Jadwal Padat Menanti Spurs Pasca Kemenangan di Carabao Cup

Analisis

by Redaksi 6

Redaksi 6

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Jadwal Padat Menanti Spurs Pasca Kemenangan di Carabao Cup

Tottenham Hotspur berhasil melaju ke perempat final EFL Carabao Cup 2020/21 usai mengalahkan Chelsea lewat babak adu penalti pada Rabu (30/9/2020). Kemenangan ini sebenarnya tidak terlalu diharapkan oleh Jose Mourinho. Pasalnya, Spurs juga harus menghadapi jadwal padat Liga Inggris dan Europa League.

Dalam konferensi pers jelang pertandingan, Mourinho mengaku pesimistis dapat memberikan yang terbaik di ajang Piala Liga. Ini merupakan laga kelima Spurs dalam 12 hari terakhir. Setelahnya, Spurs juga menghadapi jadwal padat. Jumat (2/10) besok mereka akan melakoni play-off Europa League kontra Maccabi Haifa. Setelah itu, Spurs ditantang Manchester United pada hari Minggu (4/10).

Mourinho tentu lebih mementingkan Europa League mengingat keuntungan finansial jika berhasil lolos ke fase grup. Saat menghadapi Chelsea, ia melakukan rotasi besar. Sembilan pemain inti yang bermain di laga Premier League kontra Newcastle (26/9) diganti Mourinho.

"Saya sangat bangga dengan para pemain, bahkan yang tidak berada di lapangan. Ini adalah situasi unik yang kami lalui dan masih kami lalui. Semua ini tentang semangat para pemain saya," kata Mourinho usai pertandingan.

"Saya tidak ingin percaya bahwa kami masih memiliki jadwal lain yang seperti ini, tetapi sekarang kompetisi ini [Piala Liga] ada di kantong hingga Desember. Secara mental, kemenangan ini memberi kami dorongan. Perasaan tim bagus, pada hari Kamis kami menurunkan pemain baru yang bugar dan saya berharap mereka bisa memberi kami apa yang diberikan para pemain ini kepada kami malam ini," tandas Mourinho.

Highlights pertandingan EFL Carabao Cup Tottenham vs Chelsea

Spurs sempat tertinggal lebih dulu melalui gol Timo Werner di babak pertama. Itu merupakan gol perdana Werner dari 11 percobaan selama berseragam Chelsea. Namun, Erik Lamela mampu memaksa laga berakhir imbang saat waktu normal menyisakan tujuh menit.

Sebelum gol Lamela tercipta, tepatnya menit 77, Eric Dier berlari keluar lapangan menuju ruang ganti yang kemudian disusul Jose Mourinho. Dier menuju toilet lantaran mengalami masalah perut.

“Saya tidak tahu apakah Jose memahami apa yang saya lakukan sejak awal. Saya memberi tahu Pierre-Emile Hojbjerg dan Toby Alderweireld saat saya pergi, saya harus pergi. Saya berjuang dengan kram perut, itu menjadi terlalu buruk," ujar Dier yang memberikan trofi man of the match kepada kloset usai laga.

Ini merupakan kelolosan ke-26 bagi tim asuhan Jose Mourinho dari 31 kesempatan di Piala Liga dan pertama kalinya sejak kalah di tiga kesempatan terakhir. Hasil ini juga menjadi balasan atas Frank Lampard di Carabao Cup 2018/19 silam. Saat itu Lampard masih melatih Derby County dan mampu menyingkirkan Manchester United racikan Mourinho.

Sementara bagi Lampard, hasil ini memperburuk posisinya sebagai pelatih Chelsea. Sebelum kalah di laga ini, The Blues gagal menang di dua laga terakhir Premier League, kalah dari Liverpool dan susah payah bermain imbang kontra tim promosi, West Bromwich Albion, pada akhir pekan lalu.

Secara statistik, Chelsea arahan Lampard terlihat tidak efisien. Meski menguasai bola sebanyak 63%, Werner dan kolega hanya membuat tiga tembakan tepat sasaran. Memadukan pemain anyar dengan skuad lama masih menjadi pekerjaan rumah Lampard.

Tayangan langsung semua pertandingan EFL Carabao Cup 2020/21 serta tayangan highlights pertandingannya dapat Anda saksikan di Mola TV (klik di sini).

Komentar