Manchester City dan Lima Kesebelasan Lain yang Belum Terkalahkan

Berita

by Redaksi 24

Redaksi 24

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Manchester City dan Lima Kesebelasan Lain yang Belum Terkalahkan

Performa Manchester City di ajang Liga Primer Inggris musim 2017/2018 terbilang memukau. Hingga berakhirnya pekan ke-12, tim asuhan Josep Guardiola itu belum terkalahkan. Hasilnya, City nyaman duduk di posisi pertama tabel klasemen sementara Liga Primer dengan torehan 34 poin, unggul delapan angka dari Man United yang duduk di posisi kedua.

Melihat pencapaian City sejauh ini rasanya wajar-wajar saja bila mereka begitu dominan, karena sepanjang musim ini The Citizens mampu mempertontonkan pola permainan atraktif di setiap laga yang dilakoni. Lini serang mereka begitu tajam, karena sudah 40 gol berhasil ditorehkan, yang membuat The Citizens menjadi klub paling produktif di kompetisi domestik musim ini.

Selain itu lini pertahanan City juga terbilang solid, karena baru tujuh bola yang masuk ke gawang Ederson Moraes. Jumlah tersebut menjadikan mereka sebagai tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit kedua di Liga Primer musim ini. Jumlah kebobolan City hanya berselisih satu gol dari Manchester United sebagai tim dengan tingkat kebobolan paling sedikit. Melihat catatan pertandingannya di Liga Primer ini, tidak berlebihan menyebut mereka sebagai kandidat kuat juara Liga Primer musim ini.

Sebenarnya, torehan tidak terkalahkan City memang bukan fenomena langka. Apa yang dilakukan City pernah dicapai juga oleh Chelsea, mereka melakukannya pada musim 2014/2015. Rekor tersebut mampu dijaga klub berjulukan The Blues itu hingga kompetisi berjalan 14 pekan.

Selain City, sebenarnya ada sejumlah kesebelasan lain yang sejauh ini berhasil mendominasi kompetisinya masing-masing dengan catatan belum terkalahkan. Torehan tidak terkalahkan City ini mampu disamai oleh lima kesebelasan lain yang berasal dari lima kompetisi besar Eropa. Pengecualian hanya bagi Bundesliga Jerman, karena di kompetisi tersebut, semua kontestannya sudah mengalami kekalahan.

PSG yang Menikmati Kejayaan di Ligue 1

Di Ligue 1, Paris Saint-Germain (PSG) yang berkuasa. Klub berjulukan Les Parisiens ini belum terkalahkan hingga berakhirnya pekan ke-13 Liga Prancis itu. Mereka berhasil mencatatkan 11 kemenangan dan dua hasil imbang, torehan tersebut membawa PSG duduk nyaman di posisi teratas klasemen sementara Ligue 1 dengan 35 poin, unggul lima angka dari AS Monaco yang menguntit di posisi kedua.

PSG juga tercatat sebagai kesebelasan paling produktif karena mampu melesakkan 43 gol dalam 13 penampilannya. Selain itu lini pertahanan PSG baru kebobolan sembilan gol. Namun catatan kebobolan PSG bukanlah yang paling sedikit di Ligue 1, sebab jumlah kemasukan mereka masih kalah satu gol dari Montpellier yang tercatat sebagai tim dengan tingkat kebobolan paling sedikit.

Pada musim ini kekuatan PSG memang sangat diperhitungkan, bukan hanya di kompetisi domestik namun juga di Eropa. Kehadiran Neymar dan Kylian Mpappe yang didatangkan pada jendela transfer musim panas lalu memang membuat lini serang mereka semakin menakutkan. Sebelumnya, PSG sudah memiliki pemain-pemain sekaliber Edinson Cavani, Julian Draxler, Lucas Moura, hingga Agel Di Maria.

Melihat pencapaian PSG pada musim ini yang belum terkalahkan dalam 13 pertandingan di Ligue 1, mereka berpotensi untuk menyamai atau bahkan melebih rekor yang pernah mereka ciptakan pada musim 2015/2016 lalu. Saat itu PSG yang diasuh oleh Laurent Blanc hampir saja mempertahankan rekor tak terkalahkan hingga akhir musim. Namun ambisi tersebut gagal dicapai karena pada pekan ke-28 mereka menelan kekalahan dari Olympique Lyon 1-2 di Parc Olympique Lyonnais.

Dominasi Napoli dan Inter Milan di Serie A

Bila di Ligue 1 dan Liga Primer hanya menyisakan satu kesebelasan yang belum terkalahkan hingga berakhirnya pekan ke-12 dan 13 di kompetisi masing-masing, lain halnya dengan di Serie A Italia. Ada Napoli dan Inter Milan yang mampu mempertahankan rekor tak terkalahkan dalam 13 pertandingan di kompetisi domestik.

Napoli dan Inter merajai posisi dua besar di klasemen sementara Serie A musim 2017/2018. Napoli berada di peringkat pertama dengan 35 poin, unggul dua angka atas Inter. Hal tersebut dikarenakan Napoli unggul satu kemenangan atas Inter yang hanya mampu meraih sembilan kemenangan dan tiga hasil imbang.

Berbeda dengan City dan PSG, Napoli dan Inter bukan dua kesebelasan paling produktif dan tim paling sedikit kebobolan. Dalam 13 penampilan yang dilakoni, Napoli hanya mencatatkan 39 gol, jumlah tersebut masih kalah dari Juventus yang berada di posisi tiga dengan 37 gol.

Sementara Inter, sejauh ini baru mencetak 25 gol. Menyoal catatan kebobolan, Napoli dan Inter sama-sama sudah sembilan kali kebobolan, jumlah tersebut terhitung lebih banyak ketimbang AS Roma yang baru delapan kali gawangnya dibobol lawan.

Meski Napoli dan Inter berhasil merajai posisi satu dan dua di tabel klasemen sementara Serie A, dengan catatan belum terkalahkan pula, tapi hal tersebut bukan menjadi jaminan bagi salah satu di antara Napoli atau Inter bisa meraih gelar juara pada musim ini. Pada musim 2013/2014, AS Roma juga pernah mencatatkan hal yang sama, melalui 13 pertandingan tanpa terkalahkan. Rekor tersebut bisa dipertahankan hingga pekan ke-17.

Tapi saat jumpa Juventus di Allianz Stadium pada pekan ke-18, Roma akhirnya menelan kekalahan dengan skor mencolok, 3-0. Selain itu, pada akhir musim tersebut Roma juga gagal juara. Mereka harus merelakan gelar juara diraih Juventus yang hingga akhir kompetisi menempati posisi pertama. Bahkan Roma yang berada di posisi dua tertinggal hingga 17 poin dari Juventus saat itu.

Tiga Kesebelasan di La Liga Belum Terkalahkan

La Liga menjadi kompetisi terakhir yang memiliki kesebelasan dengan catatan tak terkalahkan sepanjang 12 pekan bergulirnya kompetisi utama sepakbola Spanyol itu. Lebih mencengangkan, karena ada tiga kesebelasan yang belum terkalahkan di La Liga, yakni Barcelona, Valencia, dan Atletico Madrid.

Barcelona dan Valencia mungkin yang lebih menarik perhatian, karena meski belum terkalahkan tapi Atleti lebih banyak menuai hasil imbang yang membuat mereka tercecer di posisi empat, di bawah Real Madrid yang sebenarnya sudah dua kali menelan kekalahan. Jumlah hasil imbang yang diraih Atleti sama dengan jumlah kemenangan mereka, yaitu enam.

Sementara Barcelona dan Valencia, keduanya saat ini menduduki posisi satu dan dua di tabel klasemen sementara La Liga. Barcelona berada di puncak dengan 34 poin, unggul empat angka dari Valencia di posisi dua. Meski begitu, baik Barcelona dan Valencia, keduanya sama-sama mencatatkan rekor gol tertinggi di La Liga musim ini.

Barcelona berada di posisi pertama dengan 33 gol sementara Valencia hanya 32 gol. Tapi soal catatan kebobolan, Valencia kalah jauh dari Barcelona. Klub berjulukan El Che itu sejauh ini sudah 11 kali gawangnya dijebol lawan, sementara Barcelona baru empat kali kebobolan.

Komentar