Gol Kedua Marcel Silva Hiasi Kemenangan Semen Padang Atas Persipura

Berita

by Redaksi 33

Redaksi 33

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Gol Kedua Marcel Silva Hiasi Kemenangan Semen Padang Atas Persipura

Semen Padang meraih kemenangan atas Persipura Jayapura dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship A 2016. Bertanding di kandang sendiri, Stadion H. Agus Salim, Semen Padang meraih kemenangan dengan skor 2-0. Hasil ini sekaligus membuat mereka meraih kemenangan perdana di kandang mereka sendiri dalam ajang TSC ini.

Gol-gol dari Semen Padang dicetak oleh Marcel Silva (‘27) dan Vendry Mofu (‘29). Bagi Marcel Silva gol ini menjadi gol keduanya pula bagi Semen Padang setelah dalam laga melawan PSM mencetak gol.

Tim Kabau Sirah memulai pertandingan ini dengan cukup tenang. Bermain dengan formasi dasar 4-4-2, Semen Padang lebih menunggu para pemain Persipura dan membiarkan para pemain Persipura melakukan ball possession. Empat bek mereka dilindungi gelandang impor, Diego Santos.

Meski lebih banyak menguasai bola, pemain Persipura tampak kebingungan dalam membongkar pertahanan Semen Padang. Begitu rapatnya kuartet bek Semen Padang yang dihuni oleh Hengky Ardiles, Cassio Fransisco, Handi Ramdan, dan Satrio Syam, ditambah dengan begitu lugasnya Diego Santos dalam mengawal area sepertiga akhir lapangan membuat area pertahanan Semen Padang tampak begitu penuh.

Hal ini ditambah dengan ketiadaan pemain yang mampu mendistribusikan bola ke lini depan dengan baik yang membuat penyerangan Persipura kerap terhenti di area sepertiga lapangan akhir Semen Padang. Penyerangan lewat sayap yang dilakukan oleh Ferinando Pahabol di sisi sayap pun seringkali tertahan karena Semen Padang kerap menggunakan dua orang untuk menjaga para pemain sayap.

Di sisi lain, Persipura justru kerepotan dengan permainan direct yang dilakukan oleh Semen Padang. Kecepatan para pemain sayap Semen Padang, yang dihuni oleh Riko Simanjuntak dan Irsyad Maulana, ditambah dengan mobilitas Vendry Mofu di tengah yang kerap naik membantu serangan dan juga M. Nur Iskandar yang rajin membuka ruang, Persipura kerap kali kedodoran.

Apalagi Persipura menerapkan garis pertahanan tinggi dengan jarak antar bek yang tidak terlalu rapat seperti halnya Semen Padang. Hal ini menjadikan para pemain depan Semen Padang dapat dengan mudah mencari ruang di lini pertahanan Semen Padang dan berkreasi, utamanya muncul dari blindside para bek.

Hal ini terlihat jelas dalam gol kedua dari Semen Padang. Vendry Mofu yang melihat ada ruang di lini pertahanan mampu menusuk dari blindside para bek Persipura. Irsyad yang melihat hal tersebut mengirimkan umpan direct untuk kemudian dieksekusi oleh Mofu menjadi gol.

Beberapa peluang yang terjadi dari Semen Padang, utamanya pada babak kedua pun hampir terjadi melalui proses yang sama; permainan direct. Jarak yang cukup jauh itulah yang menjadi pangkal awal mudahnya para pemain Semen Padang menusuk pertahanan Persipura.

Akan menjadi pekerjaan rumah bagi Persipura nantinya, untuk menyiasati pola penyerangan mereka yang masih terlalu mengandalkan individu, dan juga lini pertahanan mereka yang masih terlalu banyak lubang.

*Judul dan isi tulisan telah diralat, sebelumnya ditulis Marcel Silva mencetak gol pertama kalinya

Komentar