Pesta dan Rekor Gol Dries Mertens

Berita

by Redaksi 26

Redaksi 26

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Pesta dan Rekor Gol Dries Mertens

Skor besar tercipta pada pekan ke-17 Serie-A yang mempertemukan Napoli dan Torino tadi malam (18/12/16). Bermain di San Paolo, Napoli berhasil menggasak tamunya, Torino dengan skor 5-3. Gol kemenangan Napoli dicetak oleh Vlad Chiriches serta quattrick Dries Mertens. Sedangkan Torino membalasnya melalui Andrea Belotti, Rossetini, dan Iago Falque.

Dalam pertandingan yang menghasilkan delapan gol ini, nama Dries Mertens lagi-lagi menjadi momok berbahaya bagi lawan-lawan Napoli. Kembali ditempatkan sebagai false 9 oleh pelatih Maurizio Sarri, Mertens, memperlihatkan pergerakan yang dinamis melalui tusukan-tusukan serta pergerakan liarnya yang menyulitkan para pemain belakang Torino.

Baru 13 menit pertandingan berjalan, Mertens sudah berhasil menjebol gawang Torino yang dikawal oleh Joe Hart melalui skema tendangan penjuru. Lima menit berselang, pemain asal Belgia ini lagi-lagi mempercundangi Joe Hart, kali ini melalui titik putih. Dan hanya butuh waktu empat menit dari gol kedua bagi Mertens untuk melengkapi hattrick-nya pada pertandingan itu.

Babak pertama pun berakhir dengan skor 3-0 bagi kemenangan Napoli. Di babak kedua, pelatih Torino, Sinisa Mihajlovic, menginstruksikan para pemainnya untuk tampil menekan sejak awal. Namun butuh waktu hingga menit ke-58 bagi Torino untuk memperkecil keadaan melalui Andrea Belotti.

Akan tetapi lagi-lagi Napoli berhasil memperlebar jarak menjadi 4-1 di menit ke-70 melalui skema serangan balik yang berhasil diselesaikan oleh Vlad Chiriches. Torino kembali memperkecil keadaan di menit ke-76 melalui Rossetini yang berhasil memanfaatkan blunder Pepe Reina. Akan tetapi, Mertens lagi-lagi membuat Napoli unggul jauh melalui sebuah chip goal cantik yang melengkapi quattrick-nya di pertandingan itu. Semantara Iago Falque berhasil membuat gol pelipur lara bagi Torino enam menjelang pertandingan usai.

Selepas laga, pelatih Napoli, Mauruzio Sarri, memberikan pujiannya terhadap Mertens yang berhasil menciptakan quattrick. Sarri menyebut Mertens sebagai pemain yang luar biasa. Walau demikian, dirinya masih tidak senang dengan apa yang diperlihatkan oleh para pemain belakangnya sehingga Torino dapat menceploskan bola sebanyak tiga kali.

“Saya pikir Mertens begitu luar biasa, tetapi dalam hal ini tim juga menghasilkan banyak peluang untuk memfasilitasi dia (untuk mencetak gol),” tutur Sarri seperti yang dilansir oleh footballitalia.

“Dalam hal mentalitas kami harus meningkatkannya, karena pertandingan ini seharusnya mampu kami akhiri sejak babak pertama, tetapi sebaliknya, kami justru membiarkan Torino untuk kembali dalam permainan.”

“Mengenai kualitas, saya tidak mengeluhkan apapun. Kami kebobolan tiga gol bodoh dengan kesalahan-kesalahan yang sesungguhnya tidak perlu kami lakukan.”

Sarri pun mengungkapkan jika Napoli terus bermain seperti ini, itu jelas akan berbahaya karena mereka harus menghadapi raksasa Spanyol, Real Madrid di ajang Liga Champions, Februari nanti.

“Ini akan menjadi kesalahan besar karena kami harus memikirkan Real Madrid sejak dari sekarang. Kami harus terus bermain dengan kualitas ini dan meningkatkan mentalitas bertandingan.”

“Kami harus mempersiapkan untuk pertandingan selanjutnya melawan Fiorentina dan mencoba memperbaiki kesalahan-kesalahan yang kami buat hari ini. Kami tidak bisa selalu mencetak lima gol,” tutup Sarri.

Sementara sang pencetak empat gol, Dries Mertens menyebut kemenangan ini begitu penting karena Napoli membutuhkan poin demi poin untuk terus merangsak ke papan atas klasmen.

“Itu adalah pertandingan yang penting karena kami harus menang agar bisa mendekati rival-rival kami yang membuang poinnya pada pekan ini. Selanjutnya kita akan menghadapi Fiorentina, itu akan menjadi pertandingan yang sulit dan kita harus terus mempertahankan performa yang seperti ini,” ungkap Mertens kepada Sky Sport Italia.

Mertens pun tidak peduli karena Maurizio Sarri terus memainkannya sebagai False 9, mengingat Napoli tengah dilanda krisis cedera yang menimpa para penyerangnya.

“Jika tim mampu terus bermain seperti ini, dan saya leluasa untuk memegang bola, maka saya dapat menjadi false 9 yang sangat efektif.”

Mertens pun mendapat pujian karena mampu melahirkan sebuah gol yang disebut-sebut mirip dengan apa yang Maradona lakukan di masa lalu.

Ia pun menjawabnya dengan senyuman, “Saya selalu mempunyai cara untuk melakukan itu.”

Dengan quattrick yang diciptakannya ini, Mertens menjadi orang pertama yang mampu mencetak back-to-back hattrick di Serie-A sejak tahun 1974. Karena pada pekan sebelumnya melawan Cagliari, Mertens pun berhasil mencetak tiga gol di laga yang berkesudahan 5-0 bagi kemenangan Napoli itu. Hingga pekan ke-17, Mertens telah berhasil membukukan 10 gol bagi Napoli.

Komentar