Eva Carneiro Inginkan Mourinho Meminta Maaf di Depan Publik

Berita

by redaksi

Eva Carneiro Inginkan Mourinho Meminta Maaf di Depan Publik

Masih ingatkah Anda saat Jose Mourinho marah bukan kepalang kepada Eva Carniero? Dalam pertandingan pembuka Premier League 2015/2016 yang mempertemukan Chelsea dengan Swansea City tersebut, Mou menganggap Eva memperlambat jalannya pertandingan. Ini membuat Chelsea harus rela ditahan imbang 2-2.

Buntut dari kejadian itu sendiri menjadi panjang. Eva tidak lagi muncul di bench Chelsea selepas pertandingan itu. Tidak lama setelah itu, tepatnya sekitar enam minggu kemudian, Eva memutuskan untuk mengakhiri kontraknya dan pergi dari Chelsea. Eva merasa bahwa Mourinho telah melakukan diskriminasi terhadap dirinya dan melecehkan profesinya sebagai seorang dokter. Ia juga merasa petinggi klub bersekongkol dengan Mou dengan membiarkan tindakan Mou itu.

Eva tidak tinggal diam. Ia pun membawa kasus ini ke pengadilan. Senin (7/3) kemarin, ia bersama sang suami, Jason de Carteret, dan juga pengacaranya, Mary O'Rourke QC, datang ke Croydon Employment Tribunal untuk menghadiri persidangan kasus ini. Dalam persidangan itu, datang pula Bruce Buck dan Marina Granovskaia, sebagai perwakilan dari Chelsea. Mou sendiri tidak menghadiri persidangan itu.

Saat meninggalkan Croydon Employment Tribunal pada pukul setengah empat sore, pihak dari Eva mengatakan bahwa masih ada yang belum selesai dalam permasalahan ini. "Kami tidak mengharapkan permasalahan ini selesai hari ini. Ada satu hal yang harus dilakukan, yaitu Mourinho harus meminta maaf di depan publik. Ini syarat yang kami ajukan kepada hakim agar permasalahan ini selesai," ujar pengacara Eva, Maru O'Rourke seperti yang dilansir oleh The Guardian.

2200
Eva Carneiro bersama sang suami dan pengacaranya selepas menghadiri sidang di Croydon Employment Tribunal. Foto: guardian.co.uk

Kasus ini sendiri, jika memang ketiga pihak, yaitu pihak Chelsea, Eva, dan Mou tidak menemui kata sepakat untuk berdamai, akan kembali disidangkan pada bulan Juni. Selain permintaan maaf, Eva juga menginginkan segala pernyataan yang dikeluarkan oleh Mourinho dan pihak Chelsea, yang saat ini masih berstatus sebagai saksi, harus diketahui oleh publik.

Mourinho, yang juga digosipkan akan kembali melatih di Inggris dan dikait-kaitkan dengan Manchester United, harus menyelesaikan kasus ini sesegera mungkin jika memang ia benar-benar berniat untuk kembali melatih di Inggris. Kalau tidak, ia malah akan kesulitan mendapatkan klub karena kasus yang melilitnya ini. Eva ternyata memang serius ya.

(sf)

foto: guardian.co.uk

ed: fva

Komentar