Conte Baru Akan Kembali Melatih Juni Mendatang

Berita

by redaksi

Conte Baru Akan Kembali Melatih Juni Mendatang

Sempat digosipkan akan melatih Real Madrid, Antonio Conte nyatanya masih belum menentukan kesebelasan mana yang akan ia latih. Saat ini ia masih menganggur setelah akhir musim 2017/18 tak melanjutkan kontraknya bersama Chelsea. Walaupun begitu pelatih asal Italia tersebut sudah punya rencana mengenai kelanjutan kariernya sebagai pelatih.

Conte ternyata belum ingin kembali melatih dalam waktu dekat. Saat ini, eks pelatih Juventus dan Timnas Italia tersebut masih menikmati masa istirahatnya.

"Apakah saya akan melihat diri saya segera melatih kesebelasan besar? Saya melihat diri saya sendiri di rumah hari ini. Saya sedang mengisi ulang baterai saya, menyaksikan beberapa pertandingan dan mengikuti karier beberapa rekan saya," tutur Conte pada wawancara bersama calciomercato.com.

Tentang kesebelasan yang akan dilatih Conte nanti, pelatih berusia 49 tahun belum menentukannya secara spesifik. Dia bisa melatih kembali di Italia, bisa juga melatih kembali di luar Italia. Belakangan, namanya sempat dikaitkan dengan AC Milan yang sempat menuai beberapa hasil buruk.

"Masa depan di Italia? Tidak mungkin tidak. Saya orang Italia. Saya merasa senang di sini dan suka bekerja di sini, tapi tentu begitu juga untuk di luar Italia."

Conte sendiri memprediksi dirinya baru akan melatih pada musim panas mendatang. Tampaknya eks pemain Juventus tersebut lebih suka melatih kesebelasan sejak awal musim ketimbang menangani kesebelasan baru di pertengahan musim.

"Untuk tipe pelatih seperti saya, saya lebih baik menunggu sampai Juni untuk mendapatkan pekerjaan baru. Setelah semuanya, saya baru ingin kembali melatih mungkin dalam 2-3 bulan ke depan," tutupnya.

Conte saat ini merupakan salah satu pelatih sukses dengan rekam jejak mentereng. Dirinya adalah pelatih yang membangkitkan Juventus dari keterpurukan. Keberhasilan Si Nyonya Tua meraih scudetto tujuh musim beruntun saat ini, tak lepas dari kehebatan taktikalnya. Selama melatih Juve, Conte sukses memberikan tiga trofi scudetto dan dua trofi Super Coppa Italia. Di Chelsea, dalam dua musim, Conte langsung mempersembahkan gelar Liga Primer Inggris dan Piala FA.

Walau begitu, Conte meninggalkan Juve dan Chelsea dengan hubungan yang tidak baik. Bersama Juve, Conte tiba-tiba memutuskan untuk mundur jelang pra-musim 2014/15 yang kabarnya disebabkan permintaannya terhadap sejumlah pemain tidak dipenuhi manajemen Juve. Di Chelsea pun hal tersebut kembali terjadi, ditambah dirinya juga disebut-sebut gagal menjalin hubungan yang baik dengan sejumlah pemain seperti Willian Borges, Michy Batshuayi dan David Luiz.

[ar]

Komentar