Pro Kontra Bunga Poppy

Berita

by redaksi

Pro Kontra Bunga Poppy

Manchester United berhadapan dengan Bournemouth pada pekan ke-11 Liga Primer Inggris 2018/19, Sabtu (04/11). Di pertandingan itu Nemanja Matic menjadi sorotan publik sepakbola Inggris lantaran aksinya yang kontroversial. Matic menolak mengenakan simbol bunga poppy. Di pertandingan itu Matic menjadi satu-satunya pemain yang seragamnya tak berhias bunga poppy.

Bunga poppy adalah simbol dan tradisi warga Inggris. Sebuah bentuk peringatan untuk mengenang jasa para pahlawan Inggris yang gugur di medan perang. Dari akhir Oktober hingga pertengahan November, klub-klub Liga Primer mengenakan simbol tersebut di dada seragam mereka.

Secara nasional, masyarakat Inggris memperingati Rememberance Day setiap 11 November. Tanggal tersebut diambil dari hari terakhir Perang Dunia I, 11 November 1918.

Matic masih tidak akan mengenakan bunga poppy pada pertandingan derbi Manchester, Minggu (11/11). Derbi tersebut bertepatan dengan Rememberance Day. Matic menjelaskan alasan keengganannya mengenakan simbol bunga poppy: dia masih trauma akibat serangan NATO pada 1999, serangan untuk mengusir pasukan Serbia keluar dari Kosovo.

“Meskipun saya menggunkannya sebelumnya, sekarang saya merasa tidak tepat mengenakan Poppy di seragam saya. Saya paham betul mengapa orang mengenakan Poppy, saya sangat menghormati hak setiap orang yang melakukannya. Dan saya punya rasa simpati untuk semuanya yang kehilangan orang tercinta karena konflik," ujar Matic di akun Instagram-nya.

"Namun, bagi saya, hal tersebut adalah pengingat serangan yang saya rasakan sebagai anak muda berumur 12 tahun yang penuh ketakutan hidup di Vrelo karena negara saya dihancurkan oleh pengeboman di Serbia tahun 1999. Saya harap semua orang mengerti dengan alasan saya sekarang. Saya telah menjelaskannya dan saya dapat berkonsentrasi penuh untuk membantu tim dalam pertandingan yang akan datang."

Selain Matic, ada sosok pesepakbola lainnya yang menolak menggenakan simbol poppy di seragamnya. Dia adalah James McClean. McClean adalah pesepakbola yang berasal dari salah satu daerah di Republik Irlandia, tepatnya Derry. Di daerah tersebut sempat terjadi konflik yang melibatkan antara warga sipil Irlandia dan para tentara Inggris. Insiden itu menewaskan 14 orang.

McClean menolak mengenakannya karena merasa hal itu melawan hati nuraninya sebagai warga Derry.

“Jika bunga poppy melambangkan Perang Dunia Pertama dan dua korban yang meninggal di sana, saya akan memakainya tanpa ragu. Saya bahkan bisa terus mengenakannya sepanjang hari jika perlu. Tapi, ternyata itu tidak seperti itu. Simbol itu melambangkan semua konflik yang dilakukan Britania Raya pada masa lalu. Saya tidak bisa menerimanya,” kata McClean. “Karena sejarah yang terjadi di Derry, tempat asal saya, saya tidak bisa mengenakan simbol yang melambangkannya."

Penggunaan simbol bunga poppy memang masih menuai pro dan kontra dari berbagai pihak. Pada November 2016, FIFA selaku badan tertinggi sepakbola internasional pernah memberikan sanksi kepada negara-negara Britania Raya akibat ulah mereka.

Inggris dan Skotlandia yang saat itu saling berhadapan di ajang kualifikasi Piala Dunia harus rela menerima denda sebesar 45.000 dan 20.000 franc Swiss akibat menggunakan simbol tersebut. Tidak berbeda dengan negara Britania lainnya. Wales dan Skotlandia juga menerima sanksi. Wales didenda sebesar 20.000 franc Swiss dan Irlandia Utara didenda 15.000 franc Swiss. Alasannya tentu sama, karena menampilkan simbol-simbol politik pada pertandingan-pertandingan kandang melawan Serbia dan Azerbaijan.

FIFA sebelumnya memang sudah memberi peringatan kepada Inggris dan Skotlandia untuk tidak menggunakan simbol tersebut. Timnas atau para suporter yang kedapatan menggunakannya akan dikenai sanksi sesuai FIFA Laws Of The Game. Namun, Gareth Southgate mempunyai pandangan lain atas hal ini.

"Tentunya kami sangat bersemangat menggunakan bunga poppy," ujar pelatih Inggris tersebut dikutip dari AFP. "Penting bagi kami untuk mewakili bangsa ini dan memakai bunga poppy adalah hal yang benar dilakukan.”

Meski bebas digunakan di kompetisi Inggris, simbol bunga poppy masih dilarang digunakan di ajang internasional. Sejauh ini FIFA bersikukuh melarang timnas Inggris dan negara Britania lainnya untuk mengenakan logo tersebut karena dianggap politis.

Komentar