Pantaskah Thomas M?¼ller Menjadi Kapten Timnas Jerman?

Berita

by

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Pantaskah Thomas Müller Menjadi Kapten Timnas Jerman?

Sejak kemunculannya di Piala Dunia 2010, Thomas Muller sudah mencuri perhatian publik sepakbola dunia. Bukan saja berhasil membawa negaranya Jerman meraih medali perunggu, ia juga keluar sebagai pencetak gol terbanyak turnamen dengan lima gol. Sejak itu, nama Mueller tak pernah jauh-jauh dari tim nasional Jerman. Kala Jerman meraih gelar juara dunia 2014, ia juga menjadi pemain penting dalam skuat.

Dalam laga uji tanding internasional antara Jerman berhadapan dengan Italia, Selasa (30/03). Mario Gotze memang menjadi pemain yang paling bersinar dengan bermain cemerlang, dan mencetak satu gol ke gawang Gianluigi Buffon. Akan tetapi Thomas Muller juga menunjukan sesuatu dalam pertandingan tersebut. Muller ditunjuk oleh pelatih Joachim Low sebagai kapten tim.

Dengan pensiunnya Philip Lahm pasca Jerman berhasil menjadi juara dunia pada tahun 2014 lalu, estafet kepemimpinan kemudian diteruskan kepada Bastian Schweinsteiger. Namun seiring dengan cedera yang terus menimpa gelandang Manchester United tersebut, bisa jadi Low perlu memikirkan pemain lain untuk menjadi kapten kesebelasan negara untuk Euro 2016.

Dalam laga tersebut Muller tidak canggung meskipun harus memimpin rekan-rekannya yang beberapa bahkan berusia lebih tua dibandingkan dirinya. Ia juga tidak terkesan sungkan ketika bersalaman dan melakukan coin toss dengan Gianluigi Buffon yang lebih berpengalaman.

Terlebih lagi beban kapten nyatanya tidak mempengaruhi peformanya di lapangan. Muller tetap tampil apik sepanjang pertandingan. Bersama dengan Julian Draxler dan Mario Gotze, Muller mengobrak-abrik pertahanan Italia. Gol pembuka Jerman dalam pertandingan Jerman yang dicetak oleh Toni Kroos merupakan hasil dari umpan mendatarnya ke jantung pertahanan lawan. Begitu pula dengan gol kedua yang dicetak oleh Mario Gotze, juga proses golnya berawal dari kaki Thomas Muller.

Muller bisa jadi adalah sosok yang tepat untuk menjadi kapten Jerman selanjutnya. Meskipun masih berusia 26 tahun, ia sudah memenangi sederet gelar bergengsi. Mulai dari Piala Dunia, Liga Champions, hingga kompetisi domestik Bundesliga. Untuk urusan mencetak gol juga Muller luar biasa, ia merupakan urutan ketujuh pencetak gol terbanyak di Piala Dunia dengan 10 gol. Hanya terpaut enam gol dari pemegang rekor gol terbanyak, Miroslav Klose dengan 16 gol.

Kepribadiannya yang humoris dan unik juga membuat ia akan menjadi pemimpin yang berbeda dari para kapten kebanyakan. Popularitasnya bukan hanya di domestik Jerman saja, nama Muller sudah tersohor hingga seluruh penjuru benua Eropa, bahkan bisa jadi dunia. Dan ya, ia memiliki nama yang sangat Jerman.

Sami Khedira sempat menjadi pemimpin tim ketika Jerman berhadapan dengan Inggris beberapa hari sebelumnya. Namun dengan waktu bermainnya yang minim di Juventus. Bisa jadi Low akan memilih Emre Can atau Christoph Kramer yang bermain reguler sebagai tandem Toni Kroos di lini tengah. Manuel Neuer juga sempat mencicipi ban kapten kesebelasan negara, namun sepertinya Low belum akan memberikan tanggung jawab tersebut kepada sang kiper. Maka bisa jadi Muller akan memimpin Jerman di Euro 2016 nanti.



Sumber : bundesliga.com, kickers.

Komentar