Zeman Sebut Laga Terakhir Totti Adalah Tragedi

Berita

by redaksi 40700

Zeman Sebut Laga Terakhir Totti Adalah Tragedi

Manajer Pescara, Zdenek Zeman, mengomentari soal laga terakhir yang dijalani pemain AS Roma, Francesco Totti. Menurutnya, Totti masih bisa bermain di top level dan tak perlu meninggalkan Roma. Oleh karena itu, ia menyayangkan sikap klub yang terkesan memaksa dirinya untuk pensiun.

“Saya melihat ini bukan sebagai perayaan, tapi sebuah pemakaman. Jika mereka [pihak klub] memang memutuskan Totti harus gantung sepatu, itu wajar. Tapi jika ia tidak membuat keputusan tersebut, maka itu tragedi. Saya rasa dia masih ingin bermain dan masih mencintai sepakbola. Dia memang suka bercanda, tapi ia masih mampu berlari. Saya tak bisa melihat dia mengenakan pakaian formal,” ujar Zeman soal Totti seperti dikutip Football Italia.

Zeman sebelumnya pernah menjadi arsitek AS Roma pada 1997 silam dan sudah berkontribusi dalam perkembangan karier Totti. Namun, saat ia kembali melatih AS Roma pada 2012 lalu, pelatih asal Republik Ceko itu dirundung kontroversi karena keputusannya yang mencadangkan beberapa pemain penting Roma seperti Maarten Stekelenburg, Pablo Osvaldo bahkan sang wakil kapten, Daniele De Rossi. Keputusan itu membuat Roma kemudian tampil buruk pada beberapa pertandingan berikutnya hingga direkturnya saat itu, Walter Sabatini menyatakan akan mempertimbangkan pemecatan Zeman.

Februari 2013, ia akhirnya dipecat setelah Roma menelan kekalahan kandang 2-4 dari Cagliari dan saat itu Roma berada di posisi ke-8 klasemen sementara dari 23 pertandingan. Meski ia tak menyesali pemecatan tersebut, namun ia masih merasa alasan klub memecatnya saat itu aneh. Kini, setelah ia tak lagi melatih Roma, ia masih menganggap pemain berusia 40 tahun itu sanggup bermain setidaknya satu tahun lagi namun tidak di klubnya.

“Saya cukup beruntung bisa melatih banyak pemain berbakat di dunia. Ada yang menjadi juara dunia, namun Totti sebagai pemain punya sesuatu yang lebih jika dibandingkan dengan yang lain. Ini bukan soal gol, asis atau rekannya, tapi soal teknik dan visi permainannya yang lebih superior dari yang lain."

"Ia masih bisa bermain namun saya tidak akan mengajaknya ke klub saya. Saya tak bisa membayangkannya bermain bukan untuk Roma di Italia. Mungkin reuni dengan Alessandro Nesta di Amerika? Bisa saja. Ia tidak mengatakan akan meninggalkan sepakbola, tapi pihak klub seolah memutuskan dia takkan bermain untuk Roma lagi. Saya harap ia tetap bersenang-senang dan menikmati hidupnya,” tutur Zeman seperti dilansir Goal.com.

(AP)

Komentar