Pandit FPL : Pemain Spekulatif Gameweek 22

Fantasy Premier League

by Bayu Aji Sidiq Pramono

Bayu Aji Sidiq Pramono

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Pandit FPL : Pemain Spekulatif Gameweek 22

Sebelas pemain unggulan telah kami rekomendasikan lengkap dengan uraian data dan fakta pendukung. Kini waktunya merekomendasikan para pemain spekulatif.

Ada 4 nama pemain yang sifatnya spekulatif dan bisa ditempatkan sebagai pemain cadangan. Masing-masing 1 pemain dari setiap posisi. Terlepas dari formasi susunan pemain inti yang digunakan.

Jangan sampai terlewat bahwa tenggat waktu pemilihan pemain untuk gameweek ke-22 akan ditutup pada hari Sabtu, 4 Februari 2023 pukul 01.30 WIB.

Ilan Meslier (LEE)

Tidak memiliki banyak plijhan untuk mencari seorang kiper diferensial karena hampir semua kiper yang bermain reguler sudah banyak diambil. Tapi, Meslier menjadi kandidiat terkuat karena berstatus double gameweek dengan angka kepemilikan mencapai 1,9 persen saja. Jika dilihat performanya, Meslier selalu menjadi pilihan utama di bawah mistar Leeds.

Risiko juga hadir dari status double gameweek karena Leeds memainkan dua laga tandang. Oleh karena itu, jika anda berminat dengan Meslier perlu berhati-hati dengan status tersebut.

Pervis Estupinan (BRI)

Estupinan mulai menarik perhatian pada saat membela Ekuador dalam ajang Piala Dunia 2022. Performanya semakin menanjak ketika Roberto De Zerbi memberikan kepercayaan penuh kepadanya. Ia bersama Mitoma beroperasi pada sisi yang sama dan berjalan sangat efektif dan efisien.

Estupinan baru dipilih oleh 1,7% manajer dengan harga 4,5 juta poundsterling. Ia layak menjadi bek diferensial karena berdasarkan performanya pada 4 laga terakhir, ia menjadi salah satu bek yang paling banyak mengirimkan umpan ke sepertiga akhir (46 kali) dan mencuptakan 4 peluang.

Harvey Barnes (LEI)

Leicester City yang tidak pernah menang dalam 5 laga terakhir akan bertamu ke kandang Aston Villa yang tidak terkalahkan dalam 4 gameweek terakhir. Meski demikian, performa Villa di kandang sedikit lebih buruk dibanding tandang. Sementara Leicester justru tampil lebih produktif ketika tandang dengan catatan 17 gol dari 10 pertandingan. Oleh karena itu, bisa dipertimbangkan untuk mengambil pemain diferensial dari dua tim tersebut.

Kami memilih Harvey Barnes sebagai gelandang diferensial. Ia hanya dimiliki oleh 1,4% manajer dengan harga 6,7 juta poundsterling. Barnes dalam 4 laga terakhir menjadi gelandang Leicester yang melepaskan tembakan dengan catatan 11 tembakan.

Evan Ferguson (BRI)

Selain Mitoma, salah satu pemain yang mendapat kesempatan lebih banyak ketika Trossard pergi adalah Evan Ferguson. Kepercayaan De Zerbi berhasil dibalas dengan tiga gol yang ia cetak dalam 4 pertandingan terakhir. Oleh karena itu, jika anda membutuhkan seorang penyerang diferensial, Ferguson layak untuk dipilih.

Ia baru dipilih oleh 2,4% manajer dengan harga 4,6 juta poundsterling. Harga tersebut sangat murah untuk aset penyerang. Kemungkinan besar ia akan mendapatkan menit bermain lebih banyak sehingga jaminan dua poin seharusnya bisa diamankan.

Komentar