Debut di Piala Dunia, Prestasi Menanjak Islandia

Berita

by redaksi

Debut di Piala Dunia, Prestasi Menanjak Islandia

Tampaknya masih lekat di ingatan kita, sebuah negara kurcaci bernama Islandia, menyita publik dunia lewat penampilannya di Piala Eropa 2016. Ternyata sensasi mereka tak berhenti sampai di situ, setelah debut di Piala Eropa tahun lalu, kini Negeri Es tersebut memastikan debutnya di ajang sepakbola antara negara yang paling bergengsi; Piala Dunia.

Islandia secara mengejutkan tampil sebagai juara grup I babak kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa yang membuat mereka menggenggam tiket langsung ke Rusia, tuan rumah Piala Dunia tahun depan. Di grup I, mereka membuat Kroasia, yang empat kali bermain di lima Piala Dunia edisi terakhir, harus melewati fase play-off. Ukraina dan Turki pun kini tercatat menjadi korban keganasan Islandia sebagai kekuatan baru di sepakbola Eropa.

Di grup I, persaingan untuk lolos ke Piala Dunia mengerucut pada empat negara dari total enam negara, yakni Islandia, Kroasia, Ukraina, dan Turki. Dua negara lain, Finlandia dan Kosovo, menjadi sasaran poin penuh bagi empat kesebelasan tersebut. Tapi ketangguhan Islandia membuat Kroasia, Ukraina dan Turki seolah berduel untuk memperebutkan babak play-off.

Islandia sendiri berhasil mengalahkan Kroasia satu kali, satu imbang dan satu menang menghadapi Ukraina, serta dua kali mengalahkan Turki. Hanya dua kali Islandia menelan kekalahan, yaitu saat menghadapi Kroasia dan Finlandia. Dengan tujuh menang, satu imbang, dan dua kekalahan, skuat asuhan Heimir Hallgrimsson ini pun menorehkan 22 poin.

Pada klasemen akhir grup I, Islandia unggul dua poin dari Kroasia dan lima poin dari Ukraina. Turki terbenam di peringkat empat dengan 15 poin atau selisih tujuh poin dengan Islandia. Klasemen tersebut cukup membuktikan bahwa Islandia memang layak tampil di Piala Dunia 2018.

Tampil di Piala Dunia 2018 jelas akan menjadi prestasi terbaik mereka, apalagi mereka akan mencatatkan diri sebagai negara terkecil yang pernah tampil di Piala Dunia (Islandia dihuni sekitar 350 ribu jiwa). Tapi jika melihat sepak terjang Islandia dalam lima tahun terakhir, prestasi tersebut cukup wajar mereka dapatkan. Sejak 2014, Islandia sudah menunjukkan kualitas mereka bahwa mereka layak tampil di Piala Dunia.

Setelah gagal total pada babak kualifikasi Piala Eropa 2012, Islandia tampil beringas di babak kualifikasi Piala Dunia 2014. Di Grup E, mereka tergabung dengan Swiss, Norwegia, Slovenia, Albania dan Siprus. Di luar perkiraan, Islandia menjadi runner-up di bawah Swiss, yang artinya mereka menyingkirkan negara yang lebih punya tradisi seperti Norwegia dan Slovenia.

Namun saat itu Islandia hanya sebatas nyaris ke Piala Dunia. Di babak play-off, mereka disingkirkan Kroasia dengan agregat 2-0. Maka dengan keberhasilan Islandia yang mampu menyulitkan Kroasia di fase grup dan mampu lolos langsung ke Piala Dunia 2018, hal tersebut seolah menjadi pembalasan sekaligus pembuktian bahwa Islandia semakin kuat.

Dari nyaris ke Piala Dunia, Islandia tampil mengesankan di Piala Eropa 2016. Berstatus runner-up di babak kualifikasi, di bawah Republik Ceko, Islandia tampil luar biasa di babak grup. Tergabung bersama Hungaria, Portugal dan Austria, Gylfi Sigurdsson cs. menempati posisi kedua grup dan lolos ke fase gugur.

Baca juga: Rahasia Jago Tendangan Bebas Seperti Gylfi Sigurdsson

Penampilan istimewa saat mengalahkan Inggris di babak 16 besar jelas menjadi salah satu pertunjukan paling spektakuler yang ditampilkan Islandia sepanjang Piala Eropa 2016. Sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Wayne Rooney, Islandia membalikkan keadaan lewat gol Ragnar Sigurdsson dan Kolbeinn Sigthorsson untuk memastikan satu tempat di perempat final.

Hanya saja militansi Islandia harus terhenti di babak perempat final setelah ditaklukkan Prancis dengan skor 5-2. Akan tetapi bukan Islandia namanya jika tak memberikan perlawanan hebat. Tertinggal 4-0 pada babak pertama, Prancis dibuat kerepotan pada babak kedua walau pada akhirnya Islandia hanya mencetak dua gol dan Prancis menambah satu gol.

Baca juga: Terima kasih, Islandia!

Meski begitu, Islandia telah menunjukkan diri pada dunia bahwa meski bukan lagi kesebelasan yang menjadi bulan-bulanan negara lain. Usai Piala Eropa 2016, dengan rentetan hasil-hasil positif sejak babak kualifikasi Piala Dunia 2014, mereka berhasil menempati peringkat 19 dunia di peringkat FIFA.

Kini, dengan menempati peringkat 22 FIFA, juga hasil-hasil di babak kualifikasi Piala Dunia 2018, Islandia akan semakin diperhitungkan oleh negara-negara lain. Kita pun tampaknya akan kembali mendapatkan hiburan dan tontonan menarik pada Piala Dunia 2018 nanti dari penampilan militan Islandia.

Baca juga:

Perencanaan, Faktor Utama Kesuksesan Islandia

Islandia: Menjaga Budaya Negara Melalui Nama -son

Komentar