Berita

by Redaksi 46

Redaksi 46

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

Salah satu kesalahan Juventus terhadap Alvaro Morata adalah kehadiran klausul pembelian kembali (buy-back clause). Hal ini memungkinkan Real Madrid untuk kembali membeli Morata dengan nilai 30 juta euro. Sialnya, Morata adalah pilihan utama di lini serang Juventus saat Mario Mandzukic dan Paulo Dybala absen.

Morata jelas lebih kerasan di Turin ketimbang di Madrid. Kurang dari dua tahun, ia sudah bermain 57 kali. Sementara itu, selama empat musim berada di tim utama Real Madrid, Morata cuma main 37 kali. Namun, lagi-lagi, masa depan Morata ada di tangan Real Madrid.

Real Madrid sendiri sedang melihat peluang mendapatkan keuntungan dengan membeli kembali Morata. Soalnya, Arsenal dikabarkan telah siap menampung penyerang kesebelasan negara Spanyol tersebut.

"Bicara soal tahun depan itu sangat sulit buatku, karena aku tak tahu kejelasan di mana aku berada dan ini adalah sebuah situasi yang sulit," kata Morata, "Aku tak bisa menunggu sampai pertanyaan pembelian kembali telah selesai. Aku bahagia di Turin, tapi aku ingin tahu di mana aku harus membeli sebuah rumah. Aku ingin tahu sesegera mungkin di mana aku seharusnya."

Meski merasa bahagia di Juventus, tapi kembali ke Real Madrid bukanlah sesuatu yang mustahil karena itu tercantum dalam kontrak. Morata hanya ingin agar semuanya jelas dan terang benderang.

Sementara itu, media Spanyol, AS, mengklaim kalau Real Madrid akan mendatangkan Morata dari Juventus dan menjualnya kembali ke Arsenal. Real Madrid punya klausus pembelian kembali dengan nilai tergantung dari jumlah pertandingan yang dilakoni Morata musim ini. Semakin banyak pertandingan yang dilakoni, semakin mahal. Kalau Morata bermain lebih dari 50% pertandingan, ia pun dibanderol 30 juta euro.

Di sisi lain, AS mengabarkan kalau Madrid ingin menjual Morata ke Arsenal dengan nilai 50 juta euro. Selain Arsenal, Bayern Munich pun menjadi pilihan karena Carlo Ancelotti pernah bekerja sama dengan Morata saat di Madrid.

Arsenal sendiri secara terbuka menginginkan kehadiran penyerang baru, Olivier Giroud daan Danny Welbeck (juga Theo Walcott?) tidak bisa memenuhi kepercayaan Arsene Wenger di lini serang.

foto: independent.co.uk

Komentar