Pandit FPL : Pemain Spekulatif Gameweek 12

Fantasy Premier League

by Bayu Aji Sidiq Pramono

Bayu Aji Sidiq Pramono

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Pandit FPL : Pemain Spekulatif Gameweek 12

Sebelas pemain unggulan telah kami rekomendasikan lengkap dengan uraian data dan fakta pendukung. Kini waktunya merekomendasikan para pemain spekulatif. Ada 4 nama pemain yang sifatnya spekulatif dan bisa ditempatkan sebagai pemain cadangan. Masing-masing 1 pemain dari setiap posisi. Terlepas dari formasi susunan pemain inti yang digunakan. Jangan sampai terlewat bahwa tenggat waktu pemilihan pemain untuk gameweek ke-12 akan ditutup pada hari Rabu, 19 Oktober 2022 pukul 00.00 WIB.

>PEMAIN UNGGULAN GAMEWEEK 12

Vicente Guaita (CRY)

Jika melihat calon lawan dan performa dalam 4 pertandingan terakhir, Vicente Guaita layak menjadi kiper unggulan. Tapi, mengingat kepemilikannya baru di angka 2,8%, kami memutuskan menggeser Guaita sebagai kiper spekulatif (differential). Dari segi harga, Guaita terbilang cukup terjangkau karena para manajer hanya perlu mengeluarkan 4,5 juta pounds saja.

Secara performa, Guaita tidak kalah dari para kiper premium. Dalam 4 pertandingan terakhir, Guaita berhasil mencetak 2 clean sheets dan 15 penyelamatan. Selain itu, catatan saves di laga tandang mencapai 11 penyelamatan. Sama sekali tidak bisa diremehkan.

Joe Gomez (LIV)

Absen nya Trent Alexander-Arnold ternyata memberikan kesempatan kepada Joe Gomez untuk bersinar. Sebelumnya, Gomez bermain 45 menit kala Liverpool bertamu ke Emirates Stadium. Ia masuk di babak kedua dan bermain sebagai bek kanan. Penampilannya cukup mampu mengimbangi Arnold meski cenderung lebih bertahan.

Pada pertandingan berikutnya, Jurgen Klopp justru mempercayakan Gomez bermain sebagai bek tengah menemani Virgil Van Dijk. Berkat penampilannya, Liverpool mampu menghentikan aliran gol Erling Haaland. Alhasil, Man. City menderita kekalahan pertama sekaligus membawa The Reds ke peringkat 8.

Hal ini menunjukkan bahwa Joe Gomez cukup versatile (bisa bermain lebih dari 1 posisi). Dengan demikian, peluang Gomez bermain cukup besar. Selain itu, Gomez dan Liverpool akan bermain di depan publik Anfield. Tapi, perlu diingat bahwa pemilihan Gomez cukup berisiko karena Arnold sudah kembali bermain. Selain itu, West Ham United mengalami peningkatan di lini serang. Dalam 2 pertandingan terakhir, skuad asuhan David Moyes tersebut melepas 42 tembakan (terbaik kedua).

Lucas Paqueta (WHU)

West Ham United mengalami peningkatan di lini serang bukan tanpa alasan. Salah satu sebabnya adalah kehadiran Lucas Paqueta. Ia memang baru mengumpulkan 17 poin dari 6 gameweek. Tapi, pemain asal Brazil ini memiliki kontribusi besar terhadap skuad asuhan David Moyes.

Pada dua gameweek terakhir, Paqueta menjadi gelandang yang paling sering melepaskan tembakan (12 tembakan). Tidak hanya itu, ia juga menjadi gelandang yang paling rajin menembak dari dalam kotak penalti (7 tembakan). Oleh karena itu kami tidak ragu menempatkan Paqueta sebagai gelandang spekulatif mengingat ia baru dimiliki oleh 1,4% manajer.

Cristiano Ronaldo (MUN)

Umumnya memang seorang pemain spekulatif memiliki harga yang terjangkau. Tapi, kali ini kami mengusulkan satu nama di jajaran pemain spekulatif dengan harga premium, yaitu Cristiano Ronaldo. Kami menilai bahwa Ronaldo cukup berpotensi tapi memiliki risiko yang cukup besar. Ia juga baru dimiliki oleh 2,7% manajer.


Salah satu potensinya adalah catatan historis kala bertemu Tottenham Hotspurs di Old Trafford. Pada pertemuan terakhir, Ronaldo mencetak hat-trick ke gawang Hugo Lloris. Selain itu, pekan lalu secara mengejutkan bermain sejak menit pertama. Sehingga ada kemungkinan ia kembali menjadi pilihan utama Erik ten Hag. Tapi, pemilihan Ronaldo cukup berisiko karena Ten Hag rajin mengotak-atik susunan pemainnya. Bukan tidak mungkin nanti justru Marcus Rashford yang turun sebagai penyerang utama.

Komentar