Cedera Zouma yang Bisa Memengaruhi Nasib John Terry

Chelsea mendapatkan hasil tak memuaskan pada pekan ke-25 Liga Primer. Menghadapi Manchester United di Stadion Stamford Bridge, Minggu (7/2), mereka gagal meraih poin penuh setelah hanya mampu bermain imbang dengan skor 1-1.

Namun di samping hasil imbang, Chelsea juga mendapatkan petaka. Salah satu bek andalannya, Kurt Zouma, mengalami cedera. Pada menit ke-55, saat hendak mengalahkan Marouane Fellaini dalam duel bola udara, bek asal Prancis tersebut tak mendarat dengan sempurna. Ia langsung terjatuh dan mengerang kesakitan. Tak bisa melanjutkan pertandingan, Gary Cahill pun dimasukkan sebagai pengganti.

Manajer Chelsea, Guus Hiddink, belum mendapatkan kepastian mengenai cedera yang dialami Zouma. Namun manajer asal Belanda tersebut memperkirakan bahwa cedera anak asuhnya tersebut merupakan cedera yang cukup parah.

“Besok kita akan mengetahui lebih lanjut. Tapi jika Anda mengalami cedera seperti ini, ini sangat buruk,” ujar Hiddink pada Sky Sport usai laga. “Jika kita melihat, itu adalah peregangan yang berlebihan dan itu selalu buruk. Saya pernah mengalaminya sekali, dan itu sangat sakit. Tapi mari kita berharap dan tunggu besok. Saya bukan dokter, jadi nanti hasil MRI akan menunjukkannya.”

Melihat dari apa yang dialami Zouma pada menit ke-55 tersebut, kemungkinan besar ia menderita cedera ACL. Cedera ini merupakan cedera yang sangat ditakuti oleh para atlet. Selain membutuhkan waktu penyembuhan yang lama, sang pemain juga harus bisa mengatasi trauma.

Jika Zouma benar-benar mengalami cedera ligamen tersebut, kemungkinan ia akan absen hingga akhir musim. Cedera ini juga berkemungkinan besar akan membuat bek berusia 21 tahun tersebut memiliki kans kecil untuk berlaga di Piala Eropa pada pertengahan tahun nanti.

Bisa Berpengaruh Pada Masa Depan John Terry

Sebelum laga melawan Chelsea, media-media Inggris memberitakan bahwa John Terry terancam tak mendapatkan perpanjangan kontrak dari Chelsea. Sedangkan kontrak kapten Chelsea tersebut akan habis pada akhir musim ini.

Chelsea sendiri meyakinkan khalayak usai laga dengan membuat pernyataan bahwa ia ingin bertahan di Chelsea. Walaupun sebenarnya, fokusnya untuk saat ini hanyalah membuat Chelsea meraih kemenangan demi kemenangan agar bisa mengatrol posisi kesebelasan berjuluk The Blues tersebut di klasemen Liga Primer.

“Belum ada komunikasi lebih lanjut antara klub dan saya. Tapi saya ingin menegaskan, saya ingin bertahn,” tutur Terry seperti yang dilansir Independent. “Tapi yang lebih penting saat ini adalah mengenai di mana posisi kami seharusnya berada.”

Sepanjang pertandingan melawan Mancester United, dukungan terhadap Terry untuk memperpanjang kontrak terus digaungkan oleh para pendukung Chelsea yang menghadiri Stadion Stamford Bridge. Belum lagi banner-banner yang menjadi simbol betapa Terry diagungkan para pendukung Chelsea tersebut.

Sementara itu, cedera yang dialami Zouma bisa jadi akan memengaruhi pertimbangan manajemen Chelsea untuk memperbarui kontrak Terry. Jika Zouma menderita ACL seperti yang ditakutkan semua orang, ia akan pulih untuk waktu yang lama di mana itu artinya Chelsea akan kehilangan bek tengah tangguhnya untuk sementara waktu.

Memang masih ada Gary Cahill sebagai bek tengah milik Chelsea saat ini. Namun sejak ditangani Guus Hiddink, di mana Chelsea belum lagi mengalami kekalahan, Cahill tergantikan posisinya oleh Zouma. Sementara Terry yang merupakan kapten Chelsea, tak tergantikan di lini pertahanan.

Pemain lain yang mungkin mengancam keberadaan Terry ada dalam diri bek anyar Chelsea, Matt Miazga. Namun dengan usianya yang masih 20 tahun dan belum berpengalaman bermain di Liga Primer, mungkin butuh waktu bagi mantan bek New York Red Bulls ini untuk langsung mendapatkan tempat utama di skuat Chelsea.

Jangan lupakan pula bahwa manajemen, lewat Hiddink, telah memberi pernyataan bahwa pembicaraan kontrak baru dengan Terry masih terbuka. Ini artinya, kans Terry mendapatkan kontrak baru akan menjadi lebih besar jika Zouma absen untuk jangka waktu yang lama.

foto: express.co.uk