Kokohnya Lini Pertahanan Kembali Jadi Senjata Atletico Saat Kalahkan Vallecano

Berita

by Redaksi 32

Redaksi 32

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Kokohnya Lini Pertahanan Kembali Jadi Senjata Atletico Saat Kalahkan Vallecano

Atletico Madrid berhasil meraih poin penuh saat menang tipis dengan skor 1-0 atas Rayo Vallecano pada Sabtu malam (30/04). Satu gol yang tercipta pada laga yang digelar di Estadio Vicente Calderon dicetak oleh Antoine Griezmann.

Pada laga tersebut, Los Colchoneros tampil tanpa didampingi oleh sang arsitek, Diego Simeone, yang harus menyaksikan pertandingan dari tribun penonton. Pasalnya pelatih eksentrik tersebut masih mendapatkan sanksi atas aksinya saat timnya berhadapan dengan Malaga pekan lalu. Akan tetapi hal tersebut tidak menghambat Atleti untuk meraih kemenangan guna menjaga asa merengkuh titel La Liga. Mereka juga berusaha memberikan kemenangan di hadapan pendukungnya sendiri. Hanya, gol belum juga tercipta hingga berakhirnya babak pertama.

Baru pada menit ke-55 publik bersorak saat Griezmann mencatatkan namanya di papan skor. Pemain yang dibeli dari Real Sociedad tersebut berhasil melesakkan gol semata wayang usai sukses memanfaatkan bola muntah hasil sundulan tak sempurna oleh José Ángel Crespo. Tendangan kerasnya di luar kotak penalti meluncur deras ke pojok kanan gawang yang dijaga oleh Juan Carlos. Skor 1-0 bertahan hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan.

Meski tidak diperkuat oleh Diego Godin yang masih mengalami cedera otot serta Felipe Luis mereka terbukti mampu menjaga gawang Jan Oblak dari kebobolan. Total Atleti telah mencatatkan cleansheet dalam tujuh pertandingan beruntun di semua ajang.
Yang menjadi sorotan adalah kemenangan 1-0 pada laga itu menjadi kemenangan dengan tiga kali secara berturut-turut di kancah La Liga. Selain itu angka tersebut merupakan yang kesepuluh kalinya di musim ini. Selain membuktikan kuatnya pertahanan, mereka juga berhasil menjaga keseimbangan antara lini belakang dan lini depan.

Hal tersebut tentu berbeda dengan yang ditunjukkan oleh Barcelona maupun Real Madrid yang gemar melakukan pesta gol saat berhadapan dengan musuhnya. Tak heran kedua klub tersebut berhasil menembus angka 100 dalam urusan mencetak gol ke gawang lawan. Berbeda dengan Atleti yang baru melesakkan 60 gol hingga pekan ini.

Akan tetapi Fernando Torres dan rekan-rekan masih menjadi klub dengan pertahanan paling baik, dengan hanya kebobolan sebanyak 16 kali. Jumlah tersebut juga lebih baik dari torehan Barca dan Real Madrid yang merupakan saingan utama mereka dalam perburuan trofi La Liga kali ini. Dan jika skor 1-0 saja sudah cukup untuk meraih poin penuh dan sukses mengukuhkan diri sebagai klub dengan pertahanan terbaik, maka angka 1-0 akan lebih sering terpampang dalam papan skor di laga setiap laga yang dilakoni oleh Atleti.

Foto: pbs.twimg

Komentar