Mantan Pelatih Arema Ini Berpotensi Tangani Tim Nasional Malaysia

Berita

by

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Mantan Pelatih Arema Ini Berpotensi Tangani Tim Nasional Malaysia

Nama Robert René Alberts menjadi sangat populer di telinga publik sepakbola Indonesia, setelah berhasil mengantarkan Arema menjadi kampiun Liga Super Indonesia pada 2010. Pelatih berkebangsaan Belanda tersebut menjadi salah satu pelatih asing berkualitas yang pernah mencicipi atmosfer sepakbola Indonesia. Setelah menangani Arema, semusim kemudian Alberts mendarat di PSM Makassar.

Lama tidak terdengar, Robert Alberts kini masuk ke dalam daftar tiga besar calon pelatih tim nasional Malaysia, Bersama pelatih interim, Ong Kim Swee dan pelatih yang membawa Selangor FA menjadi juara Piala Malaysia musim ini, Mehmet Durakovic. Menjadi tiga calon terkuat pengganti Dollah Saleh yang mengundurkan diri, ketiganya akan diwawancarai pihak FA Malaysia pada Senin (18/01) ini.

Diwawancarai terkait kemungkinannya menukangi "Harimau Malaya" julukan kesebelasan negara Malaysia, Rene Alberts menyatakan bahwa dirinya memiliki keinginan kuat untuk mengembalikan prestasi tim nasional Malaysia.

"Sesuatu harus segera dilakukan," ujar Alberts kepada ESPN FC Asia. "Dari peringkat ke-73 pada 1994 dan kini merosot menjadi peringkat ke-171 dalam rangking dunia FIFA, ini adalah sesuatu yang mengerikan bagi sepakbola Malaysia."

"Saya sendiri berkeinginan kuat untuk mengembalikan tim nasional (Malaysia) kembali ke posisi yang lebih baik. Saya akan memajukan sepakbola kami dan mengembangkan pemain-pemain yang lebih kuat dengan cara membuat standar baru yang lebih baik."

Pelatih yang juga teman sepermainan Louis Van Gaal ini menyatakan bahwa pengalaman membawa tim asuhannya menjadi juara akan menjadi nilai lebih. Alberts sudah menjadi juara di tiga negara Asia Tenggara, yaitu ketika bersama Kedah FA di Malaysia, kemudian bersama Home United di Liga Singapura dan juga mengantarkan Arema menjadi yang terbaik di Indonesia pada tahun 2010. Pengalamanya sebagai pelatih utama Malaysia U-19(2007) dan Korea Selatan U-17  tentunya menjadi tambahan yang sangat bagus.

"Saya berpengalaman secara teknis dalam level yang berbeda-beda, mulai dari klub hingga tim nasional. Pengalaman saya tidak hanya di tingkat asia tetapi juga Piala Dunia. Saya pikir mesti ada struktur yang sesuai untuk mengembangkan sepakbola di sini (Malaysia) sistem pengembangan usia muda dan pola pikir dari para pelatih harus disesuaikan agar anak-anak muda bisa berkembang."

Sebuah pertanyaan besar muncul apabila nantinya memang Alberts akan ditunjuk sebagai pelatih "Harimau Malaya". Publik sepakbola Indonesia paham betul tentang kualitas yang dimiliki Alberts saat membawa Arema menjadi kampiun dan mengorbitkan banyak sekali pemain muda mulai dari Benny Wahyudi hingga Dendi Santoso. Mungkinkah kehadiran Alberts mampu membuat Malaysia kembali berjaya dan meninggalkan rival-riavlnya di Asia Tenggara?

Sumber : ESPN FC Asia, sarawakfootball

Foto : sarawakfootball

Komentar