Kecil Kemungkinan Allegri Hengkang dari Juventus

Berita

by redaksi

Kecil Kemungkinan Allegri Hengkang dari Juventus

Massimilano Allegri menyatakan keinginannya untuk bertahan di Juventus. Dalam beberapa waktu terakhir, mantan pelatih AC Milan itu santer dihubungkan dengan kepindahannya ke Emirates Stadium untuk menggantikan Arsene Wenger sebagai juru taktik Arsenal. Namun dalam sesi konferensi pers jelang laga terakhir Juventus di Serie A melawan Bologna di Stadio Renato Dall`Ara, Sabtu (27/5).

Allegri mengaku bahwa ia ingin segera melakukan pembicaraan dengan manajemen klub mengenai perpanjangan kontrak setelah final Liga Champions melawan Real Madrid pada 3 Juni nanti di Cardiff. Namun sebelum ada kepastian perpanjangan kontrak bagi Allegri segala kemungkinan masih bisa terjadi. Sebab kabarnya Arsenal masih mencari celah untuk membajak pelatih berusia 49 tahun itu dari Juventus Stadium.

Keinginan suporter Arsenal agar Wenger segera menanggalkan jabatannya semakin berembus kencang. Apalagi setelah Arsenal gagal lolos Liga Champions musim depan. Selain Allgri, Diego Simeone juga masuk daftar incaran Arsenal untuk menggantikan Wenger. Namun Simeone telah memutuskan bertahan di Atletico Madrid sehingga opsi paling realistis adalah menggaet Allegri.

Allegri sendiri saat ini masih terikat kontrak hingga Juni 2018 mendatang, dengan apa yang telah ia lalui selama tiga musim mengarsiteki Juventus, ia mengaku sudah merasa nyaman berada di Juventus Stadium.

"Saya ingin tinggal di Juventus. Saya memiliki kontrak sampai 2018 dan perlu berbicara dengan klub setelah final Liga Champions. Saya bangga dengan apa yang telah kita capai selama tiga tahun di sini,” ucapnya seperti dikutip dari Soccerway.

Sejak mengambil alih tampuk kepemimpinan dari Antonio Conte pada 2014, Allegri mampu menjaga trend positif Juventus di kompetisi domestik. Selama tiga musim beruntun, ia mampu membawa “Si Nyonya Tua” berhasil merebut gelar juara Serie A.

Selain itu pada tahun pertamanya menangani Juventus, ia langsung mengantar klub asal Turin itu menembus babak final Liga Champions. Sayang saat itu keperkasaan Barcelona gagal diredam, karena pada akhirnya mereka harus puas menjadi runner-up.

Pada musim ketiganya kembali Allegri berhasil mengantar Juve menuju final Liga Champions musim 2016/2017. Kembali mereka akan berhadapan melawan wakil Spanyol di partai puncak. Bukan Barcelona, melainkan Real Madrid yang berstatus sebagai juara bertahan.

Allegri ingin akhir musim ini ada trofi kompetisi Eropa yang bisa direngkuh Juventus. Menurutnya kemenangan atas Madrid di Cardiff bisa memperbaiki pencapaian mereka di Liga Champions dua musim lalu. "Mudah-mudahan kita bisa menambahkan trofi lain di Cardiff," tegasnya.

(SN)

Komentar