Menanti Keputusan Nasib Matt Miazga di Chelsea

Berita

by Redaksi 33

Redaksi 33

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Menanti Keputusan Nasib Matt Miazga di Chelsea

Matt Miazga adalah pemain muda dari Chelsea. Ia didatangkan dari New York Red Bulls oleh The Blues dengan mahar kurang lebih sebesar 4 juta pounds. Miazga digadang-gadang akan menjadi salah satu pilar utama lini pertahanan Chelsea, menggantikan John Terry yang usianya sudah uzur dan semakin senja.

Namun sejak didatangkan pada akhir Januari 2016, bek asal Amerika Serikat ini belum juga mendapatkan jam terbang yang cukup banyak. Ia baru mencatatkan tiga penampilan saja, dengan satu penampilan bersama tim reserve Chelsea. Hal itu tentunya bukan sesuatu yang diidam-idamkan oleh Miazga.

Meski mengaku banyak belajar di Chelsea, utamanya dari bek senior Inggris, John Terry, namun jam terbang yang kurang ini tentunya bukan sesuatu yang baik bagi seorang Miazga. Dalam usianya yang sekarang menginjak 21 tahun, jam terbang yang banyak adalah sesuatu yang mesti ia dapatkan.

Bahkan, dalam ajang International Champions Cup 2016 saja, selama dua kali ia hanya berstatus sebagai pemain cadangan yang tidak dimainkan oleh sang manajer, Antonio Conte. Hal ini tentunya memancing pembicaraan perihal masa depan seorang Miazga.

“Tentang situasi Miazga, saya akan membicarakannya dengan klub. Setelah melihat situasi semua pemain, saya bersama dengan klub akan segera mengambil keputusan yang pasti dan tepat untuk para pemain karena ini adalah hal yang penting,” ujar Conte seperti dilansir ESPN FC.

Miazga sendiri merasa bahwa masa pramusimnya bersama Chelsea kali ini baik-baik saja. Meskipun ia juga tidak menyangkal bahwa ada hal-hal yang baru yang membuat ia harus beradaptasi kembali, sembari tentunya mencari-cari kesempatan untuk bermain.

“Kedatangan manajer baru tentunya memunculkan filosofi dan metode permainan yang baru. Kami semua berusaha keras untuk menyesuaikan diri dengan filosofi dan metode tersebut. Dalam masa pramusim ini, ada kemungkinan bahwa setiap pemain akan berkembang, begitu juga saya. Saya masih menantikan kesempatan saya untuk bermain,” ujar Miazga.

Situasi Miazga sendiri memang terbilang cukup pelik. Meski mengatakan bahwa ia belum mendengar kabar-kabar ataupun berita yang terkait dengan peminjaman dirinya, namun ada baiknya kalau bek yang menghabiskan masa remajanya bermain bersama New York Red Bull Academy ini untuk hengkang sementara dari Chelsea.

The Blues adalah klub yang gemar meminjamkan pemain-pemain mudanya ke klub lain. Lucas Piazon dan Romelu Lukaku adalah dua pemain yang cukup rajin mengalami masa peminjaman selama berada di Chelsea, sebelum akhirnya memilih klubnya sendiri.

Kalaupun nanti ada peluang bagi Miazga untuk dipinjamkan, ada baiknya Miazga menerima keputusan peminjaman tersebut. Dengan begitu ia memiliki kesempatan mendapatkan jam terbang lebih banyak, selain tentunya mengasah diri dan mengenal sepakbola Eropa dengan lebih dalam.

Jika nanti ada tawaran peminjaman, tampaknya Bundesliga cukup menjanjikan baginya. Selain karena liga ini ramah kepada pemain muda, di sana ia akan mendapatkan jaminan jam tampil lebih banyak, juga bertemu dengan rekan senegaranya yang sekarang mulai terkenal bersama Borussia Dortmund, Christian Pulisic.

foto: Wikimedia

Komentar