Delapan Pemain Muda Liga Portugal yang Siap Meroket

Cerita

by Randy Aprialdi

Randy Aprialdi

Pemerhati kultur dan subkultur tribun sepakbola. Italian football enthusiast. Punk and madness from @Panditfootball. Wanna mad with me? please contact Randynteng@gmail.com or follow @Randynteng!

Delapan Pemain Muda Liga Portugal yang Siap Meroket

Liga Portugal mungkin tidak menaruh banyak perhatian penggemar sepakbola. Masyarakat lebih mengenal negara yang gemar bertualang tersebut lewat Piala Dunia dan Piala Eropa. Sejumlah pemain tenar karena kompetisi tersebut seperti Rui Costa, William Carvalho, Maniche, Rui Costa, Luis Figo, Luis Nani, Willian, hingga Cristiano Ronaldo.

Namun, sebenarnya sejumlah talenta besar juga muncul di Liga Portugal, yang biasanya hanya kita ketahui saat menonton Liga Champions Eropa, dan bursa transfer. Berikut kami memberikan terkaan terhadap delapan talenta Portugal yang  diperkirakan bisa meroket beberapa waktu mendatang.

Rui Silva (Nacional)

ngB6158D31-D4AD-4A49-9E32-EEB6D48343AF

Rui Silva adalah jawaban dari kebutuhan timnas Portugal yang membutuhkan kiper masa depan. Pada dasarnya, Portugal adalah negara yang jarang melahirkan kiper hebat.

Hingga saat ini, masih belum ada penjaga gawang yang pantas menjadi pilihan utama, selepas Vitor Baia dan Ricardo. Dua kiper andalan saat ini yakni Rui Patricio dan Beto, masih belum bisa menjawab keraguan di bawah mistar. Kendati cukup mengilap di masing-masing kesebelasan, keduanya belum bisa mengangkat prestasi Portugal lebih tinggi.

Dua musim bersama Nacional, dia baru menjalani delapan pertandingan. Debut pertama pria 21 tahun terjadi saat melawan Leixoes pada musim lalu.  Dari tujuh penampilannya musim ini, tiga di antaranya berakhir tanpa kebobolan. Hingga saat ini, pilar timnas Portuga U-20 tersebut sudah kebobolan tujuh gol.

Saat masa bakti Beto menjalankan tugas negara habis, Rui Silva bisa saja dilirik sebagai penggantinya. Hanya saja Rui Silva masih dibayang-bayangi Anthony Lopes, kiper yang berseragam Lyon saat ini.

Jonathan Silva (Sporting Lisbon)

FBL-EUR-C1-SPORTING-CHELSEA

Nampaknya Sporting Lisbon tidak perlu lama-lama menyesali kepergian Marcos Rojo ke Manchester United. Kini mereka mempunyai pemain Argentina yang tidak kalah tangguh dari Rojo. Bek kiri yang didatangkan dari Estudiantes pada awal musim ini, sudah berlaga delapan kali bersama Sporting. Satu gol juga dipersembahkan, ketika menahan imbang Porto 1-1.

Sebelumnya Jonathan merupakan pemain penting di klub lamanya. Selama tiga musim ia sudah berlaga sebanyak 49 kali. Pemain 20 tahun tersebut juga sudah dipanggil oleh timnas Argentina sebanyak dua kali. Tim yang sedang terpuruk, Borussia Dortmund, dikabarkan sudah mengincar pemain yang juga memiliki darah Brazil dan Italia ini.

Bryan Cristante (Benfica)

cristante1

Pada penghujung waktu transfer musim panas, AC Milan sudah membuat geram para pendukungnya. Bagaimana tidak, seorang gelandang berbakat bernama Bryan Cristante dijual ke Benfica. Dengan harga sekitar tiga juta Euro saat itu.

Ketika masih berada di Milan junior, ia sudah terpilih menjadi pemain timnas Italia U-15 dan menjuarai "Campionato Giovanissimi Nazionali" pada 2010. Tidak hanya itu, pemain tengah ini juga mencetak delapan gol. Kesuksesannya juga berlanjut ke Italia U-17 dan memenangkan "Campionato Allievi Nazionali" pada 2011.

Setelah itu, ia mendapatkan promosi ke Rossoneri senior. Mendapatkan debutnya ketika penyisihan grup UEFA Champions League (UCL) melawan Viktoria Plzen yang berakhir 2-2. Turun menggantikan Robinho, ia menjadi pemain termuda ketiga yang pernah berlaga di UCL. Sekaligus pemain termuda dalam sejarah Milan karena tampil dalam usia 16 Tahun dan 278 hari.

Selama di Serie-A bersama Rossoneri, ia cuma diturunkan sebanyak tiga kali dan menyumbangkan satu gol ke gawang Atalanta. Benfica di musim ini, ia baru mengecap empat laga. Kendati demikian, Cristante tetap diproyeksikan sebagai pemain masa depan Italia. Pemain 19 tahun ini, mampu mengemban tugas baik menjadi gelandang sentral, bertahan, hinigga serang. Dua klub dari Bundesliga seperti VfB Stuttgart dan Bayern 04 Leverkusen pun meminatinya.

Ruben Neves (FC Porto)

FC PORTO - MARITIMO

Tampaknya timnas Portugal bakal memiliki pujaan baru di masa depan. Seorang gelandang yang lahir pada 13 Maret 1997, sudah menjadi andalan Portugal U-16. Tidak perlu banyak waktu, namanya pun langsung dipromosikan ke skuad U-17 dan menjadi kapten kesebelasan.

Pencapaian Portugal junior itu pun cukup bagus dengan menembus semifinal UEFA European U-17 Championship 2014. Bahkan, nama Ruben Neves ini masuk dalam kategori 10 talenta terbaik versi para wartawan yang meliput disana.

Atas prestasi tersebut, pemain tengah yang bisa menjadi gelandang bertahan ini dipromosikan Rui Jorge. Untuk masuk kedalam kesebelasan Portugal U-21 dibawah pelatihannya. Gol pertamanya pun menjadi pahlawan kemenangan 5-4 atas Belanda pada pertandingan babak play off UEFA European U-21 2015.

Kini, bersama skuat senior Porto, ia sudah tampil sebanyak 11 kali dan menyumbangkan satu gol. Dengan usia yang masih 17 tahun, cukup memungkinkan namanya masuk dalam skuad Portugal untuk Euro 2016 Prancis. Bahkan, dikabarkan diam-diam Liverpool sudah menginginkan jasa pemain berbanderol sekitar 2 juta Euro ini.

Ryan Gauld (Sporting Lisbon)

ng915B927B-0A1E-405C-8B82-0F7EE04A052D

Pemain 19 tahun ini membuat kejutan ketika lima menit pertandingan Piala Liga Portugal yang berlangsung di Estadio do Restelo, Lisboa pada 22 Januari 2015 lalu. Dalam kurun waktu tersebut, nama Ryan Gauld sudah mencatatkan namanya di papan skor. Lalu namanya muncul kembali pada menit ke-18.

Kendati dua gol yang dikemasnya tidak mampu menyelamatkan Sporting dari kekalahan 3-2 saat itu, akan tetapi nama Gauld, menjadi lebih tenar, di tanah sepakbola Portugal. Pemain berkewarganegaraan Skotlandia tersebut, sempat dijuluki "mini Messi".

Pada 2014, Sporting buru-buru merekrut gelandang serang ini. Dirinya langsung menjadi bagian penting di Sporting B dengan mengemas tiga gol dari 19 penampilannya. Kendati baru mengecap satu pertandingan di Liga Primer Portugal, tapi bakatnya tetap menarik perhatian, terutama dari ranah britannia yang tertarik mendatangkannya seperti Everton, Liverpool dan Manchester United.

Danilo (Sporting Braga)

600

Pemain dengan nama lengkap Danilo Barbosa da Silva ini merupakan jebolan Vasco da Gama. Gelandang bertahan ini sudah memperkuat tim juniornya sejak 2011. Pada 2013, pemain dengan tinggi 183 cm ini menjuarai "Festival Dunia Toulon Yunior". Kemudian ia dipromosikan ke tim senior pada 2014. Baru tiga kali merumput, pilar timnas Brasil U-20 dan U-21 ini, membuat kepincut Sporting Braga. Pada musim ini pun ia langsung menjadi andalan Braga di starting line up.

Pada Liga Primer Portugal musim ini, ia sudah berlaga 15 kali sejak awal tanpa tergantikan. Sebanyak dua gol sudah dipersembahkan olehnya. Hingga sekarang, masih belum ada klub yang mengintip bakat Danilo. Harganya pun masih berada di angka 500 ribu Euro.

Oliver Torres Munoz (FC Porto)

PORTO - SAINT ETIENNE        ( 2014/2015 )

Atletico Madrid bersiap-siap menambah amunisinya, usai akhir musim ini. Klub berjuluk Rojiblancos itu, bakal kedatangan pemain berbakatnnya yang tengah berguru di FC Porto. Pemain tengah ini, sudah bergabung bersama Atletico Madrid sejak berusia 13 tahun setelah digambleng di Rojiblancos junior sejak 2008.

Bersama tim juniornya, Oliver Torres Munoz berhasil menjuarai kejuaraan UEFA U-19 2011/2012. Dirinya pun dipromosikan ke tim senior pada musim 2012. Kala itu, Oliver menjalani debutnya melawan Levante, menggantikan Adrian Lopez pada menit ke-64. Kendati masih memperkuat 21 penampilan dengan Atletico B, ia juga sanggup memerani 15 pertandingan bersama tim senior.

Pemain setinggi 178 cm ini sempat merasakan juara Piala UEFA 2011/2012, Super UEFA 2012/2013 dan Copa del Rey 2012/2013. Lalu pada Januari 2014, pilar Tim Nasional Spanyol U-21 ini dipinjamkan ke Villareal. Setelah habis peminjaman dengan Yellow Submarine, bakatnya dilepaskan memperkuat Porto pada awal musim 2014/2015.

Bersama Porto, Oliver semakin mendapatkan kesempatan, dengan 17 kali laga dan mencetak enam gol. Pemain berusia 20 tahun ini, dikenal memiliki umpan-umpan yang matang, ditambah kemampuan menggiring bola dan tendangan jarak jauh.

Carlos Mane (Sporting Lisbon)

861253_426830430728217_1592497673_o1

Sporting Lisbon memang tidak pernah berhenti memproduksi penyerang sayap handal. Dari era Luis Figo, Cristiano Ronaldo, hingga Luis Nani, dilahirkan dari kesebelasan berjuluk Lions ini.

Kini giliran nama Carlos Mane yang siap-siap meroket ke belantika eropa. Manchester United dan Chelsea pun, bersiap-siap menawar pemain 20 tahun ini. Dibawah pelatihan dari Marco Silva, pria yang digadang-gadang sebagai Ronaldo baru tersebut, sudah diturunkan 16 kali. Pada musim ini pun, sebanyak tiga gol sudah dikemasnya bersama Sporting.

Selain penyerang sayap, pilar Tim Nasional Portugal U-21 ini pun bisa ditempatkan sebagai penyerang tengah. Pada bursa musim panas mendatang, diantara Chelsea dan United harus merogoh kocek minimal 3,5 juta euro untuk Mane.

===

Jadi, yang mana yang akan segera berkostum kesebelasan top Eropa?

Komentar