Sanchez Tertawa, Sanchez Dicerca

Berita

by Redaksi 33 39763

Redaksi 33

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Sanchez Tertawa, Sanchez Dicerca

Kekalahan Arsenal atas Bayern München dengan skor 5-1 pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Emirates, Rabu (8/3/2017) menyisakan banyak drama. Salah satu yang cukup menyita perhatian adalah saat Alexis Sanchez tertangkap kamera sedang tertawa di bangku cadangan.

Sanchez sedang menjadi buah bibir dalam beberapa waktu ke belakang. Dicadangkan ketika Arsenal kalah melawan Liverpool 3-1 di Stadion Anfield, isu kepindahannya di akhir musim nanti yang semakin memanas, serta hubungannya dengan rekan setim yang dikabarkan mulai memburuk, membuatnya menjadi pusat perhatian media.

Dalam laga leg kedua babak 16 besar melawan Bayern di Liga Champions, ia kembali melakukan sesuatu yang memancing perdebatan. Ia tertangkap kamera sedang tertawa bersama Petr Cech di bangku cadangan Arsenal.

Sanchez sebenarnya ikut ambil bagian dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions ini sejak awal. Namun ia ditarik keluar oleh Arsene Wenger, manajer Arsenal, pada menit ke-72. Keluarnya Sanchez ini dianggap sebagai tanda bahwa Wenger sudah menyerah menghadapi kedigdayaan Bayern yang dalam dua leg yang mereka hadapi, mencatatkan skor yang sama, yaitu 5-1.

Rekor kekalahan Arsenal ini merupakan rekor kekalahan terbesar Arsenal di Stadion Emirates. Kekalahan ini pun membuat Wenger semakin terancam posisinya sebagai manajer The Gunners. Beberapa suporter bahkan sudah menyuarakan agar Wenger segera pergi dari Arsenal.

Tertangkapnya Sanchez yang sedang tertawa ini langsung mengundang perhatian para netizen. Ada yang mencaci Sanchez, tapi ada juga yang menyindir bahwa tertawanya Sanchez ini merupakan akhir dari era Arsene Wenger di Arsenal, serta merupakan wujud dari Arsenal yang bahkan sekarang menjadi bahan lelucon para pemainnya sendiri.

Dari sekian banyak orang yang mencaci Sanchez, yang paling keras mencacinya adalah Ian Holloway, manajer dari klub Queens Park Rangers (QPR). Holloway mengatakan bahwa sebagai seorang pemain yang berada dalam tim bernama Arsenal, ia harusnya mendukung para pemain lain, bukannya malah menertawakan mereka. Holloway bahkan tidak ragu untuk menyebut Sanchez sebagai seorang yang egois.

"Sebagai salah seorang pemain di salah satu klub sepakbola, seharusnya ia (Sanchez) tidak berperilaku seperti itu. Ia harusnya mendukung rekan-rekan setimnya, bukan malah bertingkah layaknya seorang selfish pig (egois)," ujar Holloway seperti dilansir dari Metro.

"Jujur, itu adalah tindakan yang tidak tepat. Apakah ia memang egois seperti itu? Saya tidak tahu. Mungkin alasan di balik masa-masa sulit yang dialami Arsenal saat ini adalah karena terlalu banyaknya pemain yang egois di dalam tim. Khusus untuk Sanchez, mungkin banyak tim di luar sana yang menginginkan jasanya, tapi jika ia masih bertingkah egois seperti ini, mungkin pemikiran tim-tim tersebut akan berubah," tambahnya.

Sumber lain: Daily Mirror

foto: @MattHDGamer

Komentar