Atletico Adalah Ujian Sesungguhnya bagi Barca di La Liga

Analisis

by Redaksi 24

Redaksi 24

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Atletico Adalah Ujian Sesungguhnya bagi Barca di La Liga

Salah satu pertandingan besar setelah jeda Internasional akan hadir di tanah Spanyol. Barcelona akan berhadapan melawan Atletico Madrid di Estadio Wanda Metropolitano, Minggu (15/10) dini hari WIB. Kemenangan tentu menjadi hasil realistis yang ingin dicapai oleh kedua kesebelasan dalam pertandingan nanti. Barcelona butuh tambahan tiga poin untuk memperkokoh posisi mereka di puncak klasemen.

Tak berbeda jauh dengan Barcelona, Atleti juga mengincar kemenangan untuk mengatrol posisi setidaknya hingga peringkat dua besar, sekaligus juga memangkas jarak poin dari Barcelona tentunya untuk menjaga asa juara di akhir musim nanti. Selain itu, Atleti juga tengah diliputi hasil minor dalam dua pertandingan terakhirnya.

Saat jumpa Chelsea di Liga Champions, Atleti menelan kekalahan 1-2, menyakitkan karena itu menjadi kekalahan perdana Los Rojiblancos di Wanda Metropolitano yang menjadi markas baru mereka. Hasil minor kemudian berlanjut dengan setelah mereka hanya mampu bermain imbang 0-0 saat dijamu Leganes pada pekan ke-7 La Liga.

Adu Tajam Griezmann Vs Messi

Dalam urusan kelengkapan skuat, Atleti mungkin berada di atas angin sebab kemungkinannya hanya Sime Vrsaljko saja yang tidak akan bisa diturunkan Diego Simeone dalam pertandingan melawan Barcelona. Melihat kondisi tersebut, Simeone akan lebih leluasa untuk menerapkan skema dengan pemain-pemain terbaiknya.

Besar kemungkinan bahwa pelatih asal Argentina itu akan menerapkan formasi 4-4-2, dengan Antoine Griezmann dan Angel Correa bakal diduetkan di sektor depan. Sementara pos gelandang akan dihuni Saul Niguez, Thomas Patery, Gabi, dan Koke.

Kemudian sektor belakang juga tampaknya bakal digalang Steven Savic, Diego Godin, Filipe Luis, dan Jose Gimenez yang akan menjadi tembok tangguh pelindung gawang yang dikawal Jan Oblak.

Sementara Barcelona, mereka masih belum bisa diperkuat Ousmane Dembelle dan Rafinha yang masih berkutat dengan cedera. Selain itu, Andres Iniesta juga tampaknya masih diragukan tampil karena kondisi kebugarannya yang belum seratus persen fit. Meski begitu, Ernesto Valverde tampaknya tidak akan terlalu khawatir.

Valverde diprediksi masih akan tetap memainkan formasi dasar 4-3-3. Ketidakhadiran Rafinha di pos bek kanan bisa ditutup oleh Nelson Semedo. Kemudian pos sayap kiri yang ditinggalkan Dembelle bisa diambil alih Gerard Deulofeu atau Denis Suarez yang akan mendampingi Luiz Suarez dan Lionel Messi di depan.

Melihat prakiraan komposisi pemain yang akan diturunkan Valverde dan Simeone, laga antara Atleti melawan Barcelona diprediksi berlangsung terbuka. Gaya permainan Barcelona yang mengandalkan permainan bola-bola pendek dalam membangun serangan tampaknya akan diladeni dengan permainan agresif Atleti yang kerap tampil dengan pressing tinggi untuk membuat lawan kesulitan dalam mengembangkan permainan.

Namun satu hal yang jauh lebih menarik dari laga tersebut, tentunya adalah melihat tim mana yang lebih tajam. Barcelona sejauh ini tercatat sebagai salah satu kesebelasan paling produktif di La Liga dengan torehan 23 gol dan hanya dua kali saja gawang mereka kebobolan. Lionel Messi tentunya menjadi sosok yang cukup berpengaruh dalam hal produktivitas Blaugrana.

Penampilan Messi di La Liga pada musim ini terbilang moncer, dia sudah mencetak 11 gol dan 2 asis. Messi terbilang sebagai sosok penting dalam pola penyerangan Barcelona, karena pemain berusia 30 tahun itu selalu diandalkan untuk menjadi tumpuan serangan Barcelona.

Selain itu, Messi juga kerap menjadi momok bagi lini pertahanan Atleti, kapten Argentina itu sudah mencetak 27 gol dan empat asis dalam 34 penampilannya melawan Atleti di semua kompetisi.

Baca Juga: Semakin Melibatkan Messi, Semakin Efektif Serangan Barca

Meski begitu, bukan berarti Atleti tak memiliki senjata untuk memberondong gawang Barca. Mereka, memiliki Griezmaan yang sering diandalkan sebagai lumbung gol Los Rojiblacos. Meski pada musim ini, pemain asal Perancis itu baru mencetak dua gol dalam tujuh penampilannya di La Liga.

Sangat berbeda jauh tentunya dengan pencapaian Messi, namun data tersebut tak sepatutnya membuat lini pertahanan Barcelona berleha-leha. Sebab, Griezmann juga terbilang cukup tajam saat tampil melawan Barcelona. Total sudah enam gol dan tiga asis dalam 22 pertandingan melawan Blaugrana (10 bersama Real Sociedad dan 12 bersama Atletico Madrid).

Tantangan Besar Barcelona

Sejauh ini, laju Barcelona di La Liga Spanyol terbilang mengesankan. Mereka mampu meraih seratus persen kemenangan, hasil yang kemudian membuat klub berjulukan Blaugrana itu untuk sementara merajai tabel klasemen sementara La Liga dengan poin sempurna, 21. Namun bila melihat lawan-lawan yang dihadapi, sebenarnya itu merupakan sebuah kewajaran.

Dari tujuh laga tersebut, hanya Real Betis dan Getafe saja lawan yang masuk dalam kategori kesebelasan standar, sementara sisanya adalah tim gurem macam Alaves, Eibar, hingga klub promosi Girona.

Kini, pada pekan ke-8 La Liga, Barcelona akan berhadapan melawan Atleti yang akan di dukung penuh suporternya. Jelas ketangguhan Barcelona akan diuji karena Atleti merupakan salah satu kesebelasan besar Spanyol yang juga masuk sebagai tim kandidat juara,

Dari lima pertemuan terakhir di semua ajang, Barcelona memang unggul head to head atas Atleti dengan dua kemenangan, dua imbang, dan satu kekalahan. Namun dua kemenangan yang Blaugrana torehkan pun diraih dengan skor tipis, 2-1. Fakta yang menyiratkan bahwa Barcelona kerap kesulitan untuk menumbangkan Atleti.

Foto: 90 Min

Komentar