Team of the Week Pekan ke-21 Liga 1 Indonesia 2017

Berita

by redaksi

Team of the Week Pekan ke-21 Liga 1 Indonesia 2017

Banyak hal mengejutkan terjadi di pekan ke-21 Liga 1 Indonesia 2017. Paling krusial tentunya persaingan untuk memperebutkan puncak klasemen sementara. Bali United berhasil menggeser posisi Persipura Jayapura dari puncak klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2017. Kemenangan 3-1 atas Semen Padang di Stadion Agus Salim, Padang, di pekan ke-21, menjadi sebab kudeta posisi terjadi.

Selain itu ada pula satu kesebelasan yang penampilannya cukup memukau, siapa lagi kalau bukan Persib Bandung berhasil mengalahkan Persegres Gresik United enam gol tanpa balas. Kemenangan tersebut membuat klub berjulukan "Maung Bandung" itu sukses mempertahankan tren positif mereka di kompetisi, lebih dari pada itu lambat laun Persib mulai mengatrol posisi mereka hingga menempati urutan kesembilan di klasemen sementara.

Di pekan ini cukup banyak gol yang tercipta di akhir akhir pertandingan. Salah satunya gol kemenangan Persiba atas PS TNI yang tercipta pada menit ke-93. Selain itu, gol kemenangan Mitra Kukar pun atas tuan rumah Persela didapat di enam menit terakhir sebelum pertandingan usai.

Pekan ke-21 ini PanditFootball kembali memilih sebelas pemain yang bermain baik untuk timnya masing masing dan terangkum dalam team of the week 21 dengan formasi 3-4-3.

Kurnia Meiga

Posisi penjaga gawang kami memilih nama Kurnia Meiga. Bermain pada laga tandang melawan Barito Putera, Meiga berhasil membawa Arema FC mencuri tiga poin di Stadion 17 Mei. Beberapa penyelamatan penting yang ia lakukan hingga membuat para pemain Barito cukup frustrasi untuk bisa mengejar ketertinggalan mereka.

Cara bermain Barito yang memanfaatkan umpan silang selalu bisa digagalkan oleh Meiga. Total ia berhasil memotong umpan silang pemain Barito sebanyak 10 kali dan mementahkan tendangan pemain Barito sebanyak dua kali. Aksi gemilangnya ini menjadi faktor penting kemenagan "Singo Edan" di kandang Barito.

Oktavio Dutra, William Pacheco, Wiganda Pradika

Di lini pertahanan ada tiga pemain belakang yang kami pilih. Ketiga pemain tersebut, selain berhasil menjaga pertahanannya dengan baik, juga berhasil mencetak gol untuk timnya masing masing.

Nama pertama adalah Oktavio Dutra yang berhasil mencetak satu gol pembuka kemenangan Bhayangkara FC saat menghadapi Sriwijaya FC. Satu golnya berhasil membawa Bhayangkara tetap bersaing di papan atas klasemen. Selain itu, dalam bertahan, ia juga tercatat melakukan tujuh kali intersep, dua kali tekel, dan satu kali memenangkan duel udara.

Dutra lebih rajin membantu serangan ketika Sriwijaya berhasil menyamakan kedudukan. Tercatat ia berhasil memberikan dua umpan kunci yang berbuah peluang, dua kali umpan silang, dua kali sundulan ke arah gawang dan dua tendangan tepat sasaran. Karena aktifnya Dutra dalam membantu penyerang dan baik dalam bertahan, ia bisa membantu Bhayangkara memenangkan pertandingan malam itu.

Kemudian William Pacheco yang berhasil membawa Persija mencuri satu poin di kandang Madura United. Pemain belakang asal Brasil itu menjadi pemain yang paling konsisten setiap pekannya. Pada pertandingan ini pun konsistensi penampilannya kembali terbukti. Sembilan intersep, tiga kali tekel sukses, lima menang duel udara dan empat kali sapuan bola melengkapi catatan statistic yang ia tampilkan.

Wiganda Pradika tak galah dengan dua pemain di atas. Ia berhasil menciptakan gol pembuka Mitra Kukar ketika berhasil mengalahkan Persela lamaongan di Stadion Aji Imbut. Pemain berusia 26 tahun ini bermain apik ketika bertahan dan menyerang. Khusus di sisi pertahanan sebelah kanan dan sisi penyerangan sebelah kanan ia tidak mudah di tembus oleh para pemain Persela.

Muhammad Taufiq, Marcos Flores, Juan Pablo Pino, Anmar Almubaraki

Muhammad Taufiq dan Marcos Flores menjadi pemain kunci kemenangan Bali United atas Semen Padang. Taufiq bertugas menjaga pertahanan dengan berperan sebagai gelandang jangkar dan Flores bertugas membantu serangan. Kolaborasi kedua pemain ini sangat baik.

Back up Taufiq membuat Flores merasa lebih nyaman untuk menyerang, gelandang asal Argentina itu berhasil menciptakan satu gol dan memberikan asis untuk terciptanya gol Sylvano Comvalius. Selain itu, ia juga mencatatkan satu umpan kunci, satu umpan terobosan, dan berhasil melewati lawan lima kali melengkapi catatan gemilang Marcos.

Juan Pino berhasil menciptakan gol perdananya di Indonesia. Golnya pun berhasil membawa Arema mengalahkan Barito Putera. Selain gol yang ia ciptakan, ia juga piawai sebagai distributor dari lini tengah. Tercatat ada dua umpan kunci, tiga umpan terobosan sukses, dua kali sukses melewati lawan, dan lima percobaan tendangan ke gawang.

Nama terakhir di lini tengah adalah Anmar Almubaraki yang sempat diisukan akan dicoret oleh staf pelatih. Ia kembali membukitkan bahwa ia pemain penting untuk Persiba Balikpapan. Bermain penuh, ia menunjukkan ambisi hingga akhir pertandingan yang berbuah hasil. Satu gol ia ciptakan di menit ke-93 dan berhasil membawa Persiba mengalahkan PS TNI. Gol kemenangan ini sangat penting untuk menaikkan mental para pemain Persiba yang belum bisa beranjak dari zona degradasi.

Raphael Maitimo, Ezechiel N`Douassel, Marclei Cesar Santos

Maitimo dan Ezechiel menjadi duet yang sangat baik di pekan ini. Kerjasama mereka di lini depan berhasil membawa Persib menang enam gol tanpa balas atas Persegres. Maitimo berhasil mencatatkan namanya sebagai pemain ke lima yang berhasil mencetak tiga gol di Liga 1.

Pemain naturalisasi asal Belanda ini pun menjadi pencetak gol terbanyak Persib dengan tujuh gol. Selain hat-trick yang ia ciptakan, tercatat ia melakukan aksi satu umpan kunci, dua kali umpan silang, dua tendangan tepat sasaran, dan dua sundulan bola ke arah gawang.

Ezechiel tampil perdana sebagai starter pada pertandingan ini. Kepercayaan itu pun tidak ia sia-siakan. Menjadi man of the match pada pertandingan melawan Gresik United, ia berhasil menciptakan tiga asis dan mencetak satu gol di akhir pertandingan.

Selain itu, ia pun mencatatkan dua umpan kunci berubah peluang, lima umpan silang, dua kali sukses melewati lawan, empat percobaan tendangan, dan lima kali percobaan sundulan. Catatan ini sangat baik untuk pemain yang baru bermain sebagai starter.

Marclei Cesar Santos terpilih untuk tiga pemain depan. Dua gol yang ia ciptakan berhasil membawa Mitra Kukar mencuri tiga poin di kandang Persela. Dua gol yang ia ciptakan pun menambah tabungan golnya menjadi 12 dan meramaikan perburuan gelar pencetak gol terbanyak sampai akhir musim nanti.

(RH/SN)

Komentar