Lahir di Wrexham, Wales, Mark Hughes merupakan salah satu dari alumnus akademi Manchester United. Setelah dijual ke Barcelona pada era Ron Atkinson dan sempat dipinjamkan ke FC Bayern, Hughes kembali lagi ke United pada era Sir Alex Ferguson. Pemain yang dijuluki 'Sparky' ini kemudian mengantarkan United menjuarai dua gelar Liga Inggris dan satu gelar Winners Cup.
Pasca pensiun sebagai pemain di Blackburn Rovers. Hughes kemudian menangani kesebelasan-kesebelasan Liga Primer Inggris, mulai dari Blackburn Rovers, Manchester City, dan Queens Park Rangers. Sejak 30 Mei 2013, Hughes ditunjuk sebagai manajer Stoke City, menggantikan Tony Pulis. Di bawah arahan Hughes, Stoke semakin menjadi tim kuda yang selalu menyulitkan tim papan atas Liga Primer Inggris.
Menghadapi mantan klub yang pernah dibelanya ketika masih aktif bermain Rabu (03/02) dini hari. Hughes berharap bahwa para pendukung United akan kembali menyoraki pelatih mereka Louis Van Gaal, sekaligus berujar bahwa mantan timnya bukanlah tim yang sekuat dulu lagi.
"Manchester United sudah tidak sekebal dulu lagi" ujar Hughes seperti yang dilansir Mirror. "Banyak kecemasan dan ketegangan yang terlihat dalam permainan mereka, dan hal tersebut menular kepada seluruh pihak, mulai dari pemain sampai para pendukung, semuanya merasa frustasi"
"Old Trafford adalah stadion yang sangat intimidatif apabila Anda tidak percaya diri dengan apa yang Anda lakukan. Saya tidak ingin terlalu cemas dengan banyak hal, saya hanya berharap mereka akan kembali disoraki oleh pendukung mereka sendiri. karena dengan demikian tandanya taktik yang kami pasang menemui keberhasilan !"
Dalam kesempatan yang sama Hughes juga mengungkapkan bahwa berdasarkan pengalamannya ketika masih bermain, para pendukung Manchester United termasuk dalam kategori yang sangat loyal. Ia juga menambahkan bahwa seorang manajer mesti punya pendekatan yang sesuai agar bisa memuaskan hati para pendukung.
"Mereka adalah para pendukung yang sangat setia, mereka tidak harus dipaksa terlebih dahulu untuk memberikan dukungan (kepada United). Mereka selalu ada berdiri di belakang klub mereka"
"Saya sangat tahu apa yang mereka (pendukung United) inginkan, mereka menginginkan sepakbola menyerang. Seorang manajer yang bekerja disana harus lebih memilih pendekatan yang akan dilakukan, semuanya harus dilakukan berdasarkan apa yang ada dalam persaaan Anda. Yang pasti harus tetap siaga dan tidak terlalu terlena, kalau tidak para pendukung akan berbalik mengejar anda"
Pernyataan Hughes memang menjadi sebuah tanda tanya. Apakah memang ia mengharapkan Van Gaal disoraki kembali adalah sebagai bentuk pernyataan bahwa ia tidak terlalu senang mantan klubnya diperlakukan sedemikian rupa, atau ia memang mengharapkan kejadian tersebut sebagai pertanda bahwa anak asuhnya berhasil meraih angka di Old Trafford. Atau lebih jauh lagi, ini adalah pernyataan perang awal Mark Hughes yang akan merebut tahta kursi kepelatihan Old Trafford. Bisa jadi ya?
Sumber : Mirror, BBC
Foto : SkySports
Komentar