Melawan Leverkusen yang Belum Kalah, Mampukah Schalke Putus Krisis Kemenangan?

Analisis

by Redaksi 6

Redaksi 6

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Melawan Leverkusen yang Belum Kalah, Mampukah Schalke Putus Krisis Kemenangan?

Kekalahan FC Schalke 04 dari Borussia Moenchengladbach pada Spieltag 9 membuat mereka telah menjalani 25 laga Bundesliga tanpa meraih satu kemenangan pun. Hanya ada satu klub Jerman yang tercatat memiliki jumlah pertandingan terbanyak tanpa meraih kemenangan di ajang liga: Tasmania Berlin (31).

Schalke duduk di dasar klasemen, baru mengumpulkan 3 poin dari 9 pekan, dan menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling tinggi (28 gol). Ditambah, direktur teknik mereka dipecat. Dua pemain mereka — Nabil Bentaleb dan Amine Harit — diskors, sedangkan Vedad Ibisevic — yang baru didatangkan pada September — bakal diputus kontraknya.

Terlebih, beban bertambah ketika Salif Sane, Goncalo Paciencia, Rabbi Matondo, dan Ahmed Kutucu dipastikan absen di laga melawan Bayer Leverkusen pada Senin (7/12). Belum kondisi dua kiper utama Frederik Roennow dan Ralf Faehrmann yang bakal absen. Kondisi duo bek mereka, Bastian Oczipka dan Ozan Kabak, juga meragukan tampil.

Link streaming pertandingan Bundesliga: FC Schalke 04 vs Bayer Leverkusen

“Ini balapan melawan waktu. Saya belum dapat mengatakan siapa yang bakal absen dan bermain besok. Anak-anak telah bekerja dengan keras. Terpenting tim telah menghabiskan satu pekan untuk membangun kepercayaan di laga berikutnya dan memiliki peluang untuk menang,” sebut Kepala Pelatih Schalke, Manuel Baum.

“Leverkusen memiliki stabilitas hebat musim ini. Mereka seperti kami, kehilangan banyak pemain karena cedera, tetapi mereka memiliki kedalaman skuat yang kuat. Kami harus mengidentifikasi jalan yang mana kami harus mengontrol pertandingan untuk menjaga peluang menang tetap hidup,” imbuh Baum.

Leverkusen sendiri menjadi salah satu dari dua tim di Bundesliga musim ini yang belum menelan kekalahan selain Wolfsburg. Lain itu, Leverkusen arahan Peter Bosz selalu menang di tiga laga tandang terakhir. Leverkusen juga belum terkalahkan dalam 6 lawatan terakhir ke Veltins Arena, dengan raihan 16 poin.

Die Werkself akan memanfaatkan kelemahan utama Schalke musim ini: situasi bola mati. Pasukan Peter Bosz merupakan tim dengan jumlah gol set piece terbanyak di Bundesliga musim ini (6), berbanding Schalke yang sudah kebobolan 8 kali dari situasi bola mati (terbanyak di liga).

“Takut untuk kalah: Saya tidak pernah merasakan seperti itu,” sebut Bosz menyoroti motivasi Schalke. “Dan saya tidak ingin merasa seperti itu juga. Tetapi kami tahu Schalke tidak bermain buruk seperti yang tercermin dari papan klasemen sementara. Anda dapat melihat kualitas mereka saat melawan Gladbach akhir pekan kemarin,” sambung eks pelatih Borussia Dortmund tersebut.

Melihat kondisi di atas, sangat sulit rasanya untuk Schalke memutus tren negatifnya. Akan tetapi, dari banyak pihak, Direktur Eksekutif Tasmania Berlin, Almir Numic, merupakan salah satu yang ingin Royal Blue segera meraih kemenangan. Menurutnya, rekor 31 laga tidak pernah menang sejak 1966 telah menjadi brand untuk Tasmania.

“Rekor tersebut sudah menjadi identitas kami untuk waktu yang lama. Rekor ini membantu kami. Ketika kami duduk untuk membicarakan sponsor, kami tidak perlu menjelaskan apa itu Tasmania. Ini bukan masalah uang, ini tentang identifikasi, tentang emosi. Dan untuk yang bermain di sini, mereka sadar akan hal itu,” sebut Almir.

“Saya tidak ingin Schalke memecahkan rekor itu. Itu sudah menjadi bagian dari kami dalam beberapa dekade terakhir. Itu sudah menjadi bagian dari identitas Tasmania,” imbuh sang direktur.

FC Schalke 04 akan berhadapan dengan Bayer Leverkusen pada Senin (7/12) pukul 00:0 WIB. Pertandingan tersebut, seluruh pertandingan Bundesliga 2020/21, serta tayangan ulang dan highlights pertandingannya, dapat Anda saksikan di Mola TV (klik di sini).

Komentar