Pilar-Pilar yang Gusar kepada Jose Mourinho

Berita

by Randy Aprialdi

Randy Aprialdi

Pemerhati kultur dan subkultur tribun sepakbola. Italian football enthusiast. Punk and madness from @Panditfootball. Wanna mad with me? please contact Randynteng@gmail.com or follow @Randynteng!

Pilar-Pilar yang Gusar kepada Jose Mourinho

Jose Mourinho sudah resmi menjadi Manajer Manchester United menggantikan Louis van Gaal. Mourinho pun mendapatkan banyak warisan dari Van Gaal, seperti perkembangan pemain muda, pemain versatile, antusiasme pendukung, dan hal-hal lainnya, termasuk Ander Herrera. Ia adalah gelandang andalan Van Gaal selama melatih United sejak 2014 lalu.

Herrera pun menjadi pemain yang antusias dengan kedatangan Mourinho. Ia memperkirakan bakal menikmati kerja samanya dengan mantan Manajer Chelsea tersebut. "Bekerja dengan Mouruinho adalah kesempatan yang unik untuk bekerja dengan salah satu (manajer) terbaik di dunia. Dia memiliki metode kerja yang luas dan saya ingin belajar dan meningkatkannya. Saya menganggap kedatangannya menjadi kesempatan untuk saya terus tumbuh dan berkembang," kata Herrera seperti yang dikutip Daily Mail.

Tapi antusiasme Herrera mungkin berbeda dengan yang dirasakan Juan Mata. Ia merasakan ketidakbahagiaan bersama Mourinho ketika masih memperkuat Chelsea sekitar dua tahun lalu. Pemain berposisi winger itu jengkel karena selalu disimpan di bangku cadangan. Bahkan ia sempat melewati Mourinho begitu saja ketika diganti saat menghadapi Southampton.

Sejak Mourinho menangani Chelsea sejak musim panas 2013, Mata cuma bermain 11 kali sejak menit pertama. Padahal sebelumnya ia berlabel pemain terbaik Chelsea selama dua musim berturut-turut. Sehingga pada akhirnya Mata memutuskan hengkang ke United pada Januari 2014 dengan harga 37 juta poundsterling. Rupanya mata Mourinho tentang Mata, berbeda dengan Andre Villas-Boas, Roberto Di Matteo, hingga Rafael Benitez.

Mata memang merasa tidak masalah dengan penunjukan Mourinho sebagai Manajer United. Justru ia mengaku senang karena bisa mencoba berhubungan baik lagi dengan Mourinho. Apalagi waktunya cukup banyak mengingat ia tidak dipanggil ke dalam skuat Tim Nasional (Timnas) Spanyol untuk Piala Eropa 2016. Namun tetap saja rasa traumatis Mata terhadap Mourinho tidak akan hilang begitu saja. Kemungkinan Mourinho sebagai manajer yang kembali menendangnya masih besar. Toh ia tidak menyukai pemain yang kurang berkontribusi ketika bertahan, seperti alasannya yang membuat Mata tidak terpakai ketika ia melatih Chelsea.

Selain Mata, pemain United lain yang gusar dengan Mourinho adalah Daley Blind. Kabar yang berhembus dari media Eropa adalah Mourinho kurang sreg dengan fisik Blind. Postur tubuh Blind dianggap kurang proporsional sebagai pemain bertahan dan kurang cepat sebagai full-back. Kendati demikian, Blind menegaskan ingin bertahan di United dan siap berjuang unjuk gigi kepada Mourinho.

"Anda mungkin mencari sebuah pernyataan tertentu tentang masa depan saya, tapi saya hanya akan menyerahkan semuanya di bawah Mourinho. Kami harus menunggu dan melihat apakah ada sesuatu perubahan dari saya," ungkap Blind.

Sementara itu, tersiar kabar juga bahwa Mourinho mempersilahkan Blind dan Mata pergi. Syaratnya adalah adanya tawaran harga yang cocok untuk kedua pemain itu. Data dari Transfermarkt, Mata memiliki harga pasar sekitar 30 juta poundsterling, sementara Blind dibanderol sekitar 15 juta poundsterling.

Soal persinggungan kedua pemain itu dengan Mourinho, Barcelona diam-diam memantaunya. Barca dikabarkan siap menampung Mata dan Blind jika mereka tidak masuk dalam rancangan Mourinho musim depan. Apalagi Mata diperlukan untuk menutupi pos Arda Turan jika hengkang dalam waktu dekat ini.

Sumber lain: NOS, Sky Sports.

ed: fva

Komentar