Vydra, Top Skor Piala FA, Calon Senjata Watford Musim Depan

Cerita

by Redaksi 46

Redaksi 46

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Vydra, Top Skor Piala FA, Calon Senjata Watford Musim Depan

Usia Matej Vydra telah menjejak 24 tahun, sementara namanya masih belum berkibar. Musim ini ia bermain untuk Reading dengan status pinjaman dari Watford.

Meski terbilang terlambat, tapi nama Vydra kemungkinan akan bersinar di Liga Primer Inggris musim depan. Sebelum dipermanenkan Watford dari Udinese, Vydra terbilang rutin mengisi pos lini serang Watford dan West Bromwich Albion, dengan status pinjaman. Bagusnya performa Vydra-lah yang kemudian membuatnya dipermanenkan Watford pada Juli 2015.

Meski sempat menjadi pilihan utama di pos lini serang Watford semusim sebelumnya, Vydra justru dipinjamkan ke Reading. Hal ini tak lepas dari Watford yang promosi ke Premier League musim tersebut, dan membutuhkan penyerang berpengalaman agar mereka konsisten di Premier League. Watford pun lebih memilih Odion Ighalo dan Troy Deeney di lini serang, sementara Vydra “disekolahkan” ke Reading untuk mendapatkan menit bermain.

Keputusan tersebut jelas tidak salah. Peraih Football League Championship Player of The Year 2013 ini mencetak enam gol di Piala FA yang merupakan terbanyak di turnamen. Jumlah tersebut hampir sulit untuk disaingi para pemain MU ataupun Crystal Palace untuk mengejarnya.

Di kubu MU, Juan Mata dan Marouane Fellaini baru mencetak dua gol. Sementara itu, di kubu Palace, baru Wilfried Zaha yang mencetak dua gol. Tentu sulit membayangkan tiga nama tersebut mencetak empat gol dalam satu laga, terlebih itu merupakan laga final yang diprediksi akan berjalan ketat. Jadi, tidak terlalu cepat bukan untuk menyebut Vydra sebagai pencetak gol terbanyak Piala FA?

Masa peminjaman Vydra di Reading sudah berakhir. Apa yang ia capai tidak bisa dibilang buruk. Sepanjang 36 penampilan, ia berhasil mencetak total sembilan gol atau yang terbanyak kedua setelah Nick Blackman dengan 13 gol.

Vydra bukanlah penyerang yang ditarget mencetak gol. Ia bermain untuk mendukung pergerakan ujung tombak biasanya dalam formasi dua penyerang. Di Watford musim depan, Vydra bisa diplot untuk mendukung pergerakan Ighalo atau Deeney (tentu saja andai keduanya tak pindah).

Apa yang dilakukan Vydra hingga saat ini, membuatnya dipercaya bermain untuk kesebelasan negara Republik Cheska. Ia mencetak gol dalam pertandingan persahabatan kala ditahan imbang Swedia 1-1 pada 29 Maret silam. Vydra pun kemungkinan besar akan diangkut pelatih timnas, Pavel Vrba, ke Piala Eropa 2016. Ia masuk dalam skuat provisional Republik Cheska yang diumumkan sepekan lalu.

Vydra memang akan kembali ke Watford dan bermain di Premier League musim depan. Namun, kalau ia berhasil menunjukkan permainan yang bagus di Piala Eropa, bukan tidak mungkin Vydra akan hijrah ke kesebelasan yang lebih besar, yang lebih ternama.

*dalam bahasa Republik Cheska, "Vydra" berarti berang-berang.

Komentar