Sayap-Sayap yang Menerbangkan Sekaligus Menjatuhkan Kabau Sirah

Analisis

by Redaksi 33

Redaksi 33

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Sayap-Sayap yang Menerbangkan Sekaligus Menjatuhkan Kabau Sirah

Semen Padang pantas sedikit berbangga. Dalam gelaran Indonesia Soccer Championship A 2016 ini, mereka meraih prestasi yang cukup mengagumkan. Masuk ke jajaran lima besar klasemen TSC A bersama Arema Cronus, Persipura Jayapura, dan Sriwijaya FC merupakan sebuah pencapaian yang baik bagi tim berjuluk Kabau Sirah ini.

Di papan klasemen, Semen Padang mampu unggul dari tim-tim besar lain macam Persib Bandung ataupun Persija Jakarta. Tercatat, sekarang ini mereka berada di peringkat lima klasemen dengan raihan 16 poin, memasukkan 13 gol dan kemasukan sembilan gol (termasuk tim yang jarang kebobolan dalam ajang TSC). Semen Padang pun memiliki kemampuan untuk menyodok ke papan atas klasemen karena ajang TSC pun masih lama.

Ada beberapa faktor yang membuat Semen Padang tampil memuaskan sampai pekan ke-10 TSC ini. Namun, faktor yang paling terlihat mampu membangkitkan Semen Padang adalah karena sayap-sayap mereka yang mulai bisa membawa mereka terbang tinggi.

Sayap-Sayap Semen Padang yang Aktif

Semen Padang mengandalkan formasi dasar 4-4-2. Novan Setya dan Irsyad Maulana di sisi kiri juga Hengki Ardiles dan Rico Simanjuntak yang berada di sisi kanan menjadi pemain-pemain yang begitu menonjol dalam permainan Semen Padang ini. Kebebasan yang diberikan oleh pelatih Nil Maizar kepada pemain-pemain ini untuk mengeksplorasi sayap membuat permainan sayap Semen Padang begitu berbahaya.

Hal ini juga terlihat dari berbagai serangan yang dilancarkan oleh Semen Padang. Sampai pekan ke-10 ini, total 42% serangan Semen Padang dilancarkan dari sisi kanan, sedangkan 35% serangan Semen Padang dilancarkan dari sisi kiri, menyisakan serangan dari tengah yang hanya 23% saja.

Irsyad Maulana menjadi pemain yang cukup produktif, meski berposisi sebagai pemain sayap. Ia sudah mencetak empat gol dari 10 pertandingan yang ia jalani bersama Semen Padang. Cetakan golnya sama dengan gol yang sudah dilesakkan oleh Marcel Silva.

Dukungan dari Striker yang Melebar Serta Second Line yang Selalu Terisi

Serangan dari sayap ini didukung oleh pergerakan M. Nur Iskandar dan juga Marcel Silva Sacramento yang juga kerap melebar ke sayap. Hal ini memungkinkan Irsyad di kiri maupun Rico di kanan untuk melakukan tusukan ke dalam kotak penalti lawan, karena defender-defender lawan sering kali tertarik untuk mengikuti pergerakan Silva dan Nur Iskandar yang liar dan bebas di depan.

Ilustrasi skema serangan Semen Padang. Gambar: sharemytactics.com

Selain didukung oleh pergerakan dari para striker, efektifnya pergerakan dari sayap ini juga disertai oleh pergerakan yang baik dari para gelandang yang kerap mengisi second line. Dalam hal ini, Vendry Mofu patut diberikan acungan jempol, karena peran yang ia emban di sini tampak seperti seorang gelandang box-to-box, yang kerap membantu penyerangan dan juga pertahanan.

Serangan yang dilancarkan Semen Padang dari sektor tengah (23%) adalah berkat pergerakan Mofu yang rajin bergerak mengisi second line tadi. Mofu sendiri sudah mencetak empat gol, sama seperti Irysad Maulana dan juga Marcel Silva Sacramento.

Sayap-Sayap yang Juga Menjadi Titik Awal Kebobolan Semen Padang

Selain berbahaya dalam penyerangan, ternyata sayap milik Semen Padang ini pun menjadi faktor terbesar dari seringnya gawang Semen Padang diserang lawan. Dari total 28 peluang yang tercipta ke gawang Semen Padang, peluang yang tercipta oleh lawan dari sayap presentasenya cukup besar, yaitu sebesar 32% dari kanan dan 43% dari kiri.

Hal ini kerap terjadi kala Novan Setya ataupun Hengki Ardiles naik membantu serangan. Ruang yang ditinggalkan oleh kedua pemain ini sering dieksploitasi oleh pemain-pemain sayap lawan ataupun striker lawan yang melebar ke samping. Sembilan gol yang terjadi ke gawang Semen Padang beberapa diantaranya tercipta lewat sayap.

Kesimpulan

Sayap Semen Padang ini cukup istimewa. Di sisi lain, ia bisa menyajikan sebuah serangan yang mematikan. Tapi, di sisi lain bisa juga menyajikan sebuah ancaman yang cukup serius bagi Semen Padang yang membuat mereka kebobolan dalam suatu pertandingan.

Hal ini akan menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi Nil Maizar. Bagaimana ia membuat fullback ataupun winger nya menjadi lebih disiplin dalam menjaga pertahanan, ataupun meracik sebuah strategi yang menciptakan sebuah keseimbangan bagi sayap Semen Padang, sehingga tidak menjadi sesuatu yang menerbangkan sekaligus juga menjatuhkan tim Kabau Sirah.

Komentar