Pendapat Pelatih Persija Usai Kekalahan dari Espanyol dan Nasib Pemain Seleksi

Berita

by Redaksi 24

Redaksi 24

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Pendapat Pelatih Persija Usai Kekalahan dari Espanyol dan Nasib Pemain Seleksi

Persija Jakarta dihantui masalah kelelahan pemain jelang pertandingan menghadapi Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Sabtu (22/7). Klub berjulukan Macan Kemayoran itu memang dihadapkan jadwal padat menjelang berakhirnya putaran pertama Liga 1 Indonesia 2017.

Tercatat pada bulan Juli, ada enam pertandingan yang harus dilakoni Persija sebelum menutup putaran pertama kompetisi. Jumlah laga yang mereka jalani kemudian bertambah menjadi tujuh, setelah pada Rubu (19/7) kemarin, mereka juga baru saja melakoni pertandingan uji tanding menghadapi Espanyol, di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Jadwal pertandingan uji coba melawan Espanyol sebenarnya agak kurang ideal. Sebab, waktu pertandingan terlalu mepet dengan partai menghadapi Persib, yang hanya berjarak dua hari saja dari pertandingan melawan Persib.

Pelatih Persija, Stefano Cugura Teco, mengamini hal tersebut. Menurutnya, jadwal pertandingan uji tanding melawan Espanyol dirasa kurang tepat karena satu sisi Persija juga harus fokus menghadapi Persib Bandung. Hal itulah yang kemudian membuat Teco akhirnya memilih untuk lebih banyak memberikan kesempatan kepada pemain lapis duanya pada laga tersebut.

Meski hanya bertajuk laga uji tanding, namun laga melawan Espanyol pun dianggap penting oleh Persija. Sebab itu adalah kesempatan emas mereka untuk bisa beruji tanding menghadapi klub yang punya pengalaman tampil di kompetisi elite Eropa. Namun sekali lagi, Persija dihadapkan pula dengan pertandingan penting melawan Persib.

“Mungkin waktu dari pertandingan ini kurang bagus bagi kami, kami pun tak bisa memasang pemain terbaik. Jika kami punya waktu satu minggu, persiapan kami lebih bagus. Tapi seperti yang saya bilang kami hanya punya dua hari. Jadi untuk memasang pemain terbaik itu sulit,” terangnya seusai pertandingan melawan Espanyol yang berakhir dengan kekalahan 0-7.

Teco mengungkapkan, salah satu alasannya memilih untuk mengistirahatkan beberapa pemain utama di laga melawan Espanyol karena khawatir para pemain andalannya mengalami kelelahan hebat saat menghadapi Persib. Pelatih berkebangsaan Brasil itu mengungkapkan bahwa para pemainnya masih mengalami kelelahan setelah melakoni pertandingan melawan Borneo FC.

“Banyak pemain kami kemarin masih merasa kelelahan setelah menghadapi Borneo FC. Kami harus memainkan yang lebih siap untuk laga ini (Espanyol). Sekarang kami juga punya dua hari persiapan jelang lawan Persib Bandung. Dalam pertandingan menghadapi Persib, Siapa yang lebih siap itu yang kami pasang,” tegasnya.

Teco melanjutkan bahwa pertandingan melawan Maung Bandung harus bisa dimaksimalkan anak asuhnya untuk mencuri poin. Sebab, berapapun poin yang bisa diraih Persija di laga melawan Persib akan sangat bermanfaat untuk mengatrol posisi mereka di tabel klasemen sementara kompetisi.

Namun mencuri poin di kandang bukanlah hal yang mudah. Persib merupakan salah satu kesebelasan yang punya rekor cukup baik di kandang. Tercatat mereka belum terkalahkan selama bertanding di Stadion GBLA. Teco menyadari hal tersebut dan berharap agar anak asuhnya bekerja keras saat menghadapi Raphael Maitimo dan kawan-kawan.

“Semua pemain Persija siap kerja keras lawan Persib Bandung. Sebab, mereka (Persib) juga akan bekerja keras saat melawan kami,” tegasnya.

Nasib Pemain Seleksi

Selain fokus menyiapkan diri jelang laga menghadapi Persib, Persija juga kini tengah mempersiapkan tim jelang putaran kedua Liga 1. Dalam pertandingan melawan Espanyol, ada tiga pemain asing yang dicoba kualitasnya. Ada tiga nama yang dicoba mereka adalah Dan Ignat (Rumania), Redouane Zerzouri (Prancis), dan Jaouad Zairi (Maroko). Tiga nama baru itu dipasang dengan durasi menit bermain yang berbeda.

Namun terlihat ada ketimpangan, karena hanya Ignat saja yang diberi kesempatan menunjukkan kualitasnya selama 90 menit, sementara Zerzouri hanya diberi kesempatan selama 52 menit, dan Zairi dengan durasi yang lebih pendek yaitu 35 menit. Terkait digantinya Zerzouri dan Zairi, Teco mengatakan bahwa ada beberapa pertimbangan yang ia lakukan.

“Saya melihat saat latihan mereka punya teknik bagus, tapi saat kami bertahan mereka tidak cukup bagus. Soal taktik, mereka juga belum mengerti,” terangnya.

Meski begitu, Teco belum bisa memberikan kepastian soal nasib tiga pemain tersebut. Ia masih harus melakukan pembicaraan dengan manajemen terkait nasib tiga pemain pelamar tersebut. “Soal pemain asing nanti kami diskusi dengan manajemen. Saya sudah mengevaluasi sendiri, tapi akan lebih baik jika berdiskusi dengan manajemen.,” terangnya.

Komentar