Team of the Week Pekan ke-24 Liga 1 2017 versi Panditfootball

Berita

by redaksi

Team of the Week Pekan ke-24 Liga 1 2017 versi Panditfootball

Pekan ke-24 Liga 1 Indonesia 2017 sudah rampung seluruhnya, secara maraton pekan ke-25 kompetisi level satu Indonesia itu akan segera berlanjut pada Selasa (19/9) sore WIB. Pada pekan ke-24, banyak hal yang menarik terjadi, salah satunya adalah tertundanya satu pertandingan yang mempertemukan yaitu Borneo FC melawan Persib Bandung yang semula akan digelar pada 16 September lalu di Stadion Segiri, Samarinda.

Atas hal tersebut, hanya ada delapan laga saja yang dimainkan pada pekan ke-24 ini. Kendati demikian kejutan juga banyak terjadi di dalamnya. Salah satunya, fakta tentang keberhasilan dua kesebelasan penghuni zona degradasi yang sukses mendapatkan tiga poin. Perseru Serui berhasil mengalahkan Mitra Kukar dengan skor 2-1 dan Persegres mengalahkan Barito Putera juga dengan skor 2-1.

Selain itu di pekan ke-24 juga ada banyak pemain yang tampil memukau dan punya kontribusi penting bagi timnya. Pada pekan ini tim Panditfootball kembali memilih sebelas pemain yang berkontribusi baik untuk timnya masing-masing. Sebelas pemain tersebut kami rangkum dalam formasi 4-3-3.

Satria Tama (Persegres Gresik)

Di posisi penjaga gawang pilihan jatuh kepada Satria Tama. Kiper muda yang tampil apik bersama timnas Indonesia di SEA Games 2017, Malaysia itu kemarin sudah kembali ke timnya, Persegres Gresik United. Kembalinya Satria Tama membawa perubahan yang signifikan untuk Persegres.

Saat tampil membela timnya menghadapi Barito, Tama tampil apik dengan mencatatkan enam penyelamatan dan 11 kali sukses memotong bola silang para pemain sayap Barito. Kecemerlangannya di bawah mistar gawang, akhirnya membuat tim asuhan Hanafi itu mampu meraih kemenangan keduanya di Liga 1.

Otavio Dutra (Bhyangkara FC), Ricardo Salampessy (Persipura Jayapura), Syaiful Indra Cahya (Arema Malang), Munhar (Madura United)

Otavio Dutra terus membuktikan kapasitasnya sebagai pemain belakang jempolan di Liga 1. Di pekan ini ia pun kembali membuktikan diri sebagai pemain belakang produktif, dengan satu gol saat membawa Bhayangkara FC menang atas Semen Padang. Selain itu ia mencatatkan sembilan intersep, satu tekel sukses, dan tiga umpan silang.

Ricardo Salampessy bisa dibilang sebagai sosok penting di lini pertahanan Persipura Jayapura, perannya hampir tidak tergantikan di lini belakang Mutiara Hitam. Saat tampil menghadapi Persiba, Ricardo cenderung tampil lebih menyerang. Satu golnya memanfaatkan umpan dari Louis Kabes berhasil membawa Persipura mengalahkan Persiba dengan skor 4-2.

Syaiful Indra Cahya berhasil menciptakan gol pertamanya untuk Arema musim ini dan gol yang ia ciptakan berhasil membawa Arema mengalahkan Persela Lamongan. Selain gol yang ia cetak, ia pun bermain baik dengan berhasil empat kali merebut bola dari lawan, tiga intersep dan satu block shoot.

Sama halnya dengan Syaiful, Munhar juga berhasil mencetak gol pertamanya untuk Madura United. Satu gol berhasil ia cetak ke gawang PS TNI dan membawa Madura mencuri tiga poin di kandang PS TNI. Selain gol ia pun menjadi pemain belakang yang paling banyak memenangkan duel udara pekan ini dengan lima kali. Selain itu ia melakukan lima kali sapuan bola, satu blok dan tiga kali intersep.

Dane Milovanovic (Madura United), Wiljan Pluim (PSM Makassar), Irfan Bachdim (Bali United)

Dane Milovanovic memang menjadi pemain yang dibutuhkan Madura United. Sempat di putus kontrak pada akhir putaran pertama, ia kembali di panggil saat jeda transfer putaran kedua. Kembalinya Dane membuat lini tengah Laskar Sapeh Kerrab semakin bertaji, ia pun memiliki kontribusi yang bagus saat mengantar Madura menang 3-2 atas PS TNI.

Wiljan Pluim pada setiap pekannya terus memberikan penampilan yang sangat baik untuk PSM Makassar. Satu gol dan satu asis di pertandingan melawan Sriwijaya FC disumbangkannya untuk membawa Juku Eja menang dengan skor 4-3. Selain gold an asis, pemain asal Belanda itu juga mencatatkan dua umpan kunci, empat kali melewati lawan, dua kali menang duel udara dan dua kali tekel sukses.

Irfan Bachdim menjadi pemain Bali United yang cukup bersinar pekan ini, satu gol berhasil ia cetak dan satu asis ia berikan untuk Sylvano Comvalius. Selain itu ia pun tercatat berhasil melewati lawan sebanyak empat kali, satu umpan terobosan, empat umpan silang, dan melepas dua tembakan ke arah gawang. Penampilan apiknya ini membawa Bali United terus menempel Bhayangkara FC di puncak klasemen dengan selisih satu poin.

Sylvano Comvalius (Bali United), Ferdinand Sinaga (PSM Makassar), Ilija Spasojevic (Bhayangkara FC)

Sylvano pekan ini menambah tabungan gol nya menjadi 26 setelah mencetak satu gol ketika Bali United mengalahkan Persija Jakarta dengan skor 2-1. Selain gol ia pun memberikan asis kepada Irfan Bachdim untuk mencetak gol. Dua tendangan ke arah gawang, empat kali berhasil melewati lawan, dan dua umpan silang melengkapi catatan baiknya di pertandingan melawan Persija.

Ferdinand Sinaga kembali membuktikan dirinya sebagai pemain depan berbahaya di PSM. Setelah pekan lalu berhasil mencetak satu gol dan satu asis, di pekan ini ia berhasil mencetak dua gol kemenangan dramatis PSM atas Sriwijaya FC. Dua golnya ini menambah tabungan gol Ferdinand menjadi delapan gol selisih dua gol dari penyerang lokal tersubur sementara Lerby Eliandri.

Ilja Spasojevic menjadi pahlawan kemenangan Bhayangkara FC ketika bertandang ke kandang Semen Padang. Satu gol yang ia ciptakan di tambahan waktu akhir babak kedua berhasil membawa Bhayayangkara FC menang 2-1. Golnya pun membawa Bhayangkara tetap berada di puncak klasemen dengan torehan 49 poin hanya berbeda satu poin dengan Bali United di peringka dua dengan poin 48.

Demikian sebelas pemain yang kami pilih yang masuk ke dalam team of the week versi Panditfootbal pekan ke-24 minus pertandingan Borneo FC melawan Persib yang di tunda. Sebelas pemain tersebut kami rangkum dengan formasi 4-3-3

(RH/SN)

Komentar