Rangkuman Liga 1 2017 Pekan ke-10: Benteng PS TNI Roboh, Panasnya Kursi Pelatih

Berita

by Redaksi 33

Redaksi 33

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Rangkuman Liga 1 2017 Pekan ke-10: Benteng PS TNI Roboh, Panasnya Kursi Pelatih

Pekan ke-10 Liga 1 2017 selesai sudah. Pertandingan antara Persib Bandung melawan Persiba Balikpapan yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (11/6/2017) malam menandakan berakhirnya pekan ke-10 tersebut.

Ada banyak peristiwa yang terjadi pada pekan ke-10 Liga 1 2017 ini. Berikut adalah rangkuman dari berbagai peristiwa dan hal-hal menarik yang sudah terjadi pada gelaran pekan ke-10 Liga 1 Indonesia 2017.

Membuka Pekan dengan Kerusuhan

Belum reda atmosfer panas yang hadir di akhir pekan ke-9 kala bobotoh menginvasi lapangan dalam laga Bhayangkara FC melawan Persib, pekan ke-10 langsung dimulai oleh atmosfer yang tak kalah panasnya. Dalam laga antara Persegres Gresik United melawan Persela, Senin (5/7/2017), para suporter yang tidak puas terhadap penampilan tim Persegres turun menginvasi lapangan.

Tapi, berbeda dengan yang dilakukan oleh bobotoh, suporter Gresik, dalam hal ini Ultras Gresik melakukan invasi tepat setelah pertandingan antara Persegres melawan Persela yang berakhir untuk kemenangan Persela 0-2 usai. Para suporter Gresik ini turun memasuki lapangan. Sialnya, mereka merusak fasilitas Stadion Petrokimia, sehingga membuat panpel Persegres terkena sanksi dari PSSI.

Dua hari setelahnya, tepatnya pada Rabu (7/6/2017) sore, untuk mendinginkan tensi yang mulai memanas manajemen Persegres mengundang Ultras Gresik untuk berdiskusi dan membicarakan tentang hal-hal yang harus dibenahi di tubuh Persegres. Beberapa poin pun dihasilkan dari pertemuan tersebut, hasil diskusi antara manajemen dan pihak Ultras Gresik.

Baca Juga: Saat Manajemen dan Ultras Gresik Duduk Bersama

Benteng PS TNI Roboh

Sebelum pekan ke-10, benteng PS TNI yang terletak di Stadion Pakansari, Bogor, tampak begitu kokoh dan kuat. Berbagai tim yang bertandang ke stadion ini sulit untuk mengalahkan The Army. Tim sekelas Persib Bandung mampu mereka tahan di sini. Lebih mengesankan lagi, tim yang sekarang menjadi pemuncak klasemen, PSM Makassar, mencatatkan kekalahan perdana mereka di ajang Liga 1 di sini.

Namun ketika menjadi tuan rumah dalam laga melawan Persija Jakarta, benteng kuat PS TNI itu akhirnya roboh juga. Dua gol yang dicetak oleh Bruno Lopes dan Ramdani Lestaluhu bagi Persija berhasil menghentikan rekor tak kalah PS TNI di kandang mereka. Selain berhasil menghentikan rekor tak kalah PS TNI di kandang, kemenangan yang ditorehkan oleh Macan Kemayoran ini membuat mereka sukses meneruskan rekor positif setelah pada pekan sebelumnya mereka sukses mengalahkan Arema FC.

Persib Berhasil Memutus Hasil Negatif

Setelah tensi di Bandung sempat memanas dalam beberapa hari terakhir usai kekalahan atas Bhayangkara FC dan Bali United dalam laga tandang, Persib Bandung akhirnya dapat memutus tren negatif yang sedang melanda klub mereka. Dipimpin kembali oleh Djadjang Nurjaman, Persib mampu memetik kemenangan atas Persiba Balikpapan dengan skor 1-0.

Kemenangan ini sekaligus menjadi pengobat dahaga bobotoh, sekaligus suntikan moral yang baik untuk skuat Maung Bandung dalam mengarungi beberapa laga Liga 1 ke depannya. Kemenangan ini pun disambut gegap gempita bobotoh yang datang menonton ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (11/6/2017) malam.

Pekan ke-10, Kursi Pelatih Mulai Memanas

Pekan ke-10 ini menjadi pertanda mulai memanasnya kursi pelatih beberapa klub. Rentetan hasil negatif adalah salah satu faktor utama mulai panasnya kursi pelatih, yang berujung pada pemecatan beberapa nama pelatih.

Liestiadi adalah salah satu korban dari mulai memanasnya kursi pelatih di pekan ke-10 ini. Rentetan hasil buruk yang diterima Persipura Jayapura dalam dua pertandingan terakhir, yaitu kala dikalahkan PSM Makassar 5-1 dan Madura United 2-0 membuat Liestiadi akhirnya harus rela dipecat manajemen Persipura.

Selain Liestiadi, beberapa sosok pelatih pun mulai merasakan panasnya kursi pelatih yang mereka tempati. Aji Santoso mulai mendapatkan sorotan setelah beberapa hasil minor yang diraih oleh Arema FC, termasuk saat mereka ditahan imbang Perseru Serui dengan skor 0-0 di Stadion Kanjuruhan. Tagar #AjiOut mulai berseliweran di media sosial.

Ada juga nama Osvaldo Lessa dan Stefano Cugurra Teco yang kursinya sempat memanas. Lessa dikritisi karena tidak mampu membawa Sriwijaya FC tampil baik dalam ajang Liga 1, namun ia terselamatkan karena pada pertandingan pekan ke-10, SFC mampu memetik kemenangan 3-1 atas Mitra Kukar. Posisinya pun masih aman di SFC di pekan ke-10 ini.

Sedangkan Teco mulai mendapatkan kepercayaan dari manajemen dan The Jakmania berkat dua hasil positif di dua pertandingan terakhir, termasuk kala Persija menaklukkan PS TNI di Stadion Pakansari pada pekan ke-10. Kursi Teco yang sempat memanas pun perlahan mulai aman.

Lain hal dengan Lessa dan Teco, nasib Djadjang Nurjaman sebagai pelatih Persib masih menggantung. Permohonan pengunduran dirinya sebagai pelatih belum mendapatkan restu dari manajemen Persib sampai akhir pekan ke-10 ini. Pada laga melawan Persiba, ia masih memimpin Maung Bandung mengalahkan Beruang Madu di GBLA.Nasib Djadjang tampaknya akan ditentukan dalam waktu dekat.

Kursi pelatih di Indonesia ternyata tidak kalah panasnya dengan kursi-kursi pelatih di negara lain.

Berikut adalah tabel klasemen Liga 1 2017 per pekan ke-10

Grafis: Mayda Ersa Pratama

Komentar