ini merupakan yang keempat yang didapatkan Maung Bandung di ISC.

Hasil imbang pun memantik kekecewaan oleh pelatih asal Serbia ini. Bagaimana tidak, meski Madura United memiliki beberapa peluang, ia merasa anak asuhnya juga pantas menang karena memiliki beberapa kesempatan untuk mendapatkan gol.

“Saya tidak bisa mengatakan apa pun karena semua pemain tadi bekerja keras. Tapi, saya tidak tahu mengapa peluang tersebut gagal menjadi gol, bisa saja hilang konsentrasi atau apa saya tidak tahu,” ujar Dejan dalam konferensi pers seusai laga.

Masuknya pemain naturalisasi, Serginho van Dijk, di awal babak kedua bahkan tidak mampu mengubah keberuntungan Persib untuk menjebol gawang Madura United.

“Padahal, minggu ini kami menambah latihan penyelesaian akhir dan semua berjalan normal, tapi mengapa berbeda di pertandingan, saya minta maaf saya bingung,” tambahnya.

Tidak hanya soal penyelesaian akhir kesebelasan nya yang buruk, Dejan juga mengaku kecewa dengan keputusan wasit di laga ini. Menurutnya banyak keputusan wasit yang terkesan memperlambat pertandingan di penghujung laga.

“Saya bingung dengan keputusan wasit. Pada 20 menit terakhir pertandingan, wasit memberi foul, free kick, dan memperlambat waktu” jelasnya.

Raihan kurang memuaskan tersebut pada akhirnya memicu kemarahan pendukung Persib. Teriakan “Dejan Ganti” pun menggema di seluruh sisi stadion yang dibuka pada 2005 lalu. Tidak hanya itu, tagar #DejanOut bahkan sempat menjadi trending topik Indonesia usai laga yang berakhir dengan skor 1-1 tersebut.

Banyaknya kritik atas penampilan Persib pun didengar oleh Dejan. Pria yang sebelumnya melatih PBR ini bahkan mengaku sadar atas buruknya performa anak asuhannya. Meski demikian, ia mengakui bahwa sejak melatih di Persib, ia selalu berupaya menghadirkan yang terbaik kepada kesebelasan pujaan bobotoh tersebut.

“Sangat wajar ada yang bilang jika kerja saya bagus dan ada yang bilang kerja saya tidak bagus. Tapi, jika Anda melihat bagaimana saya, saya orangnya jujur dan bersih. Di depan tuhan, saya orangnya jujur dan bersih, tidak mencuri kanan dan kiri,” ujar Dejan dalam konferensi pers seusai laga.

“Saya menerima semua komentar, baik itu bagus maupun jelek. Dalam setiap latihan, saya bahkan berupaya untuk serius membuat Persib seperti kemarin. Di sepakbola bukan hanya saya yang dapat seperti ini. (Jose) Mourinho pernah dapat seperti ini. (Louis) Van Gaal juga,” pungkasnya.

Masa depan Dejan semakin abu-abu setelah pada akhir pertandingan, Dejan terlihat bersitegang dengan seseorang bobotoh.

Komentar