Team of The Week Pekan 22 Liga 1 2017

Berita

by redaksi

Team of The Week Pekan 22 Liga 1 2017

Liga 1 2017selalu menghadirkan kejutan di setiap pekannya. Di pekan ke-22 ini kejutan kembali hadir ketika Bali United berhasil menghentikan perlawanan Mitra Kukar dengan skor 6-1 dan penyerang mereka menjadi bintang dengan lima golnya.

Selain itu ada juga sang juara paruh musim, Madura United, yang harus bertekuk lutut oleh tim yang sementara berada di zona degradasi Perseru Serui dengan skor 2-0. Arema yang tertinggal 3-0 di babak pertama oleh PSM Makassar tak disangka bisa menyamakan kedudukan menjadi 3-3 di akhir pertandingan.

Selain beberapa pertandingan yang cukup memberi banyak kejutan, beberapa pemain tampil sangat baik di pekan ke-22 ini. Panditfootball kembali memilih sebelas pemain yang berkontribusi penting untuk timnya masing-masing di pekan ini.

Muhammad Deden Natshir (Persib Bandung)

Penjaga gawang Persib Bandung ini kembali bermain apik untuk tim "Maung Bandung" ketika bertandang ke markas tim kuat Persipura Jayapura. Menghadapi gaya permainan cepat para pemain Persipura, Natshir mampu tampil dengan tenang. Selama 90 menit ia tampil sangat baik dengan melakukan total lima kali penyelamatan dari serangan para pemain Persipura dan memotong umpan silang sebanyak tujuh kali. Kegemilangan ini berhasil membawa Persib pulang dengan mencuri satu poin dari kandang Persipura.

Boman Aime (Perseru Serui), Otavio Dutra (Bhayangkara FC), Henhen Herdiana (Persib Bandung)

Boman Aime tamping sangat baik di pertahanan Perseru ketika menghadapi Madura United. Ia tampil dengan sangat disiplin dan membawa Perseru menang dengan skor 2-0 di kandang sendiri. Selain disiplin dalam bertahan ia pun berhasil melesakkan satu gol dan memberikan satu asis untuk terciptanya gol Silvio Escobar.

Otavio Dutra kembali bermain apik di pekan ke-22 ini. Di pekan ini ia kembali mampu mencetak satu gol, mengulang capaiannya pekan lalu sekaligus membuktikan kalau ia cukup produktif untuk ukuran seorang pemain belakang. Selain gol, ia pun tercatat melakukan enam kali intersep, dua tekel, enam kali sapuan bola, dan dua kali menang duel udara. Kegemilangan nya itu membawa Bhayangkara menang besar 5-0 di kandang Persegres.

Henhen Herdiana terlihat semakin matang bermain di sisi kanan pertahanan Persib Bandung. Kembali dipercaya turun ketika menghadapi Persipura, ia membuktikan diri dengan melakukan 10 kali intersep, lima kali tekel sukses, empat kali sapuan bola, dua kali menang duel udara, dan menorehkan satu kali umpan terobosan. Penampilan baik ini berhasil menjaga gawang Persib tidak kemasukan gol ketika bertandang ke Jayapura.

Wiljan Pluim (PSM Makassar), Juan Pino (Arema FC), Paulo Sergio Moreira (Bhayangkara FC), Tijani Belaid (Sriwijaya FC)

Wiljan Pluim kembali membuktikan dirinya menjadi pemain penting di pekan ini. Setelah tidak bermain di pekan 21 karena akumulasi kartu, ia kembali bermain dan berhasil mencetak satu gol serta satu asis ketika bertandang ke kandang Arema dan membawa PSM mencuri satu poin. Selain itu ia mencatatkan lima kali tendangan tepat sasaran, satu umpan terobosan, dua kali intersep, dan dua kali menang duel udara.

Juan Pino menjadi pemain penting di Arema sekarang. Dua gol yang ia ciptakan berhasil meyelamatkan Arema dari kekalahan setelah tertinggal dari PSM 3-0 di babak pertama. Pergerakannya sangat baik setiap menitnya. Enam kali percobaan tendangan ke arah gawang, dua kali sukses melewati lawan, dua umpan terobosan, 12 umpan silang, dan satu umpan kunci melengkapi kegemilangan penampilannya malam itu.

Paulo Sergio tampil semakin baik di lini tengah Bhayangkara FC. Tiga asis dan satu gol membuktikan pemain ini sangat penting di lini tengah. Tujuh umpan terobosan, empat umpan silang, dan empat kali dilanggar menjadi catatan statistiknya pekan ini. Penampilan apiknya itu membawa Bhayayangkara menang besar dan menjaga peluang meraih gelar di akhir musim.

Walaupun tidak menciptakan gol seperti tiga gelandang lainnya diatas, Tijani Belaid menjadi pemain yang paling berpengaruh atas kemenangan Sriwijaya atas Persiba. Satu asisnya menjadi penentu kemenangan tim asal Sumatra Selatan ini. Selain itu ia mencatatkan 16 kali umpan silang, satu umpan kunci, dua umpan terobosan, empat percobaan tendangan bebas, dan dua tendangan ke arah gawang. Catatan itu menjadikan ia sebagai pemain tengah Sriwijaya paling sibuk di pekan ini.

Irfan Bachdim (Bali United), Sylvano Comvalius (Bali United), Reinaldo Elias (Persija Jakarta)

Untuk di lini depan kami memilih duet dari penyerang Bali United yaitu Irfan Bachdim dan Sylvano Comvalius dan satu pemain lagi Reinaldo Elias dari Persija Jakarta.

Kombinasi Irfan Bachdim dan Sylvano Comvalius di lini depan Bali United berhasil membawa Bali menang 6-1 atas Mitra Kukar. Bachdim berhasil mencitakan tiga asis untuk tiga gol Bali United. Selain asis ia pun mencatatkan empat umpan kunci berbuah peluang, sukses melewati lawan enam kali, satu umpan terobosan, dan tiga kali tekel sukses.

Selain Bachdim, Sylvano Comvalius bermain sangat baik. Lima gol berhasil ia ciptakan dan membuat namanya menjadi satu satunya pemain yang berhasil menciptakan lima gol dalam satu pertandingan. Lima golnya ini menambah tabungan golnya menjadi 23 dan Nampak sulit disusul oleh para pesaingnya untuk meraih pencetak gol terbanyak.

Reinaldo Elias kembali membuktikan bahwa Persija tidak salah merekrutnya. Satu gol berhasil ia torehkan ketika mengalahkan Persela Lamongan. Selain satu gol kemenangan, ia pun tercatat melakukan empat percobaan tendangan ke arah gawang, dua kali menang duel udara, dan dua umpan kunci.

Itulah sebelas pemain yang tampil baik di pekan ke-22 ini versi Panditfootball dan kami rangkum dengan formasi 3-4-3

Sumber Data: Tim Statistik Pandit Football Indonesia

(RH/sfs)

Komentar