Bale, Merek Dagang, dan Cara Pesepakbola Memaksimalkan Potensinya

Dengan pergeseran sepakbola dari sekadar olahraga kini menjadi industri, praktis para atlet lapangan hijau tidak melulu berurusan dengan pertandingan. Mereka juga akhirnya berhubungan dengan iklan, promosi, dan branding. Bukan hanya menjadi identitas tersendiri, nilai komersil dan pendapatan dalam jumlah yang besar menjadi tujuan para pesepakbola memiliki “brand” tersendiri.

Mantan kapten tim nasional Inggris, David Beckham menjadi pesepakbola tersohor yang mengiklankan dirinya dan memiliki brand tersendiri. Beckham memiliki logo tersendiri hasil kerjasama dirinya dengan produsen olahraga asal Jerman, Adidas. Logo ini memiliki bentuk personifikasi seseorang yang sedang melakukan tendangan bebas, dan seperti yang kita tahu hal tersebut merupakan trademark dari mantan pemain Manchester United dan Real Madrid ini.

Logo Brand David Beckham

Tidak hanya Beckham, banyak pesepakbola lain yang memiliki brand tersendiri, termasuk dua superstar sepakbola terkini, Leo Messi dan Cristiano Ronaldo. Langkah dari dua pemain terbaik dunia tersebut diikuti juga oleh bintang Wales, Gareth Bale.

Sehari sebelum timnya, Real Madrid, menghancurkan Malmo dengan skor 8-0. Bale meluncurkan brand pribadi dirinya, berupa sebuah logo yang menggambarkan dua makna yaitu identik dengan dirinya, yaitu nomer punggung 11 dan selebrasi love heart.

Logo ini merupakan prakarsa dari perusahaan konsultan asal London, Brane, dan menjadi bagian komersial dari ponsel Sony Xperia yang baru. Di mana nantinya logo identik Bale ini akan dipasang diseluruh ponsel keluaran baru perusahaan asal Tokyo tersebut.

Mike Kramer, Direktur Kreatif Brane dalam wawancaranya menyatakan bahwa logo ini menjadi refleksi dari gaya permainan dan reputasi dari pemain yang sempat memperkuat Tottenham dan Southampton tersebut. “Dari sudut padang desain, tujuan kami adalah untuk membuat brand yang modern dan merepresentasikan permaianan dan reputasi dari Gareth, kami menggambungkan antara aspek keolahragaan dan prinsip dari desain yang mewah,” ujar Kramer seperti yang diwartakan sportindustry

Logo Brand Gareth Bale

Bale sendiri sangat senang dengan tahapan baru dalam karier sepakbolanya tersebut, “Saya sangat gembira bisa melihat brand saya akhirnya diluncurkan, saya tertantang untuk menjalani tahapan komersial baru dalam hidup saya”.

Namun tidak semua bereaksi positif atas diluncurkannya brand terbaru dari pemain yang mencetak gol di final Liga Champions dua musim lalu tersebut. Beberapa orang mengganggap logo tersebut sangat mirip dengan logo robot rakasasa yang pernah difilmkan oleh Michael Bay, Transformers.

Reaksi Pengguna Twitter Atas Brand Baru Gareth Bale

Meskipun mirip dengan logo transformer, tapi apa yang dilakukan oleh Bale patut mendapatkan sorotan dari para pesepakbola lainnya. Bale, Ronaldo, Messi, dan Beckham, memaksimalkan potensi yang ada dari dirinya untuk kehidupannya setelah lepas dari sepakbola kelak. Tentu kita sedih saat mengetahui Paul Gascoigne sampai rela dibayar hanya 8 pounds untuk membayar sewa rumah. Ini sejatinya tidak lepas dari gaya hidup Gascoigne saat ia masih aktif bermain. Pesepakbola mestilah sadar kalau kariernya tidak panjang, sehingga mereka harus mempersiapkan segala sesuatunya untuk masa depan, agar tidak menyusahkan orang-orang.

Foto : Outcomedesign, dailymail,twitter, thesun