Empat Hal yang Membuat Bursa Transfer 2014/2015 Lebih Berbeda

Berita

by redaksi

Empat Hal yang Membuat Bursa Transfer 2014/2015 Lebih Berbeda

Perpindahan pemain tentunya wajar terjadi pada bursa transfer. Hal itu pun yang terjadi pada bursa transfer kali ini. Setelah jendela transfer baru dibuka selama 19 hari, sebagian besar klub-klub Eropa telah bergerak aktif untuk mendapatkan pemain-pemain incarannya. Tujuannya jelas, untuk memperkuat tim yang akan berlaga di kompetisi di musim depan sehingga dapat berprestasi lebih baik.

Namun sejauh ini, ada beberapa hal yang membuat bursa transfer kali ini lebih menarik dari bursa transfer sebelum-sebelumnya. Berikut adalah beberapa ulasan transfer yang terjadi dalam 19 hari terakhir.

1. Semakin Banyak Tim dengan Budget Transfer yang Besar

Pada bursa transfer kali ini, sebagian besar klub liga top Eropa sepertinya sangat serius untuk membangun kekuatan untuk musim depan. Tak lagi memandang klub itu klub kecil atau besar, banyak klub yang sudah menggelontorkan dana yang tak sedikit untuk memboyong pemain baru.

Di Inggris, West Ham telah menghabiskan lebih dari £ 20 juta untuk membeli Enner Valencia, Mauro Zarate, Cheikhou Kouyate, Aaron Cresswell dan Diego Poyet. Pun begitu dengan Crystal Palace yang berani menggelontorkan dana besar untuk mendatangkan Gylfi Sigurdsson dan Fraizer Campbell. Sementara Arsenal, Chelsea, Manchester United dan Liverpool telah mengeluarkan dana lebih dari £ 40 juta dengan beberapa transfer yang masih berkemungkinan akan datang menyusul.

Tak hanya klub-klub Inggris yang mengeluarkan dana besar, Spanyol telah menelurkan lebih dari £ 200 juta. Pun begitu dengan Bundesliga, dana yang dikeluarkan Borussia Dortmund saja sudah mendekati £ 50 juta untuk mendatangkan Ciro Immobile, Adrian Ramos, Mathias Ginter, dan Nuri Sahin (mempermanenkan). Di Italia, AS Roma meski mereka baru mendapatkan £ 6 juta dari hasil penjualan pemain, mereka sudah mengeluarkan £ 34 juta untuk mendatangkan pemain baru. Beberapa contoh di atas setidaknya mengindikasikan bahwa pada bursa transfer ini banyak tim yang memiliki dana besar.

2. Finansial Fair Play Berdampak Pada Aktivitas Beberapa Klub

Dalam beberapa musim terakhir, Manchester City, Paris Saint-Germain dan Zenit, sering melakukan mega transfer untuk mendapatkan pemain-pemain incarannya. Namun pembelian dengan dana tak terbatas dari klub itu membuat terjadinya monopoli di beberapa kompetisi domestik.

Namun diberlakukannya peraturan baru FIFA bernama Financial Fair Play membuat City, PSG dan Zenit mulai mengurangi transfer gila-gilaan yang pada beberapa tahun terakhir telah menjadi hobinya. Itu terlihat dari masing-masing klub yang meminimalisir pengeluaran. City baru menghabiskan biaya £ 17 juta, lebih kecil dari West Ham. Sementara PSG, setelah merekrut David Luiz, tak lagi terlihat aktif seperti beberapa musim sebelumnya. Bahkan mereka melepas beberapa pemain untuk menjaga stabilitas keuangan.

Hukuman berat yang menanti jika melanggar peraturan ini tampaknya telah menjadi perhatian besar bagi beberapa klub. Misalnya Chelsea dan Bayern Munich yang menjual pemainnya untuk menjaga keseimbangan transfer. Untuk bisa aktif di bursa transfer, Chelsea melepas beberapa pemainnya seperti Ashley Cole, Frank Lampard, Demba Ba, Samuel Eto, dan David Luiz . Pun begitu dengan Munich yang telah menjual Toni Kroos dan Mario Mandzukic.

3. Persaingan Papan Atas Liga Inggris Semakin Ketat

Liga Inggris terlihat sangat aktif di bursa transfer. Chelsea telah merekrut Cesc Fabregas, Diego Costa, dan Filipe Luis untuk bersaing di papan atas. Sementara Arsenal yang biasanya baru aktif menjelang bursa transfer ditutup, sudah mendatangkan nama besar seperti Alex Sanchez dan Mathieu Debuchy beberapa waktu lalu.

Manchester United dengan pelatih baru, Louis Van Gaal, pun lebih menggeliat setelah musim sebelumnya hanya finish di peringkat 7. Jika awal musim lalu hanya mengeluarkan biaya besar untuk Marouane Felaini, kali ini United telah menghabiskan biaya £ 64 juta untuk Ander Herrera dan Luke Shaw.

Hal yang sama dilakukan runner up musim lalu Liverpool. Rickie Lambert, Adam Lallana, Lazar Markovic dn Emre Can didatangkan dengan biaya transfer £ 64 juta. Amunisi baru ini diharapkan mampu menggantikan peran Luis Suarez yang hengkang ke Barcelona.

Penambahan-penambah pemain baru tim-tim di atas tentunya akan membuat EPL musim depan menjadi lebih kompetitif. 4 tim tersebut tentunya ingin merebut mahkota juara dari Manchester City yang juga telah memperkuat timnya dengan merekrut Bacary Sagna, Willy Caballero, Fernando Reges, dan Bruno Zuculini.

4. Dampak Piala Dunia

Hal terakhir yang membuat bursa transfer musim panas kali ini menjadi lebih menarik adalah pemain-pemain yang unjuk kebolehannya pada Piala Dunia Brasil lalu. Piala Dunia Brasil memang telah jadi panggung bagi beberapa pemain untuk mendapatkan klub baru.

Setelah turnamen usai, beberapa pemain telah ‘menemukan’ klub barunya. Sebut saja Enner Valencia yang hijrah ke West Ham, Claudio Bravo ke Barcelona, Keylor Navas dan Toni Kroos ke Real Madrid, Mathieu Debuchy ke Arsenal, dan Daryl Janmaat ke Newcastle United. Belum lagi beberapa pemain lain yang kemungkinan akan hijrah seperti De Vrij, Bruno Martins Indi, Guillermo Ochoa, James Rodriguez, Sami khedira dan masih banyak lagi.

Kasus Enner Valencia adalah salah satu contoh terbaik dari dampak Piala Dunia bagi pemain. Sebelum Piala Dunia bergulir, nama Enner Valencia sama sekali asing di telinga para penikmat sepakbola. Namun berkat 4 gol yang diciptakannya untuk Ekuador, membuat Enner bisa berkarir di Eropa bersama West Ham.

foto: tvnz.co.nz

[ar]

Komentar