"Ah, Maksud Anda Marcus..."

Cerita

by Redaksi 43

Redaksi 43

Pandit Football Indonesia mengkhususkan pada analisis pertandingan sepakbola, statistik dan liga, juga sejarah perkembangan sepakbola dan evolusi taktiknya

"Ah, Maksud Anda Marcus..."

"Tidak. Ia tidak akan bermain," ujar Louis van Gaal dalam jumpa pers pasca pertandingan Liga Europa UEFA melawan FC Midtjylland, ketika dimintai keterangan apakah Marcus Rashford akan ambil bagian dalam pertandingan melawan Arsenal. �"Ia mungkin akan bermain dari bangku cadangan. Saya tidak bisa mengorbankan pertandingan sepenuhnya, saya pelatih jangka panjang.�"

Jawaban Van Gaal mengejutkan. Rashford tidak hanya memperpanjang napas Manchester United di satu-satunya kejuaraan yang masih mungkin mereka menangi musim ini, ia juga menjauhkan Van Gaal dari tekanan. Kebingungan yang menyelimuti ruang media menguap seketika begitu kalimat berikutnya keluar dari mulut manajer berkebangsaan Belanda tersebut: "Ah, maksud Anda Marcus bukan Marcos [Rojo]."

Van Gaal menyaksikan pertandingan Arsenal melawan Barcelona dan ia merasa The Gunners bermain sangat baik hingga mereka melakukan kesalahan yang membuat Barcelona bisa mencetak gol. Arsenal bagus dan Van Gaal tahu itu. Van Gaal membutuhkan Rashford dan ia juga tahu itu. Yang tidak Van Gaal ketahui adalah bisa sebaik apa Rashford melawan Arsenal, dalam pertandingan pertamanya di Liga Primer Inggris.

"Tidak, tentu saja saya tidak menyangka [Rashford bisa bermain sebaik itu melawan Arsenal]," ujar Van Gaal sebagaimana dikutip dari Guardian. �"Saya bisa membayanglan di pertandingan pertama ia bisa melakukan itu karena ia adalah seorang penyerang yang bermain untuk mencetak gol dan pertandingan pertama selalu berjalan lancar. Pada pertandingan kedua ia harus melakukan yang diperintahkan manajernya dan ia melakukannya dengan sangat baik. Penampilannya [melawan Arsenal] lebih baik dari pertandingan pertama.�"

Saya ingat betul bagaimana popularitas Samir Nasri di antara para pendukung Arsenal meroket setelah ia mencetak semua gol Arsenal dalam kemenangan 2-1 melawan Manchester United pada pekan ke-12 Liga Primer 2008/09. Itu musim pertama Nasri bersama Arsenal.

Ini bukan musim pertama Rashford bersama United, namun Rashford tampaknya merasakan kenaikan popularitas yang sama dengan Nasri. Pertandingan antara Arsenal dan United memiliki potensi melambungkan nama para pemeran utama yang terlibat di dalamnya.

"Ini pertandingan pertamaku di Premier League jadi rasanya luar biasa dan mencetak dua gol adalah bonus," ujar Rashford sebagaimana dikutip dari Guardian. �"Mudah-mudahan aku bisa meneruskan penampilan gemilang ini di pertandingan berikutnya."

Yang harus Rashford lakukan, selain meneruskan penampilan gemilang, adalah membumi. Setidanya begitulah menurut Juan Mata.

"Ia harus tetap tenang," ujar Mata sebagaimana dikutip dari FourFourTwo. "Semua orang akan menghubunginya, mengiriminya pesan, membicarakan dirinya, dan menulis tentangnya. Namun ia harus tenang karena aku rasa ia memiliki masa depan yang cerah – [untuk meraihnya] ia harus terus bermain seperti sekarang."

Keberhasilan Rashford mencetak empat gol dalam dua pertandingan tidak mengejutkan bagi Mata karena ia memiliki penjelasan taktikal untuk hal tersebut.

"Karena aku bermain di belakangnya, aku hanya bilang saja bahwa aku akan memainkan umpan-umpan ke belakang lini pertahanan; ia sangat cepat jadi kami hanya berusaha menjalin kesepahaman antara satu sama lain," ujar Mata sebagaimana dikutip dari Guardian. "Ia tahu cara mencetak gol dan itu sangat penting untuk seorang `pembunuh` sepertinya."

Seperti Mata, Michael Carrick pun memiliki penjelasan. Hanya saja penjelasan Carrick tidak taktikal seperti Mata.

"Kita tahulah bahwa hal luar biasa tentang para pemain muda adalah kita tidak tahu apa yang kita punya hingga mereka diberi kesempatan," ujar Carrick sebagaimana diwartakan Guardian. "Dalam beberapa pekan ke belakang – mungkin sepanjang musim – masuknya para pemain muda mungkin merupakan bonus besar untuk kami. Dan mereka semua tampak nyaman, mereka semua membaur dengan sangat baik, dan aku rasa semua orang terpengaruh olehnya."

"Ada kebersamaan dalam skuat dan para pemain yang lebih tua semuanya memiliki kemauan untuk membimbing dan membantu mereka, dan itu membuat semua orang menjadi lebih dekat, dan aku rasa para pendukung merasakannya dan aku rasa ada semangat nyata yang menjalar ke seluruh bagian, dan itu sangat membantu kami," lanjut Carrick.

Senada dengan Carrick, Rashford sendiri mengaku terbantu oleh kedekatan antara para pemain senior dan para pemain muda. Dorongan Carrick membantu Rashford tetap waras di Liga Primer yang menurutnya gila.

"[Bermain di Liga Primer] gila namun keberadaan para pemain senior seperti Michael [Carrick] membantu," ujar Rashford per Guardian. "Ia hanya memintaku untuk terus bermain karena aku tidak percaya diri dan ia hanya terus memintaku untuk terus bermain. Ini gila, bermain di sana [Liga Primer] tidak bisa dijelaskan."

Komentar