Walaupun Bermain dengan 10 Orang, PSCS Cilacap Tetap Mampu Kalahkan Perseru Serui

Berita

by Redaksi 27

Redaksi 27

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Walaupun Bermain dengan 10 Orang, PSCS Cilacap Tetap Mampu Kalahkan Perseru Serui

Juara Indonesia Soccer Championship B 2016, PSCS Cilacap berhasil memulai perjalanan mereka di grup 5 Piala Presiden 2017 dengan meraih kemenangan. PSCS yang berasal dari Liga 2 mampu mengalahkan Perseru Serui yang merupakan perwakilan Liga 1 pada laga pertama ini dengan skor 0-1.

Satu-satunya gol PSCS pada pertandingan ini diciptakan oleh Arief Yulianto pada menit ke-44. Arief berhasil memanfaatkan umpan sundulan kepala dari Ugiek Sugiyanto. Pada laga ini kedua kesebelasan saling jual beli serangan, baik pada babak pertama maupun babak kedua. Kebanyakan peluang yang didapat oleh PSCS maupun Perseru melalui tendangan bebas.

Penyerang Perseru, Guy Junior dua kali mendapatkan peluang melalui tendangan bebas. Sedangkan PSCS mendapatkan satu peluang melalui tendangan bebas Khomad Suharto. Sayangnya tidak ada satu pun peluang yang mampu menghasilkan gol lagi bagi kedua kesebelasan, selain milik Arief Yulianto. Sehingga membuat kedudukan 1-0 bertahan sampai wasit meniupkan peluit panjang tanda pertandingan berakhir.

Pertandingan ini juga diwarnai dengan satu kartu merah setelah bek PSCS, Juho Oh menerima kartu kuning kedua pada menit ke-79. Ini menjadi kartu merah ketiga yang dikeluarkan oleh wasit selama berlangsungnya Piala Presiden 2017. Sebelumnya kartu merah diterima oleh pemain Bhayangkara FC, Putu Gede dan punggawa Persiba Balikpapan, Abdul Rahman.

Menanggapi hasil pertandingan ini, pelatih Perseru, Yusak Sutanto pada konferensi pers sehabis laga terlihat tidak terlalu mempermasalahkan hasil yang didapat oleh kesebelasannya dan lebih memilih melihat hal positifnya saja.

"Laga ini sangat bermanfaat untuk melihat kelemahan yang masih ada di tim kami," ujar Yusak seperti dikutip oleh akun media sosial Piala Presiden 2017. "Di babak pertama, kami memang kurang, salah satunya dalam variasi serangan. Di babak kedua, kami tampil lebih baik. Kami menyiapkan 10 pemain muda untuk menghadapi kompetisi mendatang. Ajang ini sangat bermanfaat untuk membentuk tim ini."

Sementara itu pelatih PSCS, Gatot Barnowo mengungkapkan bahwa mental, motivasi dan kekompakan menjadi kunci kemenangan anak asuhnya.

"Main dengan 10 pemain, mental, motivasi dan kekompakan menjadi kunci kemenangan kami," ujar Gatot.

Hal ini pun diakui oleh kapten PSCS, Jimmy Suparno yang mengatakan hal sama terkait kunci kemenangan mereka pada pertandingan ini.

"Kebersamaan dan kekompakan menjadi senjata bagi kami untuk menang di laga tadi," ujar Jimmy.

Dengan hasil ini akan membuat langkah Perseru di Piala Presiden 2017 ini sedikit lebih berat. Mengingat dua lawan selanjutnya memiliki kekuatan yang lebih baik daripada PSCS dan Perseru. Sedangkan bagi PSCS, kemenangan ini menjadi modal bagus bagi mereka untuk memberikan kejutan di turnamen ini.

Komentar